FERAYU LIANDA FIKO
Aku sakit. Argh! Mengingatnya saja, sudah membuatku muak. Seandainya, penyakit ini hanya mimpi buruk. Dan janji itu, janji yang semakin menambah penderitaanku. Janji konyol bocah SD, mungkin. Dan, bodohnya aku masih berusaha menepatinya hingga saat ini.
.
MIKO FERDIKA
Dadaku selalu berdebar hebat saat bersamanya. Apakah mungkin ini, cinta? Haha, sungguh aneh. Aku mencintai dia yang selalu berwajah pucat, bahkan saat semua misteri hidupnya terkuak. Hidupnya memang penuh kejutan.
.
ANDREANA TIO
Wew, semua sesuai perkiraanku. Anggap saja, aku sebagai kunci sebuah rahasia milik sahabatku. Masa lalu membuat hidupnya terpuruk. Dan, aku hanya bisa menonton dalam diam, karena semua lewat begitu saja.
.
DANI APRILIANDO FARHAN
Ayu, Ais, Tio dan Dani. Hanya mereka yang tertulis dengan tinta emas dalam kamus persahabatanku. Ketika kehilangan satu sahabat dan satu cinta, rasanya lebih buruk daripada menelan mengkudu mentah.
.
NADIN MARINDA
Saat senyumnya mulai pudar, perlahan aku akan kehilangannya. Bukan cinta, tapi ... ah sudahlah. Katanya, hidup adalah jalan takdir. Seberapa jauh kita melangkah, sejauh itulah kita berputar dalam lingkaran waktu.
