Bagian Pertama

52 4 0
                                    

Kerajaan Alterion. Kerajaan yang menduduki tingkat pertama dalam kategori kerajaan tersejahtera dan makmur dari kerajaan lainnya yang ada dibelahan dunia. Rakyatnya sejahtera, ekonominya sangatlah stabil, kekuatan pasukannya tidak perlu diragukan, para petingginya jujur, dan rajanya juga sangat berbudi pekerti luhur.

Namun, dari semua kelebihan yang ada didalam kerajaan tersebut, tidak lah luput dari sebuah persaingan dan perseteruan. Bukan datang dari orang luar, para rakyat, ataupun kerajaan lainnya yang mungkin merasa iri dan ingin menghancurkan kerajaan makmur tersebut, tapi semua kegaduhan datang dari keluarga kerajaan itu sendiri.

Sang raja yang terkenal dengan sikap bijak, dermawan, dan adilnya dalam memimpin sebuah kerajaan hingga menjadi begitu sejahtera tidak bisa membuatnya mendamaikan keadaan keluarganya yang semakin panas akibat perebutan tahta. Sepandai apapun sang raja, ia tidak bisa menghentikan perbuatan anaknya yang bersaing untuk menggantikan dirinya.

Segala cara mereka lakukan meski membahayakan bahkan sering kali nyawa yang menjadi taruhan. Sang raja bukannya setuju dengan apa yang anak-anaknya lakukan, hanya saja ia memilih menyerah dan pasrah, jika memang harus kehilangan nyawa, itu semua sudahlah menjadi konsekuensi dari apa yang mereka lakukan.

Sang raja hanya bisa memberi sedikit nasihat juga akibat yang akan mereka dapat di kemudian hari, kerugian pasti akan dirasakan entah dari pihak mana pun, meski segalanya terdengar begitu percuma sebab pada akhirnya ia lebih memilih membebaskan mereka untuk berbuat sesukanya.

Pemimpin tertinggi kerajaan Alterion itu lebih mementingkan kekuasaannya daripada harus mengurusi keturunannya yang tiada henti untuk menjatuhkan satu sama lainnya.

Bahkan bukan hanya anak-anaknya saja yang berusaha keras untuk menarik simpati dan dukungan dari sang raja, para selirnya pun juga tidak luput untuk melancarkan aksi dan berbagai rencana licik untuk menyingkirkan satu sama lain agar salah satu dari anak mereka bisa menaiki tahta sehingga posisi mereka tentu saja tidak bisa diremehkan lagi nantinya.

Sang raja yang bernama Nevada De Alterion itu memiliki satu permaisuri atau istri sah sebagai pendamping sejatinya dalam menjalankan tugas kerajaan. Cinta pertama dan cinta abadinya sampai kapanpun, meski ia memiliki banyak selir.

Yah.. Raja Nevada memiliki lima selir dari berbagai bangsawan yang tersebar dibawah lingkup dan kepemimpinan kerajaannya. Bukan tanpa alasan ia menikah lagi setelah sebelas tahun menjalin rumah tangga hanya dengan sang permaisuri, semuanya hanya karena sang istri tidak bisa memiliki anak lagi sehingga para petinggi menjodohkannya dengan wanita lain, dan ada beberapa alasan yang rasanya bahkan tidak masuk diakal jika dipikirkan terlalu dalam.

Sang permaisuri kerajaan Alterion itu bernama Xenara Shaquille atau Xenara De Alterion dan biasanya dipanggil dengan sebutan permaisuri Xena. Ia hanya bisa memberikan satu keturunan kepada raja, seorang putri yang cukup dinantikan kehadirannya, tapi setelahnya diabaikan begitu saja sebab keduanya lebih mementingkan kerajaan.

Paras permaisuri yang menawan, kepribadiannya yang tenang, dan segala sikap yang melekat padanya begitu menunjukkan bahwa ia adalah seorang yang anggun juga berkuasa, tidak peduli bagaimana nasib yang menimpanya, selagi raja mencintainya dan berada di pihaknya, semua orang akan tunduk serta takluk dibawah kakinya.

Satu tahun setelah pernikahan keduanya, sang raja dan ratu akhirnya mempunyai anak yang mereka dambakan. Queenala Aurora atau yang biasa dikenal dengan Aurora De Alterion. Sang putri yang memiliki segala sikap yang ada pada ayah dan ibunya, sehingga menjadikannya disegani.

Setelahnya, bahkan bertahun-tahun pernikahan mereka terlewat pun tidak ada tanda-tanda sang permaisuri akan hamil kembali, sehingga para petinggi kerajaan meminta agar sang raja menikah untuk yang kedua kalinya guna memperbaiki keturunannya. Dengan berat hati keduanya menerima.

Selir pertama bernama Ellina De Alterion. Anak dari salah satu bangsawan yang terkenal dengan kecerdasannya sehingga mereka berfikir bahwa sudah pasti keturunannya juga akan sama, tapi siapa yang bisa menebaknya?

Ellina adalah tipikal selir yang begitu berambisi merebut kerajaan dan posisi permaisuri, padahal sering kali sang raja secara terang-terangan menunjukkan rasa benci dan membela istri sah, tidak peduli ia dipihak yang benar ataupun salah.

"Kau hanya orang baru yang tidak mengerti tentang dunia kerajaan, istri ku tidak akan melakukan kejahatan selagi tidak ada yang berbuat jahat kepadanya! Sebab aku sangat tau bagaimana sosoknya! Jaga sikap mu padanya!."

Begitulah sang raja berkata saat dirasa selir Ellina bertingkah melewati batas hingga membuat tidak nyaman sang istri yang begitu dicintai.

Selir Ellina mempunyai tiga anak dari pernikahannya dengan sang raja. Setidak suka apapun raja terhadap selirnya itu, ia tidak akan membiarkan tugasnya sebagai suami terlupakan begitu saja.

Anak pertama mereka adalah seorang laki-laki yang pada awalnya diharapkan bisa menjadi penerus raja setelahnya sebelum masalah yang lainnya bermunculan. Leano De Alterion atau biasa dipanggil Lean.

Hidupnya bagai mesin yang hanya boleh digerakkan oleh ibunya saja. Hidupnya sudah diatur sedemikian rupa oleh sang ibu, tidak peduli bagaimana pun ia menolak dan membangkang atas perintah ibunya, pada akhirnya ia tetap akan mengalah.

Lean adalah sosok pria yang menjadi panutan, baik sikapnya, berani wataknya, patuh serta begitu menunjukkan bakti terhadap perintah ayah juga ibunya, namun sayangnya ia hanya dimanfaatkan oleh sang ibu yang gila akan kekuasaan dengan segala sikap baiknya itu.

Selir Ellina yang tidak ingin selalu merasa direndahkan itu menggerakkan sang anak agar menjalin koneksi baik dengan ayahnya sehingga kemungkinan menjadi raja juga akan sama besarnya.

"Jika kau berhasil menjadi raja dan menggantikan ayah mu, sudah pasti ibu tidak akan ditindas lagi oleh permaisuri, Lean. Ibu bisa menyombongkan diri sebab anak yang ibu banggakan bisa menjadi raja tidak peduli bahwa ia adalah anak selir sekalipun."

Pada akhirnya, Lean akan tetap menjadi alat yang pasrah saja untuk melancarkan rencana selir Ellina yang begitu tamak oleh kekuasaan dan gila dengan kehormatan.

"Kenapa ayah tidak menceraikan ibu ku saja? Bukankah kau membencinya? Dengan begitu ayah bisa terbebas darinya dan aku tidak akan dipaksa lagi untuk menggantikan ayah menjadi raja." Ujar Lean suatu hari saat ia dan raja Nevada menghabiskan waktu bersama. Hanya mereka berdua.

"Bukan ide yang buruk. Lalu apa? Membiarkan para tetua itu menyerang ku sebab melepaskan wanita yang mereka banggakan? Kau jelas tau bagaimana ibu mu. Wajahnya sangat banyak."

"Benar juga."

"Kau tidak marah aku mengatainya?."

"Tidak. Sebab itu kenyataan. Meski memang sedikit menyesakkan."

"Kau menyesal telah lahir dari rahimnya?."

"Menyesal pun tiada guna. Manusia tidak bisa memilih pada siapa dia akan dilahirkan. Tapi aku cukup beruntung sebab memiliki ayah seperti dirimu."

"Apa itu artinya kau menyesal memiliki ibu sepertinya?."

"Tidak bisa ku pastikan. Tapi yang jelas, aku hanya merasa berat hati sebab dilahirkan dilingkungan kerajaan yang penuh dengan huru-hara seperti ini."


















Jumat, 27 September 2024
22.41 WIB
1038 KATA.

Siap-siap pusing.
Ini baru satu selir dan satu anak.
Siapkan buku dan pulpen!
Siapa tau gak mudeng,
bisa tuh dicatat,
biar inget😌

Sang Panglima Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang