DARK SIDE [SEVENTEEN] (BXB)(21+)

29. JEALOUSY (21+)

FIKSI!!!!

50/04/34 KOREA

MINWON/WONCHAN

*
*
*
JANGAN LUPA KOMEN JIKA MAU LANJUT!!!

*
*
*
*

Pagi ini penghuni apartemen mewah di kota Seoul itu sedang bersantai ria. Hubungan mereka jauh lebih baik dari sebelumnya, karena mereka sudah berdamai dengan keadaan

Mingyu yang sedang memasak cemilan manis untuk Wonu yang sedang menonton Going Seventeen di televisi mereka. Mereka seolah-olah seperti sepasang kekasih yang sudah merangkai kasih bertahun tahun, padahal punya hubungan saja tidak…

"Gyu lama banget dah,lapeh ini laper" sunggut Wonu saat Mingyu belum selesai selesai dengan urusannya di dapur. Wonu sudah menganggap Mingyu temannya lagi,tanpa perasaan dan membuatnya bertingkah seperti awal mereka berteman

"Sabar kali bang,dikira gua ncef Juna" balas Mingyu sambil mendengus saat melihat Wonu menatapnya dari sofa

"Cih gitu aja lama" balas Wonu mulai dengan tingkah tengilnya

Mingyu menghela nafas sabar,ingin sekali dia memanggut bibir nakal itu upss

Di sela pergulatan mesra itu,bel apartemen mereka berbunyi,dan masalahnya sangat bruntal sekali permirsa

"Anjing itu orang apa tanos,COPOT BELL GUA NANTI ANJENG" entah kenapa belakangan ini Wonu sering sekali tersulut emosi,apa karna dia makan daging kambing kemarin yah?…

"Sabar bang ya ampun" Mingyu melihat Wonu marah marah itu bergidik ngeri,takut sekali jika tiba-tiba kursi melayang di rumah ini

Wonu melangkahkan kakinya malas malasan menuju pintu,awas saja sampai tidak penting,Wonu colok matane

Pintu terbuka,dan terlihatlah seorang pria kecil imut lucu itu,dia berdiri dengan senyuman manisnya sambil menyembunyikan tangannya yang nakal memencet bell dengan bruntal

"Hallo Abang" sapa Dino pada Wonu saat pintu terbuka makin lebar

Karena senyum itu,Wonu ikut tersenyum,"Abang kira siapa,masuk dulu sini" Wonu kembali menjadi sosok kalem lemah lembut

Dino dengan tasnya memasuki apartment itu,dia lansung mendudukkan dirinya di tempat Wonu duduk tadi,lalu menoleh kiri kanan mencari teman sekamar Wonu. "Hai bro Ming,apa kabar?" Sapanya basa basi

Mingyu hanya menatapnya julid lalu kembali memasak

Wonu ikut duduk bergabung di sebelah Dino. Jika biasanya di dekat Mingyu Wonu terlihat kecil, berbeda jika di dekat Dino,dia terlihat sangat besar. Aura botinya tidak ada sama sekali, malah seperti selalu menjadi top

"Jadi gini bang" Dino memulai percakapan. "Boleh tolongin Dino lagi gak?"

"Tolong apa emangnya?"

"Tolong itu anu… kayak yang kita pelajari sama bang Seungcheol bulan lalu…boleh tolongin Dino lagi?" Ujar Dino terbata bata karna malu, sungguh dia harus membuang gengsinya sejauh mungkin demi masa depannya ini…

Wonu menyerngit heran,"emang yang kemaren masih kurang? Mau belajar apalagi emang?" Tanya Wonu berusaha tenang,walau sebenarnya Wonu senang sekali , tetapi dia harus stay cool di depan Dino