Menjadi Mama | Part 10 | Undangan Pesta

447 5 0
                                    

Ketika aku mulai beranjak dari kolam renang, aku merasakan sensasi dingin air perlahan-lahan meninggalkan tubuhku. Dengan gerakan hati-hati, aku melangkah menuju tepi kolam sambil mengusap air dari wajahku. Sinar matahari yang mulai meredup menciptakan kilauan lembut di atas permukaan air, menambah keindahan suasana sore itu.

Namun, tiba-tiba, saat aku bergerak untuk keluar dari kolam, aku merasakan sesuatu yang aneh. Ada sensasi kosong di bagian atas tubuhku. Aku menoleh ke bawah dan terkejut melihat atasan bikinku tiba-tiba terlepas dari tubuhku dan melayang di atas permukaan air. Atasan itu, yang sebelumnya menempel erat di payudaraku, sekarang mengapung di air dengan gerakan lembut, seolah-olah ditarik oleh arus kecil yang terbentuk dari gerakan kami.

Kecemasan seketika menguasai diriku ketika aku menyadari bahwa payudaraku yang besar dan bulat sekarang terekspos dengan jelas. Aku merasa jantungku berdegup kencang, dan wajahku memerah karena rasa malu. Aku berusaha untuk menutupi payudaraku yang terbuka dengan tangan, namun atasan yang terlepas itu semakin menjauh, membuatku semakin panik.

"Papa! Mama!" teriakku dengan cemas, suaraku penuh ketegangan. Aku merasa sangat tidak nyaman dan malu, berusaha sekuat tenaga untuk menutupi tubuhku yang terbuka sambil melangkah dengan hati-hati menuju tepi kolam.

Mama, yang sedang duduk di pinggir kolam sambil menikmati jus segar, mendengar teriakanku dan melihat ke arahku. Awalnya, dia tampak terkejut, namun ekspresinya segera berubah menjadi tawa ringan. Aku bisa melihat gelombang tawa di matanya saat dia melihat panik di wajahku. Meski begitu, Mama tampaknya tidak berniat untuk membantu dengan cepat; dia malah tertawa kecil melihat situasi yang tidak terduga ini.


Baca selengkapnya di https://karyakarsa.com/auliashara atau klik link di bio. 

Menjadi MamaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang