Back To SMA 2

Part 16

Tuut... Tuutt....

Pagi hari keluarga baru Greshan Family tengah sarapan di meja makan.

Karena di meja makan semua rencana di mulai hehe.

"Gimana tangan kamu? Udah mendingan?" Tanya Shani pada Nala.

"Seperti yang Cici liat, udah lebih baik, ga perlu pake perban cuma pake plester aja, tinggal sisanya ko"

"Syukur deh kalo gitu"

"Hari ini kita ngapain lagi Ci, aku udah ga sabar?" Tanya Christy dengan semangat 48.

"Hari ini kita ke Bandung, kasus yang harus kita tangani kali ini ada di salah satu SMA yang ada di Bandung" Jawab Shani.

"Wiiih akhirnya luar kota"

"Seneng banget Toy" Ledek Gracia.

"Iya udah lama ga liburan soalnya, kalo ke luar kota kan sekalian liburan"

"Bener kamu Toy, aku setuju, kita bisa jajan-jajan di sana" Tambah Zee.

"Jangan berulah ya" Tegas Shani.

"Kita ga aneh-aneh ko Ci" Balas Zee.

"Kalian ini kelakuan nya lebih bocil dari bocil ya, padahal yang masih muda kan mereka berempat, tapi malah mereka yang keliatan dewasa" Heran Gracia.

"Yaudah sih Ci.. " Kesal Christy.

"Udah sarapan nya, kita siap-siapa bawa baju secukupnya saja, kita berangkat, keretanya berangkat jam 06.30"

"Pantes sarapannya pagi banget udah kaya lagi sahur" Celetuk Christy.

"Ya kan Nal?" Christy merangkul Nala dengan santai.

"Iya ka" Jawab singkat Nala.

"Singkat amat Dek"

Jam 06.00 mereka sudah tiba di stasiun Gambir.

"Kirain mau pake kereta yang cepet Ci?" Tanya Christy.

"Bukan nya kamu mau liburan kan, yaudah perjalanan nya aja yang lama, kalo pake kereta wosh nanti terlalu cepet sampainya"

"Aaaa makasih Ci.... " Christy memeluk Shani dengan senang.

"Berarti kereta yang kita naiki yang ada gerbong panoramic nya dong Ci ya" Ucap Oline.

"Iya, tapi kita ga akan di gerbong itu"

"Yaaah ko gitu sih.. Padahal kan pengen liat pemandangan sampai ke Bandung nanti"

"Banyak mau ya si Toya" Ledek Zee.

"Nanti pulang nya baru kita naik gerbong panoramic ya, Cici udah terlanjur beli tiket yang bisa buat kita, sayang kalo ga pake tiket nya"

"Yaaah... "

"Jangan kecewa ya ka Kitty" Nala menepuk pundaknya pelan.

"Makasih ya Nala" Christy mengangguk lucu yang siapapun yang melihatnya pasti ingin menculiknya.

Kereta mereka tiba dan mereka pun satu persatu menaiki kereta di gerbong yang biasa.

"Gerbong panoramic nya ada di depan ya" Celetuk Christy.

"Iya ka, soalnya tergantung lokomotif yang di depan atau belakang, jadi kadang keliatan gerbong panoramic paling depan atau belakang" Jelas Oline.

"Wah hebat ya kamu, aku ga tau jarang pake kereta soalnya"

"Makasih Ka" Balas Oline dengan senyumnya yang membuat matanya hilang.

Kereta pun berangkat dari stasiun Gambir dengan normal dan lancar, mereka mendapat kursi masing-masing berempat.