Tidak menemukan keberadaan lisa membuat jennie dan irene kembali ke apartment, sesampainya di apartment irene kembali menanyakan pada jennie mengapa jennie begitu panik dan mencari-cari keberadaan lisa
"Jennie aku sahabatmu, aku sangat menyayangimu dan kau pasti mengetahui hal itu, sekarang jujurlah kepadaku apa yang sebenarnya terjadi antara kau dan lisa? Apa lisa melalukan sesuatu yang buruk padamu? Apa lisa sudah menyakitimu?..." Irene sudah berkali-kali memohon pada jennie tetapi jennie masih enggan bercerita perihal masalah yang menimpanya
"A-aku aku hamil..." Saat itu juga irene tak sanggup lagi menahan air matanya dan keterkejutanya atas pengakuan jennie
"Bagaimana bisa jennie, kau masih menggunakan alat kontrasepsi dan setiap pagi aku selalu melihatmu meminum pil itu karena aku juga melakukan hal yang sama... Apa kamu yakin jika kamu hamil? Dan apakah lisa ayah dari janin yang kau kandung?" Kecil kemungkinan bagi jennie jika ia sampai mengandung karena irene yang mengantar jennie ke rumah sakit untuk memasang alat kontrasepsi iud ditambah jennie selalu mengkonsumsi pil pencegah kehamilan dan irene juga tidak yakin jika lisa adalah ayah dari janin yang jennie kandung karena ketika jennie mabuk ia akan tidur dengan pria yang ia temui di club
Jennie mengeluarkan benda kecil dari dalam tasnya, hasil test pack yang jennie pegang memang menunjukan dua garis sejajar berwarna merah
"Terakhir kali aku melakukannya dengan lisa, aku juga tidak mengerti mengapa semua ini bisa terjadi tetapi aku mulai merasakan efeknya, sudah satu minggu ini aku merasakan mual yang luar biasa setiap pagi dan aku juga sudah melewati kalender periodeku" Jennie menunjukan kalender menstruasinya pada irene
"Apa yang harus aku lakukan sekarang? Aku bingung... Apakah aku harus mengugurkan anak ini, bagaimana jika keluargaku mengetahuinya, mungkin appa akan membunuhku irene..." Jennie juga menangis ia memeluk tubuh irene karena tidak tau lagi apa yang harus ia perbuat terhadap kehamilannya
"Besok malam aku akan mengantarmu ke dokter setelah pulang bekerja kita pastikan dulu kau hamil atau tidak, setelah itu kita akan mencari keberadaan lisa dan jangan berfikiran bodoh untuk mengugurkannya karena dia tidak bersalah jennie..."
"Seharusnya aku tidak mengusir lisa waktu itu... Aku tidak tau harus mencari lisa dimana irene, thailand begitu luas dan kita belum pernah berkunjung kesana, bagaimana caranya kita bisa menemukan keberadaan lisa..." Jennie terus merutuki kebodohannya
.
.
.Maldives
Meskipun malam pertama keduanya gagal dan hanya berujung berpelukan sampai keduanya tertidur, siang itu pasangan pengantin baru lisa dan diana tiba di kepulauan maladewa dengan perasaan yang gembira karena melihat begitu jernihnya air laut yang beriak di depan mereka, selama satu minggu kedepan keduanya akan menghabiskan waktu bersama dan hanya berdua saja
"Sayang ayo turun airnya hangat..." ucap diana yang sudah berenang di dalam air laut yang begitu jernih yang tepat berada di halaman belakang vila yang mereka sewa, lisa membuka kemejannya dan ikut menyusul diana kedalam air laut yang hangat itu
Byurrrrrrrr
"Wah air disini ini lebih jernih dan hangat dibanding phuket..." lisa berenang kearah diana sesekali ia menyelam dan memperhatikan ikan-ikan yang berenang diantara terumbu karang, ikan itu berwarna warni dan berlarian mengitari lisa membuat lisa merasa begitu senang
"Sayang jangan terlalu jauh, nanti ada hiu yang akan memakanmu" goda lisa karena diana yang terus berenang menjauh dari suaminya
"Aku tidak takut hiu sayang, aku lebih taku digigit olehmu" Diana menggoda namun ia berbalik berenang kearah lisa
Puas berenang seharian keduanya akan makan malam romantis di sebuah restoran bawah air di kepulauan maladewa dengan kedalaman 16kaki dari permukaan laut yang menyuguhkan pemandangan ikan-ikan di dalam air
Lisa dan diana tak hentinya takjub karena melihat indahnya pemandangan di sekitar mereka hingga makan malam itu usai dan keduanya harus kembali ke vila mereka untuk beristirahat, karena besok tour guide akan memandu keduanya berpesiar keliling kepulauan maladewa menggunakan kapal pesiar
.
.
.Sepulang bekerja irene mengantar jennie ke rumah sakit untuk memastikan kehamilannya dan kini keduanya sudah berada di dalam ruang pemeriksaan dan yang mengejutkan dari layar monitor ultra sono graphy memang menunjukan ada janin di dalam rahim jennie yang berusia kurang dari tiga minggu membuat irene tiba-tiba saja lemas dan hampir terjatuh
Irene tidak menyangka jika jennie memang sedang mengandung dan menurut cerita yang jennie sampaikan anak itu diyakini adalah anak dari lisa
Kini keduanya sudah berada di apartment memikirkan apa yang harus jennie lakukan karena keduanya tidak bisa menemukan keberadaan lisa
"Aku akan kembali kerumah ku dan mengatakan pada appaku jika aku hamil, tetapi aku tidak akan mengatakan siapa ayahnya, irene tolong jaga rahasia ini dari siapapun... aku akan tetap mempertahankan anak ini dan aku tidak mungkin mengatakannya pada appa jika lisa adalah ayahnya, kau tau appaku sangat membenci lisa karena ekonomi keluargaku dan keluarga lisa berbeda..."
"Jennie kau yakin akan kembali kerumah? bagaimana jika appamu marah dan menyakitimu? tidak jennie aku tidak mau terjadi hal yang buruk denganmu..."
"Irene aku tidak punya pilihan lain, tidak mungkin aku terus menerus menyembunyikan perutku yang akan semakin membesar jika aku tetap bertahan disini..."
Tbc...
KAMU SEDANG MEMBACA
The Shadow
Teen Fictionhidup bukan hanya sekedar bernafas dan berjalan, tetapi tentang siapa yang akan pergi dan tetap bertahan... bagaimanakah jennie dan lisa bertualang di kehidupan mereka masing-masing? dua orang yang berbeda, namun sama-sama mencari tempat ternyaman u...