Menghilang

Bab 41 kemana

1205 kata nih, vote ya.

"udah2 kalian semua bersih2 dulu nanti kita Coba lagi hubungin mereka bertiga "Titah shani, mereka semua naik ke atas dan memasuki kamar masing2 untuk membersihkan badan.

Olflodel.

"Bener kan mereka orang yang udah Ngedorong kita dan ngebuntuti Flora "Bisik Olla.
"suttt dengerin lagi deh "bisik adel.

"Hallo, iya kita sudah membuat bereka berdua kecelakaan, sekarang kami harus ngapain lagi "ucap muthe menelepon seseorang.

"..."

"Oke baiklah "

"Siapa tuh yang di telepon "Bisik Olla.
"Ya mana ku tau lla, lo aja ga denger apa lagi gw "sewot flora.

"Kita mau ngapain nih, masa nguping doang "Tanya flora.
"Kita labrak aja kali ya "Ucap olla.
"Buset, ntar dulu, emang kita kuat buat ngelawan mereka berempat "Ujar adel.
"Suuttt. dengerin tuh "bisik flora.

"Setelah ini kita bakalan mencelakai siblings natio, dan membunuh REVA FIDELA ADEL NATIO "ucap muthe menekankan nama adel.

"Setelah si adel adel itu terbunuh jadi tugas kita sudah selesai "ucap indira.

deg

"Ak-aku, dia mau  bu-bunuh aku "Kaget adel.
"Del, jadi incaran utamanya adalah lo del "ucap flora sedikit kaget mendengar sahabatnya ingin dibunuh.

"Jika memang mereka Mau bunuh aku, ngapain mereka mencelakai kalian, mereka juga bilang kan, kalau aku terbunuh maka tugas mereka selesai, kalau begitu aku akan serah diri sekarang agar tidak ada Korban selanjutnya "Ucap adel ingin keluar dari persembunyian nya namun di tahan Oleh flora dan olla.

"Ga del, lo ga boleh serahin diri lo, jangan gitu del "Ucap flora menahan tangan adel, matanya sudah berkaca kaca.

"Del lo gila ya mau nyerahin diri lo ke mereka "Marah olla dengan suara rendah, adel hanya terdiam.

"Ayok kita balik, Sebelum kita ketahuan "Ucap flora menarik tangan adel, mereka bertiga berhasil keluar dari rumah itu.

Sebelum mereka mengantar adel dan mobil shani balik ke mansion mereka bertiga terlebih dahulu mengambil motor olla di rumah sakit, setelah itu barulah mereka mengantar adel pulang.

"Ingat del JANGAN PERNAH NYERAHIN DIRI LO KE MEREKA "tegas flora, adel hanya mengangguk.

Ceklek.

"dedel pulang "gumam adel
"De, kamu dari mana aja, di telpon ga di angkat, kamu ga kenapa napa kan "Ucap gracia langsung memeluk tubuh adel.

adel hanya diam dan melepas pelukannya dan langsung berjalan menaiki tangga tanpa menjawab pertanyaan dari gracia.

"De, dede kenapa, kita semua khawatir sama dedek "Lirih shani melihat adel hanya diam menaiki tangga.

"Dedel gpp ci, dedel mau istirahat "Ucap adel tanpa menoleh kebelakang dan melanjutkan Jalannya.

"Dedek kenapa ci "Tanya gita yang baru keluar dari ruang gaming.
"Gpp git, mungkin dedek kecapean "Jawab shani.
"Udah kalian istirahat, nanti biar cici yang tanyain dedek "lanjut shani.

tanpa banyak bicara mereka semua masuk ke kamar masing2 sedangkan shani masuk ke kamar adel "De, cici masuk ya "ucap shani langsung masuk ke dalam kamar adel.