Jeno dan Jaemin di bawa ke sebuah villa, dimana villa itu adalah salah satu milik Kai. Tapi tidak ada yang tahu siapa pemilik villa tersebut, karena Kai memang sangat merahasiakannya.
Villa yang sederhana itu terletak dekat pinggir pantai. Tempatnya sangat nyaman dan cocok untuk pengantin baru yang honey moon.
Kai memberi perintah untuk membawa kedua orang itu ke villanya dan mobil Jeno pun di suruh bawa ke villa agar laki-laki itu bisa pulang.
Anak buah Kai, membawa tubuh Jeno dan Jaemin diatas tempat tidur king size. Lalu mereka menyalakan lampu redup dan menghidupkan Air Conditioner, kemudian mereka keluar dan meninggalkan villa tersebut.
Sebelumnya anak buah Kai menginformasikan bahwa Jeno dan Jaemin sudah berada di dalam kamar dalam keadaan mabuk.
"Baik, terima kasih. Segera kembali ke pos masing-masing," perintah Kai yang wajahnya terlihat puas dengan perbuatannya terhadap Jeno.
Jeno mengerang pelan karena kepalanya terasa sakit dan pusing, tapi tubuhnya merasa kepanasan, dia ingin seseorang memeluk dirinya agar bisa meredakan panas di dalam tubuhnya.
Matanya terbuka dan tidak terlalu jelas melihat ada seseorang yang sedang tidur disampingnya.
Jeno menggulingkan tubuhnya ke Jaemin dan berusaha melihat siapa orangnya, tapi pandangannya masih terlihat kabur.
Jaemin tercium aroma harum, membuat gejolak Jeno menjadi tinggi. Telapak tangan Jeno mengusap pipi Jaemin dan mengecup bibirnya.
Jaemin mendesah pelan dan Jeno memaksa bibirnya Jaemin terbuka dan memaksa menerima ciumannya.
Lalu jari-jari Jeno mulai membuka kancing kemeja Jaemin satu persatu dan kemudian membuka ikat pinggang serta resleting celana kerja dan celana dalam Jaemin.
Terlihat betapa putihnya dan mulus tubuh Jaemin. Gairah Jeno sudah tidak bisa dibendung lagi, dengan cepat dia membuka celana kerja dan celana dalamnya.
Lalu penisnya sudah membesar dan keras. Tanpa buang waktu di masukin ke dalam hole Jaemin, dan mulai melakukan pergerakan yang awalnya pelan dan makin lama temponya semakin cepat.
Jaemin langsung menahan kesakitan dan berteriak serak dengan suara erangan, namun Jeno menciumnya.
Terlihat Jaemin sudah lemas tidak berdaya. "Please, stop it."
Jeno tidak peduli, dia tetap memacukan tempo gerakannya sampai akhirnya mencapai puncak, penisnya mengeluarkan cairan putih didalam hole Jaemin yang sempit.
Kedua tubuh mereka mengeluarkan keringat dan Jeno memeluk tubuh Jaemin dan tertidur.
Pagi harinya, Jaemin membuka mata pelan-pelan, karena terasa udara mulai dingin, dia meninggikan selimutnya untuk menutup seluruh tubuh ya.
Namun ia merasa bagian bawahnya terasa sakit perih dan pinggangnya sedikit pegal akibat ada sesuatu yang menimpa.
Terlihat ada sebuah lengan berotot sedang melingkar di pinggangnya yang mungil. Jaemin langsung berteriak dan menendang Jeno.
Jaemin sangat terkejut dengan seluruh tubuhnya sama sekali tidak mengenakan pakaian sehelai benang pun.
Laki-laki itu langsung terjatuh kebawa dan terbangun. Kepalanya terasa pusing akibat minuman tadi malam.
"Kau siapa?" tanya Jaemin gugup. "Kenapa kau bisa ada disini?, apa yang kau lakukan terhadapku?" teriaknya membuat kuping Jeno langsung sensitif.
"Hei, bisakah kau jangan teriak-teriak?, aku juga tidak tahu kenapa bisa berada disini?" Jeno langsung mencari bajunya dan cepat mengenakannya.

KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Soulmate (Jung Family ft. Beomgyu)
RomanceTaeyong telah melahirkan anak kembar, bernama Jung Beomgyu dan Jung Sungchan. Namun kondisinya tambah lemah setelah beberapa menit melahirkan, akhirnya meninggal. Jaehyun merasa sangat sedih, belahan hatinya meninggal, dan dia membenci si kembar sa...