DRABBLE

12

By: jinxshin

CANGKIR
Cast : Hanbin And Yerin

AuthorPOV
SECANGKIR KOPI ADALAH SAKSI CINTA MEREKA

tepatnya di sungai Han Hanbin dan Yerin Menghabis kan waktu berdua

"Yerin-ah apakah kau masih mengingat Awal pertemuan kita berdua?" ujar hanbin sambil mengelus rambut Yerin

"Hahah, ya aku masih mengingatnya" ujar Yerin dengan Tersenyum

FlashBack On

salah satu Kafe terkenal di Soul Yaitu Hollys Coffee terletak di Yangpyeong-ro Yangpyeong-dong 4-ga, Yeongdeungpo-gu.

Minggu, 3 April
08.00p.m

Ada Seorang Namja Tampan Yang sedang berjalan Memakai Headset dan sambil membaca buku Tetapi karena Namja itu tidak memperhatikan jalan tiba tiba dia menabrak Yeoja Yang sangat cantik

Brukk! Terdengar buku yang berjatuhan dari tangan namja tampan itu
"Kalau jalan pake mata donk!" ujar Namja tampan itu yang tidak lain adalah Hanbin

"Apa? Seharusnya kau yang memakai mata! Kalau baca buku jangan sambil jalan! " Ujar Yeoja cantik itu yang tidak lain adalah Yerin

Yerin sangat marah kepada Hanbin, Karena Hanbin Terus menyalahkan Yerin dan tidak sadar kalau dia lah yang salah...

"Kalau kau punya mata, kejadiannya tidak akan seperti ini, Lihat! Buku buku Ku jadi Jatuh semua" Ujar hanbin Dengan Amarah yang memuncak karena buku buku nya telah jatuh dan rusak

"Apa kau tidak sadar kalau kau juga salah? Ah sudah lah tidak ada untungnya berdebat dengan mu" Ujar Yerin dan langsung Meninggalkan Hanbin sendirian dengan buku buku yang masih berjatuhan di jalanan

"Mwoo? Kau sangat Gila, kau manusia yang laknat!" ujar Hanbin dengan menunjuk nunjuk Yerin yang sudah pergi meninggalkan Nya sendirian

Setelah Hanbin merapikan buku bukunya dia terus melanjutkan perjalananya untuk ke Holly Coffe

Saat tiba di Holly Coffe, Hanbin memesan Secangkir Kopi untuk Ia minum

"Pelayan! Aku ingin memesan!" Ujar Hanbin Sambil memangil pelayan holly Coffe tersebut

Beberapa detik kemudian Datanglah pelayan Holly Coffe tersebut yang tidak lain yaitu Yerin

"Mau pesan apa Tuan?" Ujar Yerin dengan nada yang lembut

"Aku ingin memesan***" Ujar Hanbin dan tiba tiba saat melihat pelayan coffe tersebut hanbin sangat terkejut karena pelayan tersebut adalah orang yang ia tabrak tadi

"Kauu???..." ujar Hanbin dengan Gugup

"Mwoo? " Ujar Yerin dan terus bertanya apa yang ingin di pesan oleh hanbin

"Sekarang jawab! Apa yang ingin kau pesan?" ujar Yerin dengan muka cemberut

"Aku ingin memesan Secangkir Kopi!" ujar Hanbin dengan nada membantah

"Oke, baiklah!" ujar Yerin dan langsung meninggalkan hanbin

Tidak lama kemudian Yerin membawa secangkir kopi yang di pesan oleh Hanbin

"Ini pesanan mu" ujar Yerin langsung mengasih secangkir kopi itu kepada Hanbin

Tetapi saat hanbin ingin mengambil secangkir kopi itu dari tangan Yerin tiba tiba tangan mereka bersentuhan

"Tuhan, kenapa saat bertemu dengannya hatiku terasa*** Ah sudahlah tidak mungkin juga aku mencintainya" ujar Yerin Dalam hati dan langsung melepaskan tangannya dari tangan hanbin

"Kau kenapa? " Tanya Hanbin kepada yerin

"A aku tidak apa apa" ujar Yerin dan langsung meninggalkan hanbin

Setelah 2 minggu dari kejadian itu Hanbin sudah tidak pernah datang ke Holly Coffe dan membuat keduanya saling rindu dan disaat ulang tahun yerin Hanbin datang dan langsung Melamar yerin dengan Sebuah Cangkir yang terukir nama Yerin & Hanbin

11.09p.m
22 April

Selamat Ulang Tahun ucapan itu berasal dari luar Holly coffe
Yerin pun sontak terkejut dan yerin langsung melihat apa yang terjadi di luar coffe

"Mwoo? Kau? " ujar Yerin dengan raut wajah yang kaget

"Selamat ulang tahun Yerin, apa kau tahu? Selama kejadian beberapa hari yang lalu aku selalu kepikiran dengan mu dan aku mencari tahu tentang dirimu" ujar Hanbin dengan tersenyum

"Will you marry Me?" ujar hanbin dan menunjukan Sebuah cangkir yang cantik

"Mwo? Kau serius? Aku mau" ujar yerin dengan senangnya menerima lamaran dari hanbin

FlashBack Off

"Pertemuan kita sangat lucu" ujar hanbin dengan raut wajah yang senang

"Hahaha, ya dengan sebuah cangkir kita bisa bersatu dalam ikatan" ujar Yerin dengan memegang cangkir pemberian hanbin

"Sebaiknya kita pulang, ini sudah larut malam" ujar Hanbin mengajak Yerin

"Baiklah" ujar Yerin dengan gembira

Hanbin dan Yerin pun Bersatu dalam ikatan Cinta dan pertemuan Hanbin dan Yerin di awali dari Sebuah Cangkir