14🌹

101 15 1
                                    

Pada weekend kali ini Rose berencana mengunjungi mom. Eun woo sejak pagi tadi sudah menghilang, hanya meninggakan notes.

Maaf saya pergi, hubungi saya jika ada apa-apa. Kujungilah mom, nanti saya menyusul kita bersama ke makam dad.



Sesuai rencana setelah menyelesaikan sarapan Rose diantar pak Lee ke rumah keluarga Park.

Rose masuk ke dalam rumah dan pak Lee diperintahkannya untuk pulang saja karena ia akan dijempu Eun woo nanti.

"Mom" panggil Rose menyusuri rumah tidak melihat keberadaan ibunya.

Mengambil langkah pada taman belakang rumah, dalam rumah kaca ia melihat mom sibuk menyirami tanaman kesayangannya.

"Oh, kamu Rose".

"Rasanya sudah lama tidak ke sini" Rose mengitari taman bunga di rumah kaca yang dibuatkan daddy nya untuk sang ibu tercinta.

"Rasanya sudah lama tidak ke sini" Rose mengitari taman bunga di rumah kaca yang dibuatkan daddy nya untuk sang ibu tercinta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tidak tanggung-tanggung dadnya membuatkan rumah kaca lumayan besar dan disinilah Rose kecil sering bermain.

"Eun woo mana Ros?".

Mom memindahkan beberapa bunga ke dalam pot baru dibantu pekerja yang sudah dikhususkan mengurus rumah kaca jika mom sibuk.

"Ada kerjaan" Rose mendekati ibunya.

"Ada apa?" Mom duduk di kursi yang tersedia diikuti Rose.

Sedikit ragu mengatakannya, Rose mengikis ibu jari kebiasaan lamanya jika gugup.

"Mom tidak banyak cukup waktu Ros" tegas Tiffany, wanita itu cukup tegas mendidik anak-anaknya.

"Apa yang aku lewatkan tentang ka Yeol, mom?" Rose.

Cukup kaget, Tiffany menormalkan dirinya dengan jawaban yang tenang "Yeol, kakak tertuamu. Kamu sudah tau banyak tentang dia kenapa bertanya lagi".

"Aku tahu itu mom tapi bukan itu maksudku" Rose.

"Sudah, ayo masuk" Tiffany pergi lebih dulu dari rumah kaca.

Setelah berdiam diri cukup lama, Rose menyusul masuk ke dalam rumah. Langkahnya terhenti di anak tangga pertama saat mendengar momnya menyanyikan lagu ulang tahun dari arah dapur, berjalan ke arahnya disusul Jay dan Eun woo bergabung dari ruang tamu.

 Langkahnya terhenti di anak tangga pertama saat mendengar momnya menyanyikan lagu ulang tahun dari arah dapur, berjalan ke arahnya disusul Jay dan Eun woo bergabung dari ruang tamu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Terima kasih mom" Rose memeluk ibunya.

"Apa aku harus menggunakan mahkota ini?" Rose menatap mom, itu mahkota sejak ia kecil tidak pernah tertinggal jika merayakan ulang tahun tapi sekarang ia jadi malu sendiri apalagi di depan Eun woo yang menatapnya dengan senyum kecil.

"Pakai saja, baru sadar Eun woo juga tidak menertawakan" bukan mom yang menjawab itu suara Jay tersenyum mengejek.

Rose rasanya ingin memukul Jay sekarang juga sebelum suara Eun woo menengahi mereka.

"Tidak apa" Eun woo.

"Selamat bertambah umur sayang, ayo berdo'a" mom.

Rose mengangguk, tidak banyak do'a yang dipanjatkan ia hanya ingin kebahagian untuk orang-orang terdekatnya. Terutama untuk pria tampan di depannya, apakah ia sudah mulai mencintai suaminya? Entahlah Rose masih bingung.

 Terutama untuk pria tampan di depannya, apakah ia sudah mulai mencintai suaminya? Entahlah Rose masih bingung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bonus biar kalian rajin vote, hhe













Jangan lupa tinggalkan vote dan komennya ya🌹

AFTER WEDDINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang