chapt 10

49 5 0
                                    

"Mom mu berada di blockcity overxon 22. Berada di dalam rumah seseorang yang bernama Zayn Malik dengan nomor rumah QX300.

Segera kutancap gas ku hingga kecepatan penuh.

Shit fuck ass hole

MACET?

"Lily apakah kau bisa mencari jalan lain?"tanyaku

"Tunggu sebentar". Lily mulai berkutat dengan hapenya

"Ya aku menemukannya. Cepat belok kiri". Kubanting setirku dan mengikuti petunjuk lily.

Dan setelah melewati jalan yang sempit dan memasuki gang gang kecil sampailah kami di jalan yang dituju.

"Kau tunggu disini jangan kemana mana". Aku segera berlari ke bagasi dan mengambil beberapa pisau.

Aku memasuki pintu belakang dan segera mencari mom dan dad

Kucari mulai dari dapur, kamar mandi, ruang tamu tak ada. Kuputuskan untuk naik ke atas. Kucari mulai dari ruang santai, ruang keluarga(aneh ruang keluarga ada di atas) tak ada.

Kudobrak pintu pertama berwarna coklat yang berada di dekat tangga. Kosong. Pintu ke 2 berwarna putih kosong. Sisa pintu berwarna hitam. Saat mau mendobrak pintu tersebut aku mendengar beberapa orang sedang mengobrol. Kudengar ada suara seorang lelaki yang sedang kesakitan dan memohon ampun.

"Haha lucu sekali DASAR BAJINGAN kau hampir memperkosa istriku dan sekarang kau meminta maaf dan memohon padaku?"

Tunggu itu seperti suara dad. Dan pasti lelaki yang sedang kesakitan itu Zayn malik

Lalu kudengar suara isak tangis seorang wanita.

Tunggu kurasa aku familiar dengan suaranya.

MOM?

kudobrak pintu tersebut dan menemukan mom yang menangis di pojok ruangan dengan baju yang robek robek , dad yang sedang mengarahkan pisaunya pada laki laki yang bernama Zayn malik

Kuhampiri mom dan mulai menenangkannya. Saat mom sudah mulai tenang kualihkan tatapan membunuhku pada zayn malik. Tak lupa kubaca isi pikirannya

Tolong jangan bunuh aku. Jangan bunuh aku. Aku minta maaf. Aku hanya terbawa nafsu karna mabuk dan tak sengaja melihat maura sedang berbelanja. Dan semuanya terjadi. Aku sungguh menyesal

Amarahku sudah berada di puncak. Segera aku berjalan ke arahnya dan mengambil sebuah pisau

Kutatap dulu matanya. Dan mengucapkan 'dasar bajingan' tanpa suara dan










Kutusukan pisauku tepat di jantungnya

Kulihat dari mulutnya keluar darah dan sialnya mengenai bajuku

Mati kau bajingan

Xxx

"Akhirnya kau kem-- ASTAGA APA YANG TERJADI. BAJUMU BANYAK DARAHNYA. Kenapa dengan mom mu? Astaga baj--"

Kutaruh telunjukku di bibirnya mengisyaratkan untuk diam dan segera melajukan mobilku. Pertama kuantarkan lily pulang.

"Nanti akan kuceritakan"

Xxx

"Elektra bersihkan dirimu"perintah dad.

"Margareth tolong bantu"teriak dad

Xxx

"Mana mom dad?"tanyaku

"Mom mu masih shock mungkin beberapa hari kedepan baru bisa bergabung bersama kita"jawab dad

Aku hanya menganggukan kepalaku dan melanjutkan makan malam tanpa mom. Saat sedang makan aku merasakan pahaku ditepuk tepuk. Oh rupanya javi

Kunaikan alisku dan dia membisikan sesuatu "apa yang teljadi?".

"Kujelaskan nanti"bisikku dan melanjutkan makan

Selesai makan malam aku membawakan makanan ke kamar mom. Kubuka pintunya dan kulihat mom sedang duduk di dekat jendela

"Mom makan dulu sudah waktunya makan malam"ucapku dan meletakkan Makannya di atas nakas dekat mom duduk.

Tak ada sautan dari mom

"Mo--". Ucapanku dipotong

"pergilah mom tidak lapar"

"Ttapi mom"

"MOM TIDAK LAPAR? KAU TULI? CEPAT PERGI"bentak mom

Sebisa mungkin kutahan airmata yang akan mengalir tapi terlambat. Air mata sudah mengalir deras di pipiku. Aku keluar dari kamar mom dan sialnya berpapasan dengan dad. Aku terus berlari ke kamarku dan membanting pintunya. Aku menangis di sebelah poo boneka pandaku pemberian dari louis.

Terserah kalian bilang aku cengeng Padahal aku sudah besar tetapi mom tidak pernah membentakku selama ini. Selama 15 tahun mom tidak pernah membentakku. Aku terus menangis dan menangis sampai aku kelelahan dan tertidur.

Vote please. Comment juga yaa. Maaf bagi fans nya Zayn. So sorry for typos

PSYCHOPATH DIARY MAYBE?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang