Bagian 18 - kembali

83 2 0
                                    

Dokter Rangga menghela nafas panjang, "maafkan saya Bu, Pak saya tidak bisa menyelamatkan Angel" ucapnya lirih.

"Angeeeellll! Kamu gak..gak bo..leh tinggalin ma..mama sayang hiks hiks" tangis Tante Anita kencang.

"Ngel lo janji sama gue, lo gaakan ninggalin gue. Tapi kenapa sekarang lo tinggalin gue Ngel? Hiks" ujar Kirana menangis.

Tit.. Tit.. Tit.. Tit..

Layar monitor menunjukkan garis yang mengarah naik dan turun, dan bertanda bahwa jantung Angel berfungsi kembali.

"Dokter, jantung Angel berfungsi kembali dok" ucap Suster itu bingung.

Dokter Rangga langsung memeriksa keadaan Angel dan benar saja jantung Angel berdetak kembali.

"Mama.." desisnya lirih.

"Angel, angel kamu bangun sayang? Angel kamu masih hidup kan sayang?" tanya Tante Anita hati-hati.

Angel mengangguk, "iya mah" Tante Anita langsung memeluk Angel dan menangis. "Mama jangan nangis lagi, Angel gaakan tinggalin Mama" kata Angel tersenyum.

"Ngel lo bangun demi kita semua Ngel," ucapan Kirana membuat Tante Anita melepas pelukannya.

Angel tersenyum dan membentangkan tangannya bermaksud untuk memberi jalan untuk Kirana memeluk, dan Kirana pun langsung dengan cepat memeluk Angel.

"Gue kangen lo Ngel, kangen bangettt hiks jangan tinggalin gue Ngel hiks hiks hiks" ujar Kirana menangis dipelukan Angel.

Angel mengelus punggung Kirana pelan, "nggak Kir, gue gaakan ninggalin lo. Lo tenang aja gue ada disini" ucap Angel. Kirana melepaskan pelukannya.

"Rian.." gumam Angel pelan.

"Hai, apakabar Angel? Aku sangat merindukanmu" kata Rian.

"Aku pun" jawab Angel tersenyum.

"Dan lo.." kata Angel melirik Antop.

"Gue Antop temen Rian" jawab Antop tersenyum.

"Oh begitu, yang waktu itu lo ceritain ke gue kan Kir yang katanya lo naksir dia?" tanya Angel yang mampu membuat pipi Kirana merona dan malu sangat.

"Eh?" jawab Kirana kaku.

"Maaf, sebaiknya Angel jangan diajak ngobrol banyak dulu biarkan Angel beristirahat sejenak" ujar Dokter Rangga memotong pembicaraan kami.

"Gapapa Dok," kata Angel tersenyum.

"Baiklah, kalau begitu saya permisi dulu Angel"

"Dokter Rangga.." panggil Angel.

"Ya?"

"Terimakasih sudah merawat Angel dan udah nyelamatkan Angel" kata Angel tersenyum.

"Jangan berterimakasih dengan saya, karna saya hanya membantu saja. Ini kuasa dari Yang Maha Kuasa dan Angel yang berjuang untuk sembuh" jawabnya tersenyum.

"Tapi tetap saya mau mengatakan terima kasih hehe" ucap Angel cengar-cengir.

Dokter Rangga tersenyum, "saya permisi dulu" dan meninggalkan ruangan Angel.

••••

Kali ini Angel hanya berdua dengan Rian di ruangan ini, Angel masih berada di ICU dan belum dipindahkan ke ruang rawat. Mama Papa dan yang lain sudah pulang setelah membujuk sekian lama akhirnya menurut juga dan sekarang yang menunggunya hanyalah Rian.

"Rian, apa kamu seperti ini selalu saat aku koma?" tanya Angel memecahkan keheningan.

Rian mengangguk dan tersenyum.

Comeback To YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang