06 | Terungkap 💫

2.1K 248 25
                                    

Note : Ini bukan cerita BxB‼️
.
.
.
.
Mengandung unsur kemampuan Spesial
.
.
.
.
Semua yang terlihat di mata belum tentu kebenarannya
.
.
.
.
Happy Reading 🍀
.
.
.
.

Rayyan semakin panik dengan segala kemungkinan yang terjadi sekarang, awalnya ia masih tertidur dengan nyenyak di kamar nya namun, tidur nya itu harus terganggu dengan aktif nya kekuatan Rayyan secara tak sadar, kekuatan Rayyan menerbangkan banyak benda yang ada di kamar nya, membuat baju, buku, tas dan bahkan meja dan kursi terangkat dari lantai.

"Astaghfirullah, ini gimana nurunin nya ya," ucap Rayyan berkeluh kesah.

Rayyan tersadar dengan tangan nya yang mengeluarkan cahaya hijau yang menandakan bahwa kekuatan nya aktif.

Sekarang tanggal 13 dan setiap tanggal itulah kekuatan Rayyan lepas kendali seperti ini tanpa dapat di kontrol.

"Dah mending gue tidur, nanti juga turun sendiri," ucap Rayyan pasrah dan mulai menarik selimut nya yang ikut melayang.

***

Sekarang tujuh penghuni kost sedang berada di meja makan, seperti biasa sarapan pagi menjadi agenda mereka bersama, terasa seperti keluarga.

"Buset Rayy, mata loh hitam bener," ucap Haivan sebelum sendok masuk ke dalam mulut nya.

"Kebanyakan tugas," jawab Rayyan santai dengan masih fokus ke makanan nya.

"Tugas apaan? Perasaan Minggu ini kagak ada tugas," ucap Haivan menyelidik.

Mereka yang menyimak pembahasan itu sedari tadi juga ikut melihat ke arah Rayyan, kecuali Naka yang masih fokus ke makanan dan dunia nya sendiri.

Sejujurnya Naka sudah tau jawaban nya karna tadi malam Naka tanpa sengaja mendengar isi pikiran Rayyan, dan Naka baru tahu bahwa kekuatan itu bisa lepas kendali juga, kenapa Naka tidak sadar, padahal kekuatan nya sendiri juga sering lepas kendali dan masuk ke dalam pikiran orang tanpa sadar.

"Belajar Kal, belajar lah gue kan pinter jadi harus rajin belajar," jawab Rayyan dengan mencoba menyakinkan mereka.

"Buset Rayy, belajar sampe mata item gitu," celetuk Jevan yang di iringi dengan suara tertawa kecil dari dua bungsu di samping nya.

"Lain kali jangan lupa istirahat Rayy, belajar boleh, tapi jangan sampe lupa istirahat," ucap Mahen.

"Siap bang," ucap Rayyan dengan mengangkat tangan nya membuat gestur hormat.

Sarapan kembali berjalan dengan santai namun, Jevan membuat suasana meja makan menjadi tegang seketika dengan satu pertanyaan nya.

"Naka, gue boleh nanya nggak?" tanya Jevan.

"Hm," balas Naka dengan deheman singkat.

"Lo tau semua rahasia nya Kinan sama Cyntia dari mana?"

Seketika mereka semua merasakan suasana meja makan mulai menegang dengan tatapan Naka yang menatap Jevan dengan dingin bahkan, Jevan sendiri sampai menggenggam gelas nya dengan kencang sehingga membuat air yang itu menjadi mendidih.

Kekuatan Jevan ini sangat unik, saat dia emosi kekuatan dingin nya bakal lebih dominan, sedangkan saat dia panik atau takut kekuatan panas nya yang lebih dominan.

ATAP UNTUK MENETAP [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang