Kini mark dan haechan sedang di kamar karna daddy dan bubunya menyuruh untuk beristirahat
Sempat menolak untuk berduaan di kamar dengan mark karna ingin menunggu adik adiknya datang namun tak di duga mark menggendong haechan ke kamar mark
Di bantingnya haechan pada kasur lalu mendekatinya
"kau bilang apa saja pada bubu?"
Ucap mark penuh penekananMark yang biasa bicara dengan nada tinggi padanya kini tak bisa ia lakukan jadi ia selalu menekan setiap kata yang ia lontarkan
"a-aku t-tidak lapor apapun kak.."
"lalu kenapa bubu bisa di sini?"
"echa tidak t-tau.."
"lalu kau sedang apa bersama jeno di restorant? Kau mau mengadukan sikapku pada adikku?"
"t-tidak juga k-kak kami hanya tidak sengaja bertemu"
"kau terselamatkan kali ini tapi ingat masih ada hari esok untuk ku siksa"
"k-kak sebenarnya apa salah echa?hiks..."
"tentu saja karna kau aku tak bisa menjalin hubungan denga kekasihku jaemin"
"l-lalu kenapa menerimaku kalau begitu?"
"ya karna aku tak bisa membantah orang tua ku bodoh!!"
"ya sudah ceraikan saja aku" ucap haechan memberanikan diri
Dengan tatapan tak percaya mark menatap haechan dengan tajam rahangnya mengeras dengan tangan yang terkepal
"SUDAH MULAI BERANI KAU DENGAN KU HAH?! KAU-
Tok..
Tok..
Tok.."kakak apa kalian baik baik saja?" terdengan suara adik keduanya
Memutus pandangan dari haechan mark berjalan menuju pintu untuk di membuka
Ceklek...
"oh kau, ada apa chan?" tanya mark yang sudah mengondisikan wajahnya
"aku baru saja sampai saat aku mau lewat sini aku mendengar teriakan kakak apa ada masalah?" tanynya pada sang kakak
"oh ya? Tapi kakak tidak sedang berteriak tadi"
"ah apa aku salah dengar ya? Yasudah kalau begitu aku ke kamar dulu ya kak"
"iya istirahatlah"
Pintu tertutup kembali dengan cepat mark mendekati haechan kembali
"ingat ini jangan pernah memerintahku jika tidak kau tau akibatnya" ucap mark lalu meninggalkan haechan
Mark menuju pintu tersembunyi demi menuju kamar yang satunya untuk mengunci agar tak ada yang masuk
Berbicara soal taeyong yang bisa berada di aini dan menemukan haechan singkatnya taeyong ingin mampir sebentar pada haechan
Penjaga bilang jika mark dan haechan ada di rumah tapi baru saja melangkah taeyong terhenti kala sang penjaga yang satubnya bilang jika mark pergi ke luar kembali meninggalkan haechan
Namun saat di cari sang menantu tidak ada dengan rasa penasaranya ia menelusuri setiap ruangan dn menemukan haechan dalam keadaan pingsan
Ia dengan cepat meminta bantuan para penjaga dan memanggil dokter prjbadi untung nya haechan tidak apa apa
Saat ditanya bagaimana kronologinya ia hanya menjawab mungkin karna kecapean aja
Tak menunggu waktu lama taeyong menelfon suaminya .

KAMU SEDANG MEMBACA
TURUN RANJANG
Fanfictionmark dan haechan yang di nikahkan dengan perjodohan mark yang mencintai jaemin membuat haechan menjadi sengsara haechan anak baik dan penurut tak ingin orang lain mengetahui kesedihanya dia akan menelan pahitnya kehidupan sendiri #jaeyong #johnten...