"O...oline?.." Erine terkejut, ketika mendapati gadis jakung itu, tengah berdiri diambang pintu sambil mengendong tubuh seseorang didalam pelukanya.
Oline menatap malas ke arah Erine, Erine yang merasa bahwa Oline engan melirik ke arahnya, hanya bisa menghela nafas dan berfikir bagaimana caranya agar bisa memperbaiki hubungan mereka.
Oline berjalan ke arahnya, lalu bertanya. "Udah selesai kan? Bisa minggir gak?" tanyanya ketus.
Erine terpaksa bangun, dan memberi ruang agar Oline dapat mengunakan ranjang itu untuk meletakan tubuh seseorang.
Setelah selesai Erine segera menarik tangganya, yang dimana aksinya tersebut menarik perhatian bagi Delynn yang memang tak mengetahui apa-apa tentang hubungan Oline.
Baru saja Erine akan menariknya keluar, Delynn juga dengan cepat meraih baji seragam milik Oline yang sengaja dikeluarkan, itu membuat keduanya saling menatap satu sama lain.
Sementara Lana berada diposisi ini, tentu saja akan membuat dirinya terabaikan, jadi dia hanya bisa memilih untuk menonton dan tidak akan repot-repot untuk ikut campur, karna ini masalah Erine dan Oline, jadi seharusnya Erine bisa menyelesaikanya baik-baik.
Tapi apa yang Lana lihat sekarang yang berbeda dengan apa yang dia pikirkan sebelumnya, gadis yang ada diatas ranjang sana seolah engan untuk melepaskan tangganya yang mencengkram seregam Oline, begitu juga dengan Erine yang sekarang masih setia menarik salah satu dari tanggan Oline.
"Hubungan lo sama dia apa?" tanya Erine ke arah Oline.
Oline menoleh untuk melihat gadis yang lebih pendek sedang menarik tangganya dengan posesif.
"Temen kelas." jawab Oline acuh.
"Oh? Temen kelas? Akrab benget diliat-liat..." komenya tak terima.
Tidak ada jawaban..
"Terus hubungan kakak sama Oline apa?" bahkan Lana yang memilih diam pun cukup terkejut, nelihat gadis yang tadi dibawa oleh Oline berbicara.
"Bukan urusan lo! Lo ngak perlu tau.." jawab Erine.
"Ikut gue.." pinta Erine lagi, dan akan menarik tanggan Oline untuk mengikutinya keluar.
Tapi lagi dan lagi Delynn menariknya juga, sehinga mereka seperti sedang rebutan mainan.
Sementara Oline dia binggung, harus memihak kepada siapa, disatu sisi Erine adalah istrianya, yang sudah seharusnya dia pilih, namun disisi lain, Delynn ini walaupun mereka hanya teman sekelas dulu sebelum hubungan pernikahan Oline dan Erine berlangsung, keduanya sangat akrab, bahkan ada beberapa dari mereka yang mengatakan bahwa keduanya berpacaran..
Jujur Oline binggung.
Melihat Oline yang binggung dab hanya berdiri diam, membuat Erine mengalah, lalu dia melepaskan cengkaramannya dilengan Oline, setelahnya..
"Oke kayaknya lo lebih milih dia dari pada gue.." ucapnya sebelum pergi dengan diikuti oleh Lana dibelakangnya.
****
Dikelas, sejak sedari tadi Erine masih saja sibuk dengan pikiranya..
Lana tau meskipun Erine mencoba untuk acuh kepada Oline, tapi sikapnya dibelakang tidak pernah berbohong, bodoh jika Lana tak menyadari bahwa sedikit demi sedikit Erine juga menyimpan rasa yang sama, hanya saja dia tidak menyadarinya karna egonya sendiri.
Dibenak Erine berbagai macam pertanyaanya selalu berputar dan terus menghatuinya..
Seperti....
KAMU SEDANG MEMBACA
Kakak kelas galak itu istriku (ORINE)✅
FanficTiba-tiba nikah itu ngak lucu banget wee!!