5. Kerja

4 1 0
                                    

Hari ini, tepatnya sepasang model itu bekerja untuk majalah barunya yang akan di rilis bersamaan dengan rilisnya Season Greating para artis lain.

"Sudah?" Tanya Chenle

"Hm" jawaban singkat Chynza membuat Chenle langsung melihatnya.

Chenle memang sedari tadi fokus dengan ponselnya saat menyadari keberadaan Chynza ia bertanya lalu dibalas dengan deheman saja. Makanya ia langsung menoleh ke arah Chynza, dari sana ia terpukau saat melihat wajah Chynza yang dipoles make-up tipis.

"Kenapa?" Tanya Chynza, ia bingung kenapa rekannya itu memperhatikannya seperti itu. Ada yang salah dengan wajahnya?

"Cantik. Yuk"

Jawaban Chenle membuat Chynza terkejut tapi dengan cepat ia langsung merubah wajah terkejutnya, dengan dihiasi pipinya yang memerah.

Ia harus tetap cool.

Saat Chenle menggandeng tangan Chynza, Chynza baru menyadari bahwa ia tak memakai sarung tangan transparannya. Tapi, Chenle memakainya karena dirasa dari permukaan tangan Chenle yang berbeda. Eh? Kenapa ia bisa tau?

"Kau tidak pakai sarung tangan transparan mu? Kau mau menyentuh ku kali ini? Hm?" Tanya Chenle saay menyadari Chynza tak memakai sarung tangan transparannya.

"Eh?"

Selepasnya, Chynza langsung mencari sarung tangannya itu. Saat sudah ketemu, ia langsung memakainya.

"Sudah siap?" Tanya photographer disana.

Kali ini photographer mereka berbeda, karena yang biasa memotret mereka sedang sakit, makanya kali ini beda orang.

"Sudah. Kita mulai dari mana?" Kata Chenle

"Kita mulai didalam rumah itu dulu. Jangan lupa kalau kalian adalah sepasang kekasih. Oke?"

Chynza bingung, karena untuk pemotretan kali ini ia merasa tak nyaman, tangannya gemetar.

Saat Chenle kembali menggandeng tangan Chynza, ia bisa merasakan itu. Chynza sedang gugup untuk pemotretan kali ini. Mungkin karena photographer mereka yang berbeda.

"Baik, kalian bisa duduk diatas karpet itu dengan pria yang memeluk wanita nya dengan posesif. Mengerti?"

Buncah semuanya saat photographer mereka berkata demikian. Ia kali ini hanya bisa menatap Chenle meminta bantuan.

Chenle yang mengerti kembali menatapnya seolah berkata 'tidak apa-apa semuanya akan berjalan seperti biasa. Ikuti semuanya, jika sudah berlebihan aku akan menghentikan.'

Dengan posisi Chenle yang memeluk Chynza dari belakang membuat Chynza sedikit kaget. Sepertinya aura posesif Chenle kali ini keluar. Wajahnya sudah sangat serius.

"Begini?" Tanya Chenle memastikan pada sang photographer.

"Coba kau duduk di tengah-tengah kaki Chenle. Baru Chenle memelukmu dari belakang." Jelas Alex sang photographer

Chynza menuruti Alex kali ini, ia tak ingin menghancurkan semua yang sudah direncakan.

Chynza duduk di tengah-tengah kaki Chenle dengan posisi Chenle yang membuka kakinya lalu memeluk Chynza dari belakang.

Aura posesif Chenle benar-benar menguar, mata tajamnya melihat ke arah kamera dengan tangannya yang memeluk Chynza.

Alex lalu menghampiri mereka, membenarkan posisinya.
Ia mengarahkan Chenle untuk menaruh dagunya di bahu Chynza. Memeluk Chynza dengan tangannya yang juga menggenggam tangan Chynza.

Chynza benar-benar pasrah dengan semua ini. Semoga saja tangannya yang gemetar tidak terlalu terasa ditangan Chenle.

"Nahh, Chynza? Kau boleh nengok ke arah Chenle sedikit sampai hidungmu hampir terkena Chenle"

Chynza menuruti lagi. Ia menoleh ke arah Chenle dengan wajahnya yang pasrah membuat Chenle tersenyum tipis dengan matanya yang tajam.

Ckrek
Ckrek
Klik
Ckrek

Posisi mereka masih sama. Padahal Alex sedari tadi sudah memanggil mereka. Mereka sedang bertatapan dengan posisi yang tak berubah sedari tadi.

Saat menyadari, Chynza langsung memutuskan kontak mata itu. Lalu ia  beranjak untuk minum.

Chenle yang melihat itu hanya menghela nafasnya. Ia ikutan gugup kali ini. Tangan Chynza yang sedari tadi ia genggam sangat gemetar.

"Kalian sedang bertengkar? Apa hubungan kalian baik-baik saja?" Tanya Alex

"Tidak. Tidak usah ikut campur." ketus Chenle

"Kenapa? Setauku kalian sepasang kekasih bukan?"

Chenle tak menjawab, ia menghampiri Chynza dengan memeluknya dari belakang. Chynza yang diperlakukan seperti itu tentu saja terkejut.

Chenle kenapa? Batin Chynza




Hayoo Chenlenya kenapaa tuuh?

Btw, Hai!😁👋🏻

Kalian sehat?

Ada yang mau disampaikan buat:

Chynza?

Chenle?

Atau... Alex?

Jangan lupa voment😚🫶🏻
👇🏻
👇🏻
👇🏻

Model || ZHONG CHENLE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang