It's Better [VKook] (END)

31

Keluarga Kim sudah berada di Korea, mereka memutuskan ke rumah keluarga Jeon besok karena perjalanan Amerika Korea melelahkan akhirnya mereka memutuskan untuk beristirahat di hotel terlebih dahulu, Taehyung sekamar dengan Kookie dan Baekhyun sekamar dengan Chanyeol sama saat dulu ke Korea untuk berlibur.

Taehyung terus menggenggam tangan Kookie, dia tidak ingin sama sekali melepas genggamannya. Kookiepun juga terus memandangi Taehyung, entah kenapa dia tidak ingin sama sekali memalingkan pandangannya dari Taehyung, dia merasa ingin menghabiskan waktu bersama Taehyung entahlah dia tidak tahu kenapa dia merasa seakan waktunya hampir habis, lalu Kookie menuntun tangan Taehyung yang menggenggamnya untuk menangkup pipinya, Taehyung juga mendekat kearah Kookie, Taehyung langsung mencium kening Kookie lembut dan penuh perasaan, Kookie jugapun begitu dia cium tangan Taehyung lembut penuh perasaan, mereka sama-sama memejamkan mata menikmati ciuman mereka menyalurkan semua rasa yang mereka rasakan. Tanpa mereka sadari mereka sama-sama meneteskan airmata. Mereka terus seperti itu, menangis memejamkan mata dengan ciuman mereka, Taehyung yang mencium kening Kookie dan Kookie yang mencium tangan Taehyung, entah kenapa mereka merasa mereka tidak memiliki banyak waktu lagi untuk bersama hingga tidak ada dari mereka yang berniat menyudahi kegiatan mereka, tanpa mereka sadari ternyata di luar di balik pintu sudah ada Baekhyun dan Chanyeol, mereka 'Baekhyun dan Cahnyeol' terharu dan meneteskan airmata menyaksikan kesedihan kedua anaknya, mereka tahu jika mereka berdua sangat terluka dengan semua yang terjadi selama ini, mereka tidak ingin mengganggu aktifitas kedua anaknya, mereka sedih, mereka hanya bisa menangis dalam diam menyaksikan kepedihan kedua anaknya, mereka sangat terluka melihat kedua anaknya yang seperti itu, sungguh mereka terluka, hingga akhirnya mereka memutuskan untuk menjauh dari ruangan itu mereka berjalan tanpa arah dengan pikiran yang penuh dengan kedua anaknya, hingga mereka terhenti di taman yang sedikit sepi, Baekhyun sudah tidak bisa lagi menahan isakannya, dia terisak di dekapan Chanyeol, Chanyeol juga bisa meneteskan airmatanya menahan isakannya agar Baekhyun tidak semakin terisak. Mereka tidak mempedulikan pandangan aneh dari orang yang berlalu lalang, mereka terlalu sibuk dengan pemikiran mereka.

...

Setelah lama Taehyung dan Kookie berciuman mereka sekarang hanya saling pandang tanpa ada pembicaraan yang mereka keluarkan, Kookie yang terus melukis setiap lekuk wajah Taehyung di hati dan pikirannya, dia tidak ingin melupakan wajah ini, jika seandainya dia harus hilang ingatan lagi dia ingin tetap terus mengingat wajah ini, Kookie meraba setiap lekuk wajah Taehyung, jika suatu saat dia harus buta, dia masih bisa mengenal wajah ini, dan Kookie memejamkan matanya untuk bisa menghirup harum tubuh Taehyung, jika suatu saat dia buta dia masih bisa mengenal harum tubuh ini. Taehyungpun begitu, dia merasakan dengan dalam tangan Kookie yang meraba wajahnya dan merekam setiap gerak gerik tangan lembut itu, jika suatu saat dia tidak bisa bertemu lagi dengan Kookie, dia masih bisa merasakan tangan lembut ini. Mereka terus seperti itu dengan aliran airmata yang mengalir begitu saja tanpa adanya isakan dan tanpa ada niatan untuk menghapusnya, membuktikan betapa sedihnya mereka saat ini, mereka ingin dunia mengetahui jika mereka sangat terluka saat ini, dengan harapan mereka bisa terus bersama selamanya.

...

"Apakah ini hukuman karena kita telah berbohong kepada dunia jika Kookie adalah anak kita?" Tanya Baekhyun dengan tatapan kosongnya, setelah mereka terisak lama mereka masih tetap berada di taman duduk di bangku taman dengan tatapan kosong.

"Chagi, ini semua salahku, seandainya aku tidak ceroboh mengatakan jika Kookie adalah anak kita mungkin semua ini tidak akan terjadi, Taehyung dan Kookie tidak akan terluka seperti ini" ucap Chanyeol juga dengan tatapan kosongnya.

"Orang tua macam apa kita? Kita adalah orang yang sangat jahat, bagaimana bisa kita memisahkan mereka, mereka sangat terluka dengan perbuatan kita" ucap Baekhyun terisak kembali.