Jungkook yang masih dipeluk Luhan langsung melepasnya dan berjalan keluar rumah itu, sebelum membuka pintu rumah itu, dia berkata
"Tuan Jeon yang terhormat, maaf selama ini aku hanya pengganngu di keluarga ini dan terima kasih atas tumpangan dan memberiku makan selama ini maaf aku tidak bisa menggantinya, Eomaa, maafkan aku dan terima kasih sudah menjadi Eomma yang baik selama ini, aku harap Eomma selalu bahagia tanpa aku disini, dan Hoseok Hyung, maafkan adikmu yang mnyedihkan ini, dan terima kasih sudah selalu ada untukku, aku harap kita bisa bertemu lagi" ucap Jungkook langsung membuka pintu dan pergi dari rumah itu. Luhan langsung pingsan saat itu juga, Sehun panik dan menyuruh Hoseok untuk memanggilkan dokter tanpa ada yang mengejar Jungkook karena panik kepada Luhan
Jungkook saat ini berada di dalam bus antar kota, tatapannya kosong, sampai akhirnya sudah tidak ada penumpang dia masih belum beranjak dari kursinya.
"Tuan, anda ingin turun dimana? Ini sudah kota terakhir tujuan bus ini?" Ucap sopir bus yang melihat Jungkook sedari tadi hanya duduk dengan tatapan kosong, tidak ada jawaban, dan kesadaran Jungkook kembali karena dikagetkan oleh bus yang tiba-tiba ngrem mendadak.
"ah, Ahjussi ini dimana? Mian aku tadi banyak pikiran" ucap Jungkook
"ini di Daegu Tuan, dan ini tujuan terakhir dari bus ini" ucap sang sopir bus
"oh iya, aku turun disini" ucap Jungkook
Setelah turun dari bus, Jungkook berjalan tanpa arah, karena pikirannya sedang kalut saat ini. "Maaf Eomma, Hyung, ini adalah jalan satu-satunya, selamat tinggal" ucap Jungkook langsung menyebrang sebarang arah
Tiiiiiit
Brak
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
It's Better [VKook] (END)
General FictionKeluarga Jeon yang terdiri sepasang suami istri dan dua anak laki-laki, siapa sangka di keluarga yang kaya raya dan terpandang ini tidak membuat seorang anak bungsuh dari keluarga ini merasakan kebahagiaan memiliki keluarga layaknya keluarga yang ha...