Love Because Of Hate (End)

PERMOHONAN

   William dan Est keluar dari kelas bersamaan. Terlihat joong yang tersenyum lebar menunggu mereka di depan kelas.

   "Kemarilah !" Ucap William pada Joong, ia masih kesal pada nya.

   Joong lari dan William mengejar nya. Joong melihat Dunk berjalan ke arah nya, ia langsung sembunyi di belakang Dunk.

   "Lihatlah, dia masih dendam padaku. Padahal aku membantu nya" Joong mengadu pada Dunk.

    William berhenti ketika melihat Dunk juga. "Aaaa... kalian berdua sengaja menipu ku ?" Tanya William.

    "Aku bahkan tidak tau rencana nya, pukul saja !" Jawab Dunk sambil menggeser posisi berdiri nya.

    Joong menatap Dunk, tidak percaya Dunk akan menyerahkan nya.

    "Kemarilah!" William kembali mengejar Joong.

    Joong berlarian menghindari William yang terus mengejar nya.

    "Berhentilah !" Teriak Est yang berjalan ke arah mereka. Joong cepat berlari ke arah Est mencari perlindungan.

    "Katakan pada nya untuk berhenti !" Pinta Joong pada Est.

     William menghampiri Est dan Joong. Ia menarik Joong lalu merangkul nya erat.

     Est memukul lengan William, "berhentilah !" Ucap Est pada William.

    "Hmmm, kamu harus nya berterimakasih padaku !" Ucap donk membela diri.

    William melepaskan Joong. Joong terlihat merapikan baju nya yang berantakan karena William.

    William lalu merangkul Est. "Jika bukan karena nya, aku pastikan kamu terkubur hidup-hidup !" Ancam William pada Joong.

    "Jika bukan karena ku, tidak akan mungkin kamu bisa berdekatan begitu ?!" Ucap Joong kesal juga.

     "Hmmm, berhentilah !" Ucap Dunk

    Mereka berjalan bersama ke arah parkiran sekolah. Sambil sesekali Joong dan William saling menendang kaki belakang mereka bergantian.

    Est yang tau itu menatap William dengan tajam, William hanya tersenyum dan mengelus rambut Est lembut.

*********

    "Kamu bisa ikut aku ke tempat latihan ?" Tanya William pada Est, mereka sudah di tempat parkir.

    William mengenakan helm nya, dan memberikan satu helm pada Est.

   "Kamu masih berlatih ?" Tanya Dunk pada William. Ia sudah bersiap pergi, sedangkan Joong sudah ada di atas motor nya.

    "Hmmm" William mengangguk, "ayo pergilah bersama !" Ajak William pada Joong dan Dunk juga.

    Dunk menggelengkan kepala nya, "kalian pergi saja berdua. Kita sudah memesan tiket bioskop" kata Dunk, lalu ia naik ke atas motor Joong.

    Joong yang sudah di atas motor bersiap pergi, tersenyum pamer kepada William dan Est.

   "Apa tidak bosan berduaan terus ?" Ejek William.

   "Emang kamu bosan berduaan ? Berkaca lah sebelum bicara !" Kata Joong lalu pergi meninggalkan William dan Est di tempat parkir.

   "Aaaaa,sialan !" Kata William yang mencoba mengejar Joong.

   William lalu melihat ke arah Est, "kita pergi sekarang ?" Tanya William pada Est.

   "Pergilah dulu, nanti aku menyusul mu ke tempat latihan" kata Est.