Sesampainya dirumah Loly berlari masuk kedalam rumah dan hanya melihat Bi Surti yang sedang sibuk membereskan bungkus camilan yang berantakan dimeja ruang keluarga..
"Pasti kerjaan ka Roki sama Riko ditambah Ka Adriana" gumam Loly sambil melangkahkan kaki nya menaiki tangga menuju kamarnya, Loly melemparkan tasnya kearah kasur miliknya, Loly duduk dikursi depan meja belajarnya, melihat-melihat foto yang ada dikameranya..
"Jadi namanya Dimas? Dimas Setya Rizaya? Akhirnya aku tau juga siapa namanya" ucap Loly saat melihat foto seorang laki-laki yang sedang bermain gitar diruang musik..
"Tapi sebaiknya aku pura-pura gak kenal dulu deh sama dia" ucap Loly sambil meletakkan kameranya diatas meja belajar..
~~~~
"Bi, Loly udah pulang?" Tanya Riko pada Bi Surti yang sedang berada didapur"Udah den, tadi lagi dikamar" jawab Bi Surti
"Makasih Bi" ucap Riko lalu berjalan kearah tangga
"Dek!! Turun sini ngumpul sama aku sama Roki" teriak Riko
"Iya Kak" balas Loly sekenanya
Mereka bertiga berkumpul diruang keluarga, tak lama..
"Bunda pulang" ucap seorang wanita yang baru masuk kedalam rumah milik keluarga Prasetya itu
"Bunda" ucap Loly berlari kearah bundanya itu lalu membantu membawakan tas kantornya..
"Terima kasih sayang" ucap Bunda, lalu bergabung diruang keluarga bersama yang lain..
"Bun, Ayah pulang jam berapa?" Tanya Roki
"Sebentar lagi palingan, tadi katanya kejebak macet"
"Bunda bawa makanan gak? Laper nih" ucap Loly memegangi perutnya
"Makanan mulu" ucap Roki
"Gak bawa sayang, maaf ya"
"Biarin aja kali Kak, yaudah gak apa-apa deh Bun"
"Ayah pulang" ucap seorang pria yang berumur 43 tahun itu, dan ikut berkumpul diruang keluarga..
"Tuan, Nyonya makan malam sudah siap" ucap Bi Surti
"Terima kasih Bi" ucap Bunda
"Sama-sama Nyonya"
"Kalian duluan saja ya" ucap Ayah
Lalu pergi kedalam kamar bersama Bunda untuk berganti baju dan makan malam bersama..
Mereka bertiga berjalan menuju meja makan..Tak lama mereka berkumpul dan akan memulai makan malam tapi..
"Aku pulang!!" Teriak seseorang dari luar pintu rumah, suara seorang laki-laki ya sekiranya berumur 20 tahun-an
"Kak Dirga?" Tanya Loly pada mereka berempat, dan laki-laki itu masuk kedalam rumah mereka dan ternyata benar itu Kak Dirga Prasetya, kakak pertama Lolyta
"Kak Dirga!!" Teriak Loly dan memeluk kakak yang sangat dia rindukan itu
"Segitu kangennya sama kakak" ucap Kak Dirga mengelus rambut Loly dan mereka bergabung di meja makan..
"Dirga kamu kok pulang gak kabarin Bunda?"
"Maaf Bun, gak sempet soalnya pengen cepet-cepet sampe rumah dan pengen kasih suprise aja"
"Adik kamu tuh kangen banget sama kamu" ucap Ayah meminum air mineral yang ada dimeja
"Bang, bawa sesuatu gak buat Roki?" Tanya Kak Roki sambil mengedipkan mata pada Dirga
"Ah sorry gue gak bawa apa-apa buat lo, cuman buat Loly doang"
"Kalo buat Riko bang?"
"Gak ada Riko, Roki"
"Ah dari dulu cuman Loly doang yang dibawain oleh-oleh dari Amerika" ucap Roki dengan wajah pura-pura kesal
Dirga, sudah kuliah dan mengambil jurusan kedokteran tapi dia memilih untuk bersekolah di Amerika katanya sih ya untuk menambah pengalaman baru..
Dirga jarang sekali pulang, dan kalau sekalinya pulang yang dia ingat untuk dibelikan oleh-oleh hanya Lolyta adik kesayangannya itu..."Cie cemburu cie" ucap Loly dengan nada menyebalkan
"Rese! Kamu dek" ucap Riko
"Udah ah, abisin dulu makan malamnya baru kangen-kangenan"
"Iya Bun"
Setelah mereka selesai makan malam, mereka berkumpul diruang keluarga, ya jarang sekali mereka berkumpul lengkap seperti ini, karena Dirga jarang sekali ada dirumah..
"Kak Dirga, apa hadiah buat Loly?" Tanya Loly
"Ini" ucap Dirga memberi sebuah kotak berwarna cokelat pada Loly
"Kertas foto? Buat apa kak?"
"Ya kamu kan suka cetak foto kan?"
"Ah kak kalo ini sih aku punya banyak, aku kira kakak kasih yang lebih spesial"
"Ada tambahan, nih buat kamu" ucap Dirga mengeluarkan hadiah lain dari saku jaketnya, sebuah gelang..
"Makasih Kak, gelangnya bagus banget" ucap Loly sambil memeluk kakaknya itu..
"Dek, kalo kertas fotonya gak mau buat Kakak aja, kakak kekurangan kertas foto nih dek" ucap Roki
"Ah dasar gak modal, nih" cibir Loly tapi tetap saja memberikan kertas fotonya pada Roki
"Sudah malam sebaiknya kalian pergi ke kamar kalian masing-masing, besok harus sekolah" ucap Ayah
"Iya Ayah" ucap Loly lalu berlari kearah kamarnya, begitu pula dengan Roki dan Riko.. tersisa Dirga dan Ayah karena Bunda sudah lebih dulu masuk ke kamar..
"Bagaimana kuliahmu disana?"
"Baik Yah, semuanya berjalan lancar"
"Setelah selesai kuliah, kamu akan bekerja dimana? Amerika?"
"Kalau aku mendapat tawaran di Amerika sih kenapa tidak? Aku akan menyempatkan untuk pulang kok Yah"
"Yasudah pilihan ada ditanganmu Dirga, cepat sana istirahat, kamu juga kan baru pulang"
"Iya Ayah"
--~--~--~--~--~--~--~--~--~--~--~
Ditunggu vote+commentnya ya♥
KAMU SEDANG MEMBACA
Camera Love
RandomBerawal dari kecintaan nya terhadap kamera digital yang selalu dibawanya kemana-mana, dia hanya mendapatkan 1 sahabat disekolahnya, dan berawal dari kecintaannya pada dunia fotografi dia bertemu dengan orang yang ditakdirkan untuknya.. Bisa dikataka...