Menghilang

Bab 39 manja

1130 kata nih vote ya.

"Yaudah Phi buatin dede susu "Ucap adel menghapus kasar air matanya.
"oke, phi buatin dulu ya "

"Hufhhh, ada ada aja maunya nih bayi satu "Ucap siblings natio menghembus nafas lega.

setelah sisca membuatkan susu untuk adel dia kembali Menuju Shani dengan membawa segelas susu.

"loh tidur dia, trus nih susu mau di apain "ucap sisca yang melihat adel tertidur di gendongan shani.
"Buat kamu aja sis, kamu sih buat susu nya lama banget "

"Yaudah lah aku aja yang minum "Sisca Pun duduk di sofa.
"Makanya jangan lama buatin susu nya sis, udah tau dedek Kalau udah di gendong pasti cepat tertidur "Ucap Feni diakhiri dengan kekehan kecil.

"Oh ya ci, kapan dedel boleh pulang "Tanya gita yang berada di samping gracia.
"hari ini dedek udah boleh pulang kok, kondisinya juga sudah membaik "Jawab gracia.

"KITA PULANG SEKARANG AJA CI "ucap chika tiba tiba Nimbrung di belakang gracia dan gita.
"Astaga chika bikin kaget aja "Kaget gracia.
"Tanya ci shani dulu "Ujar gita menunjuk shani dengan Bibirnya.

Shani yang mendengar percakapan mereka pun membalas "Yuk pulang sekarang "
"OKE GAS KITA PULANG "teriak adel bangun dari tidur nya, membuat semua yang ada di ruangan menjadi kaget.

"Astaga dede "Kaget siblings natio.
"Bikin kaget aja dede ih "ucap anin mengusap dadanya.
"kapan dede bangun "Tanya shani.
"Hehe, sebenarnya dede ga tidur tadi, maaf "jawab adel cengengesan menggaruk pipinya yang tidak gatal.

"yuk pulang katanya mau pulang, dede udah ga sabar nih balik ke mansion "
sebelum pulang mereka membereskan ruangan terlebih dahulu, setelah itu barulah mereka pulang ke mansion.

......

30 menit kemudian siblings natio sudah sampai di Mansion yang sangat megah, mereka semua dengan berkumpul di Kamar adik bungsu mereka.

Adel masih setia digendongan shani, entah kenapa hari ini adel sangatlah manja ke shani "Turun dulu ya, cici mau Ganti baju dulu "Ucap shani hendak menurunkan adel dari gendongannya.

"Aaa... gamau turun cicii.. mau gendong "rengek adel mengeratkan tangannya di leher shani "Gendong Sama Ci ge aja yuk, itu cicinya mau ganti baju dulu "Ucap gracia  mengambil alih Adel.

"nda mauu....nda mau... maunya sama cici shanii... "Rengek adel memberontak di gendongan gracia.
"Cici ganti baju dulu sayang, ga lama kok "Ucap shani Mengelus pucuk kepala adel.

"Ndaa mauu... mau sama cici shanii... hiks hiks "Berontak adel kini sudah menangis.
"Huffhh, yaudah2 sini sama cici "Ucap Shani menghembus nafas pasrah lalu mengambil adel dari gendongan gracia.

happ

"hiks, cici udah ga sayang ya Sama dede "Tangis adel di gendongan shani.
"Siapa bilang cici ga sayang, cici tuh sayang banget banget banget sama dede muach muach "ujar shani Mendudukkan dirinya di sofa kamar adel, dan di akhiri dengan mencium kedua pipi adel.

adel menenggelamkan wajahnya di Leher Shani "Ngantuk cicii "Ucap adel pelan.
"Bobo ya "ucap shani mengelus kepala adel.
"bobonya gini aja ci "
"Iya2, dah bobo "

5 menit kemudian Adel pun tertidur "Udah tidur tuh ci, ga mau dipindahin "Ucap Jinan yang melihat adel sudah tertidur.
"Nanti aja mindahinnya, baru tidur banget takutnya bangun lagi "Balas shani.

"Ci aku mau Ke rumah sakit, mau nyiapin alat2 buat operasi Nenek ana "Ucap gracia meraih ponselnya yang ada di atas Nakas.
"Iya hati hati di jalan, jangan ngebut bawa mobilnya "Balas shani dan dibalas anggukan dari gracia.

"Aku sama Chika mau ke kampus Ci, ada chat dari grup disuruh ke kampus sekarang "Ucap Gita berdiri dari duduknya.
"Aku juga mau ke kantor Ci "Ucap Feni.

"kalian hati hati ya "balas shani.
"kami juga mau ke cafe ci "Ucap Jinan dan sisca di balas anggukan dari shani.
"aku mau ke butik ci, mau pantau2 karyawan "
"Iya kalian semua hati hati ya jangan mengbut2 bawa mobil "

Setelah semuanya pergi, di kamar hanya ada Shani dan adel, shani berjalan ke arah Kasur untuk Menidurkan adel, dengan sangat hati hati shani menurunkan adel ke atas kasur, namun adel tetap terusik.

"Cicii... "rengek adel mengeratkan tangannya di leher shani "Shushu bobo di kasur ya biar enak badannya "
Shani ikut Merebahkan badan nya di kasur dan Memiringkan badannya agar Bisa memeluk adel.

"Cicii "Adel membuka matanya dan mendongak melihat wajah shani, shani tersenyum melihat wajah adel yang sangat gemas baginya "Bobo lagi ya "ucap Shani memeluk Pinggang adel.

Adel mengangguk dan menyembunyikan wajahnya di dada shani, tidak butuh waktu lama mereka berdua pun tertidur.

disuatu tempat.

"Lo beneran ga tau orangnya lla "Tanya Lulu.
"Engga, gw ga liat jelas mukanya, waktu gw berbalik dalam mereka udah langsung ngedorong "Jawab olla.

"gw hanya liat mereka pakai topi Yang ada tulisan LA satu orang pakai yang warna putih dan yang satunya pakai yang warna hitam "

"Kira2 siapa ya orang nya, kalau ashel kayaknya ga mungkin Kan Dia udah di penjara "ucap oniel.
"Sepertinya ini orang yang baru, kenapa ya ada aja orang yang jahat sama kita "Ucap flora.

"Sepertinya kita harus tanya sama adel deh, siapa tahu dia liat Orang yang ngedorong kalian "ujar Lulu.
"Iya benar kata lulu, nanti sore kita main Ke mansion adel "timpal Oniel.

"Bukannya adel masih di rumah sakit "tanya olla.
"Udah balik, tadi aku ketemu sama kak jinan, katanya adel udah balik "jawab oniel.
"Yaudah gas nanti sore "

......

jam 14:25 shani bangun dari tidurnya, Pelan2 shani Menurunkan tangan adel dari pinggangnya, dengan sangat hati hati agar adel tidak terusik.

setelah berhasil shani Langsung keluar dari kamar adel dan memasuki makan miliknya, Shani buru buru mandi agar adel nantinya tidak menangis mencari keberadaan nya.

15 menit kemudian shani selesai mandi Dan kembali masuk ke dalam kamar adel, benar saja adel sedang menangis mencari dirinya.

"Hiks, cicii... kenapa ninggalin dedel hiks hiks "Tangis adel, shani Berjalan cepat ke arah adel dan menggendong adik bungsunya itu.

"shushu, Cicii lagi mandi tadi, cici ga ninggalin kok, udah2 jangan nangis "Ucap shani mengelap air mata adel dengan Jari jempolnya.

"Jangan tinggalin dedel "Ucap adel sudah tak menangis hanya tinggal sesegukan.
"Engga2 cici ga ninggalin, maaf yaa "ucap shani dan dapat anggukan dari adel.

cting.

shani melirik ke Arah nakas, shani meraih handphone milik adel dan membuka pesan dari grup jmt.

"Siapa ci "tanya adel.
"Teman2 dede, katanya mau main ke sini nanti "Jawab shani melihat isi chat tersebut ke Adel.

shani meletakkan lagi handphone adel ke tempat Tadi "Cici mau buat cemilan dulu buat Teman2 nya nanti, dede turun dulu ya, nanti kalau udah selesai bikin cemilannya Gendong lagi oke "

"Nda mauu... "Adel mengeratkan tangannya Di leher shani "Cici kan mau bikin cemilan "
"suruh mba Putri Beli snack aja ci, gausah Dibikin "
"Yaudah2, di beli aja nih "pasrah shani.

"Kenapa hari ini manja benget hmm "tanya shani gemes melihat tingkah adel yang sangat manja padanya hari ini.
"gpp, ga boleh ya dedel manja sama cici "ucap adel menatap shani dengan wajah gemas nya.

"muach, boleh dong, boleh banget malah, tiap hari gini terus ya bayiii "Ucap shani mencium Pipi gembul adel.

ga tau lagi gays gimana lanjutannya, di vote yaa.