Chapter 4

8.6K 782 94
                                    

Jungkook sekarang sedang berjalan di koridor.Dia memasang earphone ke telinganya.Dia pun menyetel sebuah lagu,lagu kesukaannya.Tidak!Lebih tepatnya lagu kesukaan Yein.Semua yang disukai Yein juga menjadi kesukaan Jungkook.Dia benar-benar mencintai gadis itu.Dia masih sangat berharap Yein akan kembali dan menjawab perasaanya.Selamanya berharap!

Tidak lama kemudian,sebuah lengan berotot merangkul pundaknya.Dia tersenyum ."Hay bro sedang mendengarkan lagu apa?serius sekali?"

"Hai V,mendengarkan lagu kesukaanku.Ngomong-ngomong mana pacar barumu?"Jungkook berkata seolah menyindir.

V mendesah kasar tidak habis pikir dengan temannya ini."Move on lah broo!Saeronku?Dia sedang bersama sahabat cantiknya.Mereka berdua the two Angel in the World, menurutku."

"Cih berlebihan,Saeronmu memang cantik.Tapi si dada rata itu ,hell.No!Dan jangan pernah berpikir aku akan move on dari Yein.Sudahlah ayo kita ke kantin."Jungkook meninggalkan V di belakang.

"Idiot,bahkan kalau boleh jujur,Yeri lebih cantik dari Saeron.Kau memang buta."V berteriak sambil berjalan mengikuti Jungkook.

"Aku akan mengatakannya pada Saeron ,hahaha.Kita liat,kira-kira apa yang akan dia lakukan padamu,kalau dia tahu kau lebih memilih sahabatnya."Celetuk Jungkook saat mereka sudah tiba di kantin.

"Bahkan Saeronku yang bilang begitu.Dia mengakui kalau Yeri lebih cantik darinya.Gadisku memang yang terbaik.Dan bro,aku ingin berbicara denganmu."

Sambil melahap kentang gorengnya,Jungkook menoleh ke V."Apa?"

"Berhentilah menunggu Yein.Dia tidak pantas untukmu.Dia tidak baik.Ingat!Dia sudah mempermainkan perasaanmu sahabatku.Apa susahnya dia bilang iya atau tidak saat kau mengutarakan perasaanmu?Kenapa dia hanya diam dan pergi begitu saja?Kenapa dia tidak menghubungi kita lagi?Kau tau kita bertiga sudah bersahabat sejak lama.Tapi mengapa dia tidak pernah memberi kita kabar?"V meluapkan semua isi hatinya,dia tidak tahan melihat sahabatnya menjadi seperti mayat hidup tanpa Yein.

"Hentikan ucapanmu Kim Taehyung!"Jungkook mulai meneriaki nama asli V.Saat dia memanggil V seperti itu,V tahu,Jungkook sedang serius,dia sudah terlalu lama bersama dengan temannya itu."

"Yein baik.Gadis yang baik.Dia juga mencintaiku.Dia hanya belum sempat menjawabku.Kenapa kau tiba-tiba begini?Dia sahabat kita,sekaligus gadis yang paling kusayangi,setidaknya dukunglah aku kalau kau masih menganggapku teman!"

"Sudahlah!Aku ke kelas dulu bro,Saeronku meng-smsku.Dia menungguku di kelas.Tapi,ingatlah perkataanku!Aku tau dalam hatimu berkata lain dengan kata-katamu tadi.Cukup ikuti saja kata hatimu,dan temukan gadis lain yang tulus mencintaimu,dan yang tulus kau cintai.Misalnya..."

"Misalnya sapa?"Jungkook heran,apa yang dimaksudkan teman bodohnya ini.

"Misalnya Kim Yeri.Pangeran dan putri sekolah ini bersatu,sepertinya lucu juga."

"Ide gila.Kau mengatakan itu lagi aku pastikan kau mati muda."Sedangkan V hanya tertawa dan pergi meninggalkan Jungkook.

~~~

"Teman-teman Miss Jung tidak bisa hadir hadir hari ini,dia ada urusan di kantor dinas pendidikan.Tapi dia menitipkan amanah padaku."Kim Min Seok ketua kelas di kelas ini sekarang tengah berdiri di depan kelas.

"Yeee."Semua isi kelas mulai berteriak.

"Tolong diamlah!Aku mau bicara.Sekolah kita memakai sistem baru.Jadi,sekarang posisi duduk akan diatur sesuai peringkat di kelas.Artinya peringkat satu akan duduk bersama peringkat dua,peringkat tiga dan peringkat empat ,begitu seterusnya.Ini semua ditujukan agar yang peringkatnya rendah termotivasi belajar,karena dia tidak bisa menyontek dengan teman sebangkunya yang mungkin pintar.Dan oh iya,Jungkook Yeri,kata Saem tugas kalian,dikumpul besok saja.Kalian ditunggu saat jam istirahat di ruangannya.Terima kasih atas perhatian kalian,dan mulailah duduk sesuai yang kukatakan tadi."

Unexpected MarriageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang