Epilog

5.2K 568 37
                                    

Aku meletakkan sebucket bunga mawar putih di dekat pusaranya. Untuk pertama kalinya, aku datang menemuinya setelah hari itu. 

"Maaf karena baru mengunjungimu. Kau tahu, melepaskanmu itu hal paling mustahil di hidupku." aku berjongkok, mengusap pusaranya. Namanya tertulis disana, dadaku seperti dihantam belasan batu besar. Sesak. 

"Hari ini Profesor Flyke menjalani eksekusi. Chrissy dan Calum ada disana untuk melihatnya, mungkin mengucapkan selamat tinggal untuk si tua itu. Dan Profesor Hopkins akan melakukan sidangnya lusa." aku menghela nafas berat.

"Aku merindukanmu tapi juga membencimu. Kenapa kau menyelamatkanku ? kenapa kau melakukan itu ? kenapa kau pergi sebelum aku mengatakan betapa aku mencintai gadis bodoh dan cengeng sepertimu ?" Aku menahan diri untuk tidak menangis. Dia melihatku sebagai si keriting yang sarkas dan kuat. 

"X Team sudah resmi dibubarkan  dan kami semua memutuskan untuk bergabung dengan Departement Khusus. Dan, hari ini aku akan kembali ke London. Profesor Marry memberi kami liburan selama tiga bulan. Tapi aku janji, akan kembali mengunjungimu." aku tersenyum melihat sebucket bunga mawar putihnya. 

"Paris akan menjadi kota favoritku, mulai hari ini, Chloe." 

Aku memejamkan mataku, berdoa untuk Chloe. Untuk gadis yang aku cintai, untuk gadis yang menyelamatkanku, dan untuk gadis yang masih bertahan di hati sampai hari ini. 

Cukup lama. Aku kembali membuka mataku dan tersenyum. 

"Aku mencintaimu Chloe." Aku bangkit dan berjalan pergi.

Dan tidak ada lagi 211 Area yang misterius. Tidak ada lagi kapal dan pesawat yang hilang di Segitiga Bermuda. 

Selamanya, Area itu akan menjadi tempat paling ku benci yang terus ada dalam kepalaku. Di tempat itu juga, aku menemukan siapa diriku dan apa yang harus aku lakukan untuk masa depanku sendiri. Untuk negaraku, dan untuk semua orang di dunia ini.

****** 

"Kami akan bergabung bersama mantan Agent X Team dalam Pasukan Khusus ? tapi kau bilang aku akan mendapat bagian di Departement Keamanan ?"

"Jendral Corse sudah memutuskannya. Kau hanya perlu menandatanganinya dan lusa, kalian bertiga akan bertemu dengan mereka."

"Jadi, Lee akan memimpin ?"

"Hal itu akan dibahas dalam rapat besar tiga hari lagi."

"Kenapa harus bocah itu..."

-END-


Akhirnya tamat juga. Semoga ending ini tidak mengecewakan ya... 

Sesuai dengan keputusanku dari awal dan permintaan kalian, 211 akan ada seri keduanya. 

Segera di publish. Dan, jangan lupa untuk VOMMENTS yaa... 

Aku minta maaf klo ada kekurangan di setiap chapter, atau mungkin ending ini masih membingungkan atau kalian ga suka sm endingnya. Yang jelas, maafkan segala kekuranganku dan cerita ini yaa...

Terima kasih untuk semuanya, udah ngikutin cerita ini dari awal sampe akhir bahkan mau lahir seri keduanya juga. Pokoknya, BIG THANKS FOR ALL MY READERS ^^

Dan, ada kejutan special di seri kedua 211. 

Tunggu publishnya yaa...

Mohon maaf atas kekurangan cerita ini dan Terima kasih semuanya. 

BIG LOVE 


BIG THANKS

-NOAY97,RAY

211 [BOOK ONE OF 211 SERIES]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang