L.O 29 • RAYYAN'S BIRTHDAY

35 9 0
                                    

"Ada kalanya aku merasa lelah dengan keadaan, merasa dunia terlalu banyak bercanda, merasa Tuhan tak adil membagi skenario indah dan merasa terlalu sial untuk berjalan beriringan dengan siapapun itu."

•Viora Kahla Karissa•

Hari kemarin begitu melelahkan untuk Viora, meski langit tetap biru dihiasi awan sepanjang pagi hingga siang menjelang sore

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari kemarin begitu melelahkan untuk Viora, meski langit tetap biru dihiasi awan sepanjang pagi hingga siang menjelang sore. Namun entah mengapa, bersamaan dengan kabar buruk yang Viora terima, langit tiba-tiba menjadi kelabu, meneteskan ribuan rintik air hujan membasahi kota.

Viora terdiam dengan pandangan kosong masih berbaring disofa. Ia kembali memejamkan matanya, hingga kembali terseret ke dunia mimpi, meski tak lama setelahnya ia kembali tersadar, namun tetap saja ia merasa enggan untuk bangkit meski jam sudah menunjukan pukul 06.07 pagi.

"Vio! Bangun!" Teriak Kania dari arah dapur.

Dengan setengah hati Viora mencoba membuka mata, silau, cahaya lampu terasa begitu menusuk meski matanya belum sepenuhnya terbuka. Viora menghalau cahaya lampu dengan telapak tangan kirinya.

"Gak nyangka gue, lo ternyata pemalas ya pagi-pagi. Gue kira lo serajin itu sama kayak pas di sekolah," celetuk Elisha yang datang entah dari mana.

"Satu sekolah sama gue aja nggak, tapi udah so paling tau tentang gue!" ketus Viora.

Setelahnya Elisha pergi sembari mengerutu sesuatu, entah apa yang ia bicarakan, Viora tak ingin tahu. Ponsel yang tergeletak di atas meja membuat perhatiannya teralihkan. Ia membuka aplikasi berlogo hijau dan mencari nama seseorang yang ingin ia kabari.

Anda

'Selamat pagi Kambing kekep, gimana kabarnya? Hari ini aku jenguk ya!'

Read

KambingKekep
'Pagi Kuda! Masih napas ini. Dengan senang hati!'

Viora tersenyum setelah membaca balasan pesan dari Rayyan. Hari ini, tanggal 14 Oktober, Rayyan berulang tahun, Viora ingin memberikan sesuatu yang berharga untuknya, setidaknya meskipun tidak mahal, barang yang Viora beri bermanfaat dan dapat dikenang oleh Rayyan.

Hari ini Viora sudah janji bertemu dengan Nisa, Dhea, Agung, Reza, Admal, Hery dan Alan. Mereka yang akan menemani Viora mencarikan hadiah ulang tahun untuk Rayyan. Sebelumnya, Viora hanya ingin pergi bersama Dhea dan Nisa, namun entah mengapa teman-temannya yang lain ingin ikut serta juga.

"Tumben Alan sama Lala ikut?" gumam Viora ketika membaca pesan di grup chatnya.

"SARAPAN DULU VIO!" teriak Kania.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 16 hours ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Love Origami Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang