Arthur kailand Louis

18

Typo bertebaran ‼️

bahasa campur aduk‼️

𝘏𝘈𝘗𝘗𝘠 𝘙𝘌𝘈𝘋𝘐𝘕𝘎.....

.

.

.

.

.

.

Dua bulan telah berlalu sejak perjodohan antara arthur dan alex terjadi. hari ini arthur sedang bersiap untuk berangkat ke kantor.

sejak hari itu alex menjadi sangat posesif pada arthur, setiap pagi dia akan datang ke kediaman Louis untuk menjemput arthur. dan alex jugalah yang akan menjemput arthur dikantor dan mengantarkannya pulang.

alex melakukan itu semua karna untuk memastikan arthur tidak berdekatan dengan laura. ingat kejadian saat pertemuan itu dilakukan? alex benar benar memantau arthur 24 jam, takutnya laura benar benar akan merebut arthur darinya.

setelah siap arthur langsung turun menuju ruang makan dan ikut sarapan bersama yang lainnya. hari ini arthur akan berangkat sendiri menggunakan mobilnya karna alex sedang berada di luar kota jadi pria itu tak bisa mengantar jemputnya untuk beberapa hari kedepan.

beberapa menit kemudian mereka telah menyelesaikan sarapan mereka, tetapi belum ada satupun dari mereka yang meninggalkan meja makan.

"bang" panggil kevin memecah keheningan.

Fenzo, liam, arthur, fransen dan arsen pun menoleh kearah kevin seraya mengangkat sebelah alisnya tanda bertanya.

"bang arthur bukan kalian. " ucap kevin.

"dari tari kek kalau manggil tuh yang bener, kirain manggil kita tadi. " ucap arsen malas.

"ya maaf, kirain gak bakal pada nengok. " balas kevin santai.

"apa? " tanya arthur.

"hari ini abang gak dijemput sama bang alex kan? " tanya kevan.

"iya, kenapa emangnya? " tanya arthur balik.

"bisa anterin kita berdua ke sekolah gak? udah lama banget gak dianterin abang sekolah. " pinta kevin.

"boleh, ayo aja kalau mau. " jawab arthur.

"yes!! kalau gitu ayo berangkat bang! " ajak kevan dengan semangat.

"yaudah yok, udah siang juga. " ujar arthur sembari bangkit dari duduknya.

"kita berangkat duluan. " ujar ketiganya hendak pergi dari sana. namun langkah mereka terhenti kala mendengar suara seorang gadis yang memanggil arthur.

"laura boleh ikut juga gak bang arthur? " tanya laura penuh harap.

"jelas enggak lah, emangnya lu mau dibunuh sama bang alex kalau dia sampai tau lu deketin bang arthur hah?! " jawab kevin ngegas.

"ya gapapa dong, lagian bang alex nya juga gak ada tuh. " jawab laura.

"boleh ya bang? please... " pintanya lagi dengan sok imut.

"gak" balas arthur dingin.

"yah, kok gak boleh sih bang? " ucap laura berlaga sok sedih.

"ayolah arthur, apa salahnya kau membawa laura ikut bersama mu dan kedua adikmu? " ucap clara.

"iya, lagipula itu tak akan merugikan dirimu. " sambung Elfira.

"ck, ya sudahlah terserah kau saja. " ujar arthur lalu berlalu terlebih dahulu dari sana.