bab 37

96 6 0
                                    

ivana semakin cepat berlari, menyelusuri hutan yang gelap

"RAFF!!!"teriak nya menyusul Raff yang dari kejauhan terlihat berdarah

ivana semakin menangis,kaki nya yang mungil berusaha untuk lebih cepat berlari,dari kejauhan ia melihat sosok Damian yang mengarah kan pedang kepada Raff

"TIDAK KUMOHON DAMIAN,JANGAN!!!"

ivana sudah semakin keras berlari,namun ivana merasa ia tak sampai sampai ditempat Raff.

pedang mulai di angkat

strekk

Damian menusuk Raff dengan pedang tajam nya.

"TIDAK!!!RAFF!!!!"

"ARGHH!!"Ivana terbangun dari tidur nya,gadis itu berkeringat dingin

"apa yang aku mimpikan??,kenapa terlihat nyata?"ivana mengeluarkan air mata, ketakutan terpancar dari mata indah nya.

hingga satu tangan memegang bahu nya"ivana kau ini kenapa,aku terkejut mendengar suaramu mu itu!"ucap Carla kesal sambil menguap

"ak-aku-aku-ak"

"aku-aku-aku,apa tidak ada kata selain aku??,cepat katakan ada apa??"

"aku bermimpi damian membunuh Raff"Carla mengernyit"kenapa kau bisa mimpi begitu?"ivana menggeleng bingung,hingga suara ketukan terdengar dipintu.

Carla berjalan menuju pintu dan membuka nya,hingga Raff langsung masuk "apa yang terjadi iva??!"panik Raff, sedang kan Carla memutar mata malas

"begini lah nasib jadi roh,tak bisa dilihat,tak bisa didengar,dan bahkan tak ada yang peduli"ucap Carla sewot

hingga Raff berfikir "siapa yang membukakan pintu??"tanya Raff

"Raff kapan kapan aku akan menceritakan okeyy,tapi aku berteriak karna mimpi buruk"Raff menghela nafas lega

"aku mengira tadi kamu terluka"

"aku baik baik saja"

"kalau begitu bersiap lah untuk makan pagi"ivana mengangguk lalu Raff pergi meninggalkan kamar ivana.

"bagaimana aku menjelaskan tentang mu ya??"

"tak usah kamu jelas kan Ivana,jika dia masih bertanya maka ceritakan,tapi jika dia melupakan nya tak usah dijelaskan"ivana mengangguk mengerti

disisi lain

"tuan"bertepatan bibi marya bertemu dengan Raff di ruang makan

"ada apa bi??"

"bibi ingin menyampaikan sesuatu berkaitan dengan nona Iva"tentu Raff langsung penasaran "ada apa dengan iva bi??"

sang bibi menghela nafas nya"seperti nya nona mengalami gangguan jiwa"Raff langsung tertawa terbahak bahak

"mengapa bibi berfikir seperti itu??"

"aduh tuan bibi serius tauu,tadi malam bibi  mendengar kan nona berbicara sendiri"Raff terdiam

"bibi serius"

"iya tuan,mana mungkin bibi bohong"Raff semakin bingung,ada apa dengan ivana?.tadi pintu kamar terbuka sendiri seakan akan ada yang membukakan tapi itu bukan ivana.

"bibi tenang aja, terimakasih sudah memberikan informasi nya bi.nanti Raff akan cari tau"lalu segera menuju meja makan meninggalkan bibi marya.

sisi ivana

"Carla menurut mu ada apa dengan mimpi ku itu??apakah berkaitan dengan Raff??"tanya ivana yang sedang merapikan rambut nya

"menurut ku sih seperti nya begitu,aku merasa akan terjadi sesuatu yang sangat besar mengakibatkan hancur nya pertemanan antara dua kerajaan"ivana semakin takut, bagaimana suatu saat akan terjadi hal yang tidak diinginkan nya??,oh ayo lah ivana belum siap kehilangan Raff.

"ivana berhenti lah melamun,tak usah terlalu dipikirkan.itu kan hanya mimpi"Carla mencoba memberikan pikiran yang positif pada ivana.perlahan ivana mengangguk dan tersenyum walaupun hati nya masih ragu.

bersambung ~

IVAYLO (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang