"C i e... yang udah punya pacar... pj-nya dong." Dena.
"Apaan sih Den... kayak ngga pernah liat orang baru jadian aja."
"Elah sinis banget... lagi pms kali yaa" Dena
Mampus aku kerjain, lagian dari tadi mulutnya itu ngga bisa berhenti.
"Terserah kamu mau pesen apa Den..."
"Beneran Cloe? Aku ngga perlu bayar? OMG makasih yaa..." Dena
Aku dan Dena memang lagi di cafe ku. Tadi aku cerita ke Dena kalau aku sama Rey udah jadian.
"Ih lebay banget sih..." kerjain lagi ah. "Kalau disini ngga bayar... tapi kamu harus transfer bayaran nya kalau udah di luar"
"Elah... pelit banget sih kamu... sama sahabat sendiri juga." Dena ngambek.
"Sahabat sarap lo ya... pelit banget... kalau kamu bukan sahabat aku... udah aku tendang kamu sampai ke Papua." Dena.
"Leh uga... sekalian jalan-jalan." kataku sambil memeletkan lidah.
"Udah-udah... nanti aku bayarin tapi kita ke butik dulu... cepetan..."
Aku lalu menarik Dena keluar cafe.
******
Drttt... drttt...
I-phone ku bergetar dan... Rey is calling...
"Hallo"
"Hallo babe. Kamu lagi ngapain? Udah makan? Kamu sibuk ngga?"
Buset ini pertanyaan atau deretan perintah.
"Kalau nanya itu satu-satu. Aku lagi di butik sama Dena, lagi ngatur pakaian-pakaian. Belum, kita akan makan jam 12. Aku sibuk, masih banyak pekerjaan di butik"
"Kita makan bareng ya, nanti aku jemput. Nanti aku panggil Joe"
"Okok... Rey udah dulu ya. Aku sibuk banget nih." kataku lalu memuruskan sambungan.
Drttt... drttt
"Rey aku kan bilang kalau aku sibuk banget."
"Ini daddy sayang."
"Oh dad. Iya kenapa dad? Aku sibuk banget."
"Cloey kamu pulang rumah dulu ya. Ini penting..."
"Daddy..."
"Daddy ngga nerima penolakan."
"Ok"
Aku segera turun samperin Dena.
"Den, daddy nyuruh aku pulang sekarang... kamu mau ikut aku ngga?"
"Ngga Cloe, aku bantuin karyawan disini aja. Cloe besok kamu datang kan ke acara peresmian tempat gym-ku?"
Dena memang buat bisnis tempat gym gitu deh...
"Ialah Den... aku pasti datang. Aku balik duluan ya."
Aku ingat aku punya janji makan siang sama Rey. Sepertinya aku harus batalin deh, aku pun mengirim pesan ke Rey.
'Rey maafin aku ya... aku ngga bisa makan siang bareng kamu. Aku punya urusan penting... dan ini sangat mendesak. Kamu makan bareng Dena sama Joe aja ya...
Caca'
******
"Apa dad?! Daddy... aku belum siap pegang perusahaan."
Yaa aku akan memegang perusahaan karena papa akan mengurus masalah perusahaan yang ada di London dan kemungkinan mereka akan menetap disana selama 2 tahun.
KAMU SEDANG MEMBACA
PROMISE
Teen FictionApakah kau akan menepati peejanjian yang telah kau buat bersamaku? Cinta pertamaku. -Cloey Casya Clinton- Aku akan selalu mengingat perjanjian yang telah kubuat bersama mu. Aku akan menepatinya, karena kaulah cinta...