Part 4-5

54 3 0
                                    

Aku berjalan menyusuri kota london , dibawah lampu jalan yang menerangi kota. Banyak sekali pasangan yang berjalan-jalan , menghabiskan malam pergantian tahun.

Lagi. Aku mengingat semua kenangan bersama bloom. Bagaimana bisa aku melupakannya? Aku teringat bagaimana dia selalu memelukku saat kami berjalan jalan menyusuri kota new york saat malam hari.

Aku berjalan tanpa memperhatikan sekitar , hanya air mata yang terus keluar dan terasa hangat saat jatuh dipipiku. Saat ini harusnya aku menikmati pesta bersama mom ,mr.geroge dan ely. Bagaimana pesta bisa berakhir sebelum dimulai.

Ponselku berdering , membuat langkahku terhenti. Ada dua pesan masuk secara bersamaan. Pesan yang pertama dari molly sudah kuduga dia berharap agar aku cepat kembali ke new york. Aku membuka pesan yang kedua ternyata itu dari wily janskey. Lelaki yang memiliki wajah yang tampan dengan mata yang berwarna biru laut. Aku bisa membayangkan wajahnya walaupun sudah lama tidak bertemu denganya.

Wily janskey :
Mengirimkan sebuah gambar, kulihat itu sebuah menara eiffel.
Kuharap kau disini , menutup akhir tahun bersamaku.

Aku membalasnya,
Tanpa butuh waktu yang lama.

Kau di paris? Kenapa tidak ke london?
London bahkan lebih indah untuk merayakan pergantian tahun

Pesan masuk :
Wily janskey.
aku dipaaris, tidak aku tidak ke london. Aku bertemu seseorang disini, benarkah ? aku tidak sabar mendengar ceritamu tentang london.

Aku berjalan kesebuah pohon yang diterangi lampu yang berkelip dibawahnya terdapat sebuah bangku taman yang panjang dan sedikit tertutup salju.
Aku duduk disana , banyak sekali pasangan yang berlalu lalang. Kali ini aku sibuk kembali pada pesan dari wily janskey ,dan membalasnya

Kuharap kau disini, kau tau walaupun london indah. Tetapi semua ini membuatku kecewa. Salju yang turun bahkan lebih dingin dibandingkan new york. Kau bertemu dengan siapa?

Wily janskey:
Benarkah? Bahkan Paris lebih terlihat indah saat salju turun dania, aku bertemu seseorang

Aku terdiam sejenak berfikir wily janskey bertemu dengan siapa di paris ?
Seluruh keluarganya yang kutau ada di new york . bukan wily yang bercerita tapi boby berkata seperti itu.

Ya, musim dingin yang sungguh menyakitkan harus bertemu disaat yang tidak tepat.

Wily janskey :
Kau bertemu dengan siapa?

Aku tidak membalas lagi pesan wily janskey aku memasukan ponselku kedalam tas. Aku melihat kesekelilingku begitu banyak pasangan yang merayakan pergantian tahun bersama ,sedangkan aku merasakan kesendirian yang begitu menyakitkan saat aku mengingat dan menyadarkan diriku sendiri Bloom ataupun Steven yang dulu adalah kekasihku bahkan jika kufikir ulang ulang dia masih menjadi kekasihku ,telah bertunangan dengan adikku, ely wangston.


Love (why so difficult)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang