Happy reading!!dan makasih vomment nya..
Alex pov.
Fiuh pagi-pagi gue udah di suruh siap-siap untuk mandi.make jas trus di suruh ngapalin ijab kobul.
Mana panjang banget lagi nih kaya-kata.nggak bisa di wakil kan aja apa.Mana namanya tuh bocah tengil panjang banget lagi abis tuh ribet lagi.
Selepas memakai jas dan lama menunggu di kamar gue akhirnya dipanggil juga ama mama.
Gue edarkan pandangan gue ke seluruh penjuru ruangan .gue pun di iring ke arah seorang bapak dan ada om Reno di situ.
"Baiklah,ijab kobul ini akan dimulai.Sodara Alexander micheollo stevano Jonathan bin jonathan saya Nikah kan dan kawinkan engkau dengan anak saya yang bernama Jennifer stevani alexandra Zevanius arkhan Binti Reno arkhan dengan mas kawin 50 gram emas dibayar tunai" om reno menjabat tangan gue.
Tenang,santai.jangan mempermalukan diri loe alex.Gue pun langsung mencobanya.
" saya terima Nikah dan kawinnya Jennifer stevani alexandra Zevanius arkhan Binti Reno arkhan dengan mas kawin 50 gram emas dibayar tunai" hfftt,lancar kan.Satu teriakan napas lagi.
Kata sah menggema di seluruh penjuru ruangan.Tak lama gue lihat bocah tengil itu keluar dengan menggunakan kebaya putih dan tampak cantik,ralat amat sangat cantik lebih tepatnya.
Sungguh ciptaan tuhan yang sempurna.
Bahkan kecantikannya mengalahkan kecantikan Dea yang hanya di lapisi make up tebal.
Apa?apa yang barusan gue pikir kan.nggak,pokoknya dea tetap nomor satu.
"Nak alex silahkan di cium kening istrinya" suara penghulu membuyarkan lamunan gue.
Gue pun mencium kening bocah tengil ini.Wangi rambut nya menguar di indera penciuman gue.
Wangi vanilla.Terasa nyaman.
Belum sempat gue bersantai.gue langsung di tarik menuju sebuah panggung.Dan kali ini alexa udah ganti baju menjadi gaun yang terbuka bagian punggung nya.Dan punggung putih mulus itu terpampang dengan jelas.
Alexa berdiri di samping gue.parfum nya yang berbau vanilla langsung menyapa indera penciuman gue.Nikmat bener,ckck.
Gue hanya mampu menenggak ludah sukar.Oh,ayolah itu benar-benar menggoda.Bahkan gue udah merasakan celana gue terasa sempit sekarang.
Alexa menoleh kearah gue masih dengan senyuman manis yang menghiasi wajah cantiknya.
"Kakak kenapa?" Alexa natap gue lembut.
Aduh abang nggak kuat dek.jangan tatap kaya gitu.
"Gue nggak papa.loe nggak usah sok care ama gue" hhfftt,sorry alexa gue nggak mau menghianati Dea.
"Oh,yaudah" alexa mengangguk lantas kembali menatap depan.
Astaga,junior gue bukannya turun malah semakin naik.Gimana nih?
Teman-teman gue naik ke panggung dan berjalan kearah gue.
Mereka menatap gue menggoda lantas beralih menatap selangkangan gue.Gue hanya mampu melototi mereka yang terkekeh.
"Tegangan tinggi loe bro"Zayn bersalaman ama alexa dan memelukknya.lalu beralih kearah gue
"Emang apa yang tegangan tinggi kak?" Suara lembut alexa menyapa indera pendengaran gue dan membuat yang di bawah sana semakin menjadi-jadi.
Huaa,papa tolong alex.Alex nggak kuat lagi nih.
Zayn menatap alexa lantas terkekeh.
"Nggak kok dek.cuman listrik depan rumah kakak tegangan nya tinggi banget sampe udah keringat dingin gitu" zayn melirik gue yang memang udah keringat dingin.
"Tiang listrik kok keringat dingin" cibir kenzo sedangkan alexa hanya tersenyum lantas beralih menatap gue.
"Kakak kenapa? sakit?kok keringatan gitu padahal ac nya udah dingin loh" astaga,alexa nggak usah lah loe liatin gue.
"Gue nggakpapa" astaga,bahkan suara gue terdengar bergetar.
Zayn,kenzo dan bryan hanya natap geli gue.Alexa lantas mengalihkan pandangannya.
"Kakak tunggu sini sebentar ya.Alexa mau kesana sebentar" Alexa berlalu.
"Wahaha,celana loe pasti udah sempit banget kan bro" brayn ngakak.Gue hanya melempar tatapan tajam kearah dia.
"Kak ayo kita boleh masuk kamar duluan"Alexa tiba-tiba muncul dan menepuk pundak gue.
Jleg,makin tegang yang bawah nih. Gue pun hanya mengangguk lantas pergi mengikuti langkahnya.
Sesampainya di kamar,gue pun langsung masuk ke kamar mandi dan segera berendam di bath up dengan air dingin.
Setelah gue rasa junior gue udah tenang.gue pun segera memakai boxer gue dan keluar.
Astaga,pemandangan apalagi ini yang gue lihat.
Alexa berdiri menghadap keluar jendela dengan pakaian Kemeja putih kebesaran milik gue yang hanya mampu menutupi sebagian paha putih mulusnya.Dan bahkan dalaman nya kelihatan dari luar.Rambutnya yang basah tergerai bebas.
Hhfftt,baru aja tenang nih junior.eh,udah ngeronta lagi.
"Hem"dehem gue di belakang nya.bahkan hidung gue dapat nyium wanginya.
Alexa kaget dan sontak berbalik dan dadanya pas langsung berhadapan dengan gue.Deg,empuk.Astaga,yang bawah udah makin ngeronta.
"Kakak kalo sakit tidur aja." Alexa natap gue lembut.
"Kakak kenapa kok tegang gitu"Alexa menatap gue geli.
Oke,gue nggak kuat lagi.
Langsung aja gue serang dia.
Gimana????keren nggak...
KAMU SEDANG MEMBACA
TROUBLEMAKER OR CEO? [tamat]
Romance"Ada saat seseorang berada pada titik kejenuhan.Jenuh nggak di anggap,nggak di hargai dan jenuh menunggu.Gue berusaha pertahanin loe,walaupun sakit gue berusaha selalu ada buat loe.Tapi kayaknya pertahanan gue cukup sampai di sini.Gue bakal melepas...