I'm a bad girl

extra part (1)

FIKSI
NO COPY
BUATAN SENDIRI

4 TAHUN KEMUDIAN

"Mommuyyyyyyy" teriak Amayra sambil berlari dari arah kolam renang dengan baju yang penuh air

"Apa sayanggg, eh? ini kenapa ini basah kayak gini? kenapa basa basahan? kan baru sembuh dari demam, siapa yang suruh basah basahan?" ujar Sanjira mengomel melihat anaknya yang sudah basah kuyup

"Tadi daddy ajak amela belenang mommuyyy, telus amela cebul ke kolam" ujar Amayra dengan ucapan yang masih terbata bata

"Ya allah sayangggg, mana daddy kamu panggil daddy kamu sekarang" ujar Sanjira menyuruh Amayra memanggil Abraga

"DEDIIIII DEDIII DI ANGGILL MOMYYYY" teriak Amayra dengan ucapannya yang cempreng memanggil Abraga

"Iya sayang, kenapa?" saut Abraga langsung berjalan menuju Sanjira dengan baju yang ikut basah

"Siapa yang nyuruh kamu berenang sama Amayra? tau kan dia kemarin abis demam? kalo dia demam lagi gimana" ujar Sanjira memarahi Abraga

"Ya maaf sayang, tadi kan aku lagi di pinggir kolam, terus Amayra iseng dorong aku gitu terus aku kepleset jatoh ke kolam eh Amayra nya mau ikut" ujar Abraga menjelaskan

"Ndakk mommy tadi daddy ndak atuh kalna amela, tadi daddy nyebul sendili" ujar Amayra yang membela diri

"Tuh, kok beda sama yang di bilang Amayra? anak kecil ga pernah bohong ya Abraga, gausah ngomong sama aku lagi. aku males sama kamu" ujar Sanjira membawa Amayra untuk dimandikan agar tidak masuk angin

"Yah sayang, aku minta maaf sayangg hey aku ga sengaja lohhh" teriak Abraga meminta maaf

DI KAMAR AMAYRA

"Mommy kok tadi malah malah ke daddy, kenapah?" tanya Amayra polos setelah dimandikan

"Gapapa sayang, mommy ga marah kok ke daddy, mommy cuma tegas aja soalnya kan Amayra abis demam, ga boleh main air dulu" ujar Sanjira menjelaskan sembari menyisir rambut Amayra

"Amela tidak apa apa kok mommy, amela tan tuat" ujar Amayla mengangkat kedua tangannya

"Pinter banget sih anak mommy, udah udah kamu tidur siang ya sekarang, udah jam berapa coba ini waktu nya bobo siang" ujar Sanjira menidurkan Amayra

"Oteeee mommy, Amela mau bobo dulu yaa" ujar Amayra memasukan dirinya kedalam selimut

"Sayang... Amayra udah tidur ya? aku mau ngomong sama kamu sebentar boleh?" tanya Abraga yang tiba-tiba menghampiri Sanjira di kamar Amayra

"Apa cepet, aku mau ngerjain yang lain" ujar Sanjira dengan wajah jutek karena masih marah akan kecerobohan Abraga

"Sini kita di kamar aja ya, jangan disini kasian Amayra ke ganggu" ujar Abraga mengajak Sanjira ke kamar mereka

"Hm"

KAMAR ABRAGA SANJIRA

"Mau ngomong apa cepet, ga ada waktu" ujar Sanjira tidak ingin menatap Abraga

"Tatap aku dulu, orang mau ngomong serius kok matanya ke mana-mana" balas Abraga membalikan wajah Sanjira agar menatapnya

"Ck! gausah gitu, mau ngomong apa cepet buang buang waktu aja" ujar Sanjira menghempas tangan Abraga

"Sayang, aku mau minta maaf ya soal tadi. iya aku tau aku ceroboh, aku ga mikir kalo Amayra itu baru sembuh maafin aku ya" ujar Abraga memeluk Sanjira dengan erat

"Gausah peluk peluk bisa? aku udah maafin, gausah kayak gitu lebay" ujar Sanjira melepas pelukan Abraga

"Kalo kamu masih kayak gitu tandanya kamu masih marah sayang i know you angry to me, but I will wait for you until your anger subsides" ujar Abraga menggengam tangan Sanjira dan tak akan melepasnya