#SMA Cahaya
-Kantin Sekolah-
"Gak kerasa ya, bentar lagi kita mau kuliah aja" ucap Adriana yang sedang duduk di kantin ditemani 2 sahabatnya tercinta yaitu Roki dan Riko..
"Iya" ucap Roki
"Kamu masuk universitas mana Ria?" Ucap Riko
"Kamu?" Ucap Adriana dan Roki bersamaan
"Eh maksud gue, lo ya lo masuk universitas mana Ria?"
"Yang deket-deket sini aja Ko"
"Oh, jurusan apa?" Tanya Roki
"Farmasi. Lo apa Ki?"
"Teknik mesin"
"Kalo lo apa Ko?"
"Kayaknya gue Farmasi juga deh"
"Eh kita sama dong"
"Yap betul"
Roki hanya menatap kearah mereka berdua, tatapan yang tidak bisa diartikan..
"Eh dimana pun nanti kita sekolah, jangan lupa persahabatan kita ya" ucap Adriana
"Pasti lah, gue gak akan pernah lupa persahabatan kita bertiga" ucap Riko, sedangkan Roki hanya melamun menatap gelas berisi es teh manis yang dipesannya
"Roki, lo kenapa sih? Lo sakit ya?" Ucap Adriana memegang dahi Roki
"Eh enggak kok gue gak apa-apa"
"Serius lo Ki? Sumpah gue takut lo kenapa-kenapa"
Mendengar perkataan Adriana, Roki tersenyum menatap lembut kearahnya berbeda dengan Riko yang menatap tidak suka kearah mereka berdua..
"Eh gue lupa nih, perpisahan sekolah kita kapan sih?" Tanya Roki
"1 minggu lagi Ki, ya bentar lagi"
"Ah rasanya gue masih betah di SMA ini"
"Iya gue juga Ki, gak rela ninggalin ini sekolah, tapi ya kita juga gak bisa disekolah ini terus"
Menyadari Riko yang sedari tadi hanya terdiam, mereka berdua melihat kearah Riko..
"Ko, lo kenapa?" Tanya Adriana
"Bang kenapa lo?"
"Ah gak gue gak apa-apa, balik ke kelas aja yuk"
"Yaudah" ucap Adriana
Lalu mereka pergi ke kelas mereka masing-masing
-Kelas Roki-
"Sendirian aja lo sob? Perasaan tadi sama abang lo sama gebetan lo juga" ucap Adit
"Berisik lo!" Ketus Roki
"Napa sih lo?" Tanya Nadifa
"Hmmm... seharusnya sih gue seneng gara-gara tadi Adriana kayak khawatir banget sama keadaan gue, tapi gak tau kenapa gue jadi ngerasa canggung sama abang gue sendiri"
"Ya kenapa lo harus canggung? Lagian kan lo belum tau pasti abang lo itu suka sama si Ria atau enggak, so lo terus aja kejar si Ria itu, soal siapa yang bakal dipilih dia itu urusan terakhir" ucap Adit panjang lebar
"Ria siapa sih?" Tanya Nadifa dengan polosnya
"Ria itu Adriana, gebetan si Roki" jawab Adit
"Thanks ya sob, udah kasih masukan dan mau ngedengerin gue"
"Gak usah terima kasih, itu udah tugas seorang sahabat" ucap Adit
"Lo jangan galau galau lagi ya Ki, kan ada kita semuanya bawa enjoy aja" ucap Nadifa
"Thanks ya"
"Sama-sama" ucap Adit sambil menepuk pelan bahu sahabatnya itu
'Apa yang harus gue pilih? Cinta? Saudara? Atau persahabatan?' Batin Roki
-Kelas Riko-
Riko sibuk dengan pikirannya sendiri, Riko bingung dia harus bersikap seperi apa, dia harus memilih saudaranya atau cintanya..
Apa dia harus mengalah karna dia seorang Abang untuk Roki?
"Argh!! Gue bingung" gumam Riko sambil mengacak kasar rambutnya
"Riko!" Sentak seorang perempuan menahan tangan Riko yang mengacak-acak rambutnya itu
"Adriana?"
"Lo kenapa?" Tanya Adriana duduk dihadapan Riko
"Gak, gue gak apa-apa"
"Gue tau siapa lo Riko, lo tuh orangnya paling gak bisa banget buat boong"
"Lo bener, gue gak pinter boong Ri"
"Kalo gitu ceritain semuanya ke gue"
"Kalo gue bisa cerita gue bakal cerita, tapi yang ini terlalu rumit gue gak bisa cerita ke lo"
"Yaudah, tapi kalo lo mau cerita atau apapun gue selalu ada buat lo"
"Makasih Ri"
Adriana tersenyum kearah Riko, senyuman tulus itu terukir diwajahnya, Riko membalas senyuman itu tapi sebenarnya Riko masih bingung dengan apa keputusan yang harus dia buat ..
'Apa yang harus gue pilih? Cinta? Saudara? Atau Persahabatan?' Batin Riko
--~--~--~--~--~--~--~--~--~--~--~
Hai hai hai guys!!!
Vote+commentnya ditunggu..♥
KAMU SEDANG MEMBACA
Camera Love
RandomBerawal dari kecintaan nya terhadap kamera digital yang selalu dibawanya kemana-mana, dia hanya mendapatkan 1 sahabat disekolahnya, dan berawal dari kecintaannya pada dunia fotografi dia bertemu dengan orang yang ditakdirkan untuknya.. Bisa dikataka...
