Chapter 15

284 6 0
                                    

"Cloe besok malam kita ke bar ya..."

"HAH!! Kamu mau buat daddy bunuh aku ya. Ngga... ngga."

"Cloe besok itu ulang tahunnya Vino. Dia mau bikin party di barnya dia."

"Kenapa dia ngga buat di hotel aja?" Dena hanya mengangkat bahu.

"Ayolah Cloe..."

"Ok. Diusahain."

"Harus. Ngga boleh diusahain. Kasian Vino tau."

"Iya.. iya. Aku mau lanjut latihan Muay Thai dulu."

Yep... sekarang Cloey dan Dena sedang berada di tempat gym nya Dena.

Drrttt...drrttt...drrttt

'Vino's calling'

"Cloe ada panggilan buruan angkat gih"

"Iya..iya... Kenapa Vin?"

"Cloe, besok malam lo datang ya. Bantuin aku."

"Iya nanti diusahain. Emangnya mau bantuin apa?"

"Hmm aku mau lamar Bella."

"Ngga romantis amat sih kamu. Kok lamar Bella di bar, lagian kenapa juga sih kamu buat party di bar?"

"Yah supaya kesannya ngga biasa Cloey."

"Serah deh. Aku bakal bantuin, tenang aja."

"Thanks Cloey."

Cloey menekan tombol merah.

"Kamu udah dengar kan? Hah.. itu alasan kenapa kamu harus pergi."

"Jadi plann nya apa?"

"Ikut arus aja. Aku juga bingung."

******

Cloey dan Dena pergi ke butik milik Cloey untuk mencari pakaian yang akan mereka pakai.

"Cloe kamu pakai yang ini aja. Kan kita ke bar."

"Ngga Den. Baju itu terlalu minim, kebuka lagi."

"Terus kamu mau pakai yang mana?"

"Yang biasa aja."

Cloey dan Dena segera mengambil pakaian mereka dan pergi ke rumah Cloey untuk mempersiapkan diri.

"Woahh cantik banget."

"Udah mujinya? Ayo kita pergi nanti Vino ngamuk. Kamu mau?"

"Yaudah ayo."

Di bar, Vino dan yang lainnya telah menunggu Cloey dan Dena. Vino tampak terlihat gugup.

"Hai guys sorry telat. Dena sih dandannya lama banget."

Dena hanya tersenyum karena malu. Cloey lalu memanggil Vino ke tempat yang jauh dari Bella untuk mengatakan apa yang harus dibuat Vino.

Setelah acara dimulai, Vino terus-terusan menjauh dari Bella.

"Vino kenapa sih Den?" Bella.

"Aku juga ngga tau." Dena.

Keadaan di bar hening, dan terdengarlah suara seorang lelaki yang sedang bernyanyi. Bella melihat ke arah panggung dan melihat Vino disana. Setelah Vino mengakhiri lagu yang dinyanyikan, Vino berjalan ke arah Bella.

"Bella Camilla, aku tau aku bukan lelaki yang sempurna. Aku selalu menyakitimu. Maafkan aku karena telah menjauhimu selama beberapa jam."

"Bella Camilla, will you marry me?"

PROMISE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang