Flutter

1.6K 183 15
                                        

Seorang gadis menutup kepalanya dengan tudung hoodie yang ia kenakan. Ia berjalan santai seperti biasanya, namun karena cuacanya agak dingin ia sesekali terbatuk dan mengeratkan tangannya di dalam saku.

Gadis itu pun berjalan pelan menuju tempat biasanya ia singgahi ketika ke kampus. Dengan santai ia membuka sebuah loker dan menaruh sekaleng latte yang ia hangatkan di dalam sakunya.

Setelah menutup loker itu, tiba-tiba saja sebuah tangan berhasil menarik lengannya dan mendorong gadis tersebut hingga punggungnya menempel pada loker. Tangan kanan orang itu membuka tudung yang menutupi wajah gadis tadi. Dan...

"Hai"

"O-oppa?"

"Aku sudah menunggumu dari tadi.." Pemuda itu mendekatkan kepalanya masih dengan posisi kabedon tadi, "ternyata noonaku benar.."

"Eung?" Wajah Sooyoung semakin dekat dengan wajah orang itu, ia refleks memundurkan kepalanya hingga terbentur pada loker. Wajahnya mulai memerah, dan tanpa sadar membuat pemuda itu tersenyum.

"Ikuti aku," pemuda itu menjauhkan dirinya dan berjalan mendahului dengan tangan yang ia masukkan di dalam saku jaketnya. Langkahnya terhenti ketika ia merasa tak ada yang mengikutinya. Ia pun kembali ke arah Sooyoung yang masih mematung dan menarik tangan gadis itu, yang kemudian ia taruh di saku jaketnya, "ayo.."

---

"Kau melihat Sooyoung?" tanya seorang gadis pada beberapa orang yang ia temui di koridor, yang kebanyakan dibalas dengan gelengan kepala.

"Ah, aneh sekali, bukannya dia selalu sudah ada pukul segini?" gadis itu pun berjalan sendiri menuju papan mading terdekat di tempat itu. Mata sayu miliknya menyusuri beberapa pengumuman dan berita yang tertempel di sana. Matanya kemudian membulat sempurna melihat promosi konser k-pop yang ternyata akan diadakan beberapa hari lagi di Suwon.

Dengan excited ia mengeluarkan ponselnya dan mengambil gambar poster tersebut. Tak ia sadari, seorang pemuda terlihat menghampiri tempatnya itu dan mulai menyapanya.

"Kau mau datang?" tangan gadis itu bergetar saat mendengar suara itu, pandangannya lalu ia alihkan ke sumber suara.

"Ya! Kau membuatku jantungan!" protes gadis itu sembari mengelus-elus dadanya.

"Hei kau tak sopan sekali. Aku ini sunbaemu!"

"Aku tak punya sunbae songong sepertimu!" gadis itu kemudian kembali sibuk mengamati poster yang sebelumnya ia lihat untuk mengecek siapa saja yang akan tampil pada acara tersebut.

"Ah.. padahal aku baru akan mengajakmu ke backstage konser itu. Melihat boyfriend oppa~" goda pemuda itu yang kini menyunggingkan senyumnya penuh kemenangan ke arah gadis yang kini kembali memperhatikannya.

"Kau tak perlu capek-capek berbohong, sunbae." ucap gadis itu. Namun pemuda ini tak menyerah dan mendekatkan dirinya ke arah gadis tersebut untuk sama-sama melihat poster yang terpajang di sana.

"Hmm... begitukah.." balasnya yang kini ikut menyisir beberapa nama pengisi acara pada konser tersebut, "gotcha! RoseBlood. Ro-sseu-beul-leo-deu. Aku tak bohong kan?" pemuda itu tersenyum pada gadis itu dan meninggalkannya dengan posisi yang masih bingung.

"Kalau kau berubah pikiran, kau bisa hubungi aku" teriak pemuda itu dari jauh, membuat lawan bicaranya menjadi sedikit goyah.

---

Sudah setengah jam Sooyoung dan Sungjae, yang sedang mendudukkan dirinya di bangku halaman kampus, terdiam membisu. Tak ada satu pihak pun yang memulai pembicaraan dan membuat mereka terlena dalam kesunyian.

Hingga pada akhirnya Sungjae mengambil ponselnya dan mulai mengetik. Tak lama kemudian ponsel Sooyoung berbunyi pertanda ada notifikasi baru.

6_zzaldow : awkward ya

Ternyata notifikasi itu berasal dari lelaki yang sedang duduk di sampingnya. Dengan cepat Sooyoung mengetik kembali untuk membalas pesan Sungjae.

freshapple_jp : makanya kan aku tak mau kita sampai ketemu~

freshapple_jp : pasti jadi awkward :(

6_zzaldow : Tapi mau sampai kapan?

6_zzaldow : Aku senang kok bertemu langsung denganmu

Setelah membaca pesan itu, Sooyoung tersenyum. Mereka pun saling memandang dan Sungjae tak menyadari ujung bibirnya mulai terangkat sempurna melihat ke arah gadis itu.

Melihat senyum Sungjae, wajah Sooyoung mulai memerah. Gerakannya mulai tak sesuai dengan perintah otaknya sendiri. "Ah. Oppa. A- aku, ada kuliah. Mian" Sooyoung dengan cepat mengambil tas ranselnya dan berlari meninggalkan Sungjae yang mulai berteriak ke arahnya.

"Tidak sopan sekali gadis itu.. Paling tidak beritahu namamu dulu."

---

Di dalam kelasnya, Sooyoung terlihat sedang mengatur nafas. Setelah berlari sekuat tenaga, wajahnya benar-benar semerah kepiting rebus. Namun, ia sendiri masih bingung, apakah itu benar-benar akibat ia berlari, atau karena......

"Omo" eluhnya sambil memegangi wajahnya dengan kedua tangan. Ia beberapa kali membenturkan kepalanya di meja sembari meruntuki apa yang ia alami pagi tadi.

"Hei, jika kau terus membenturkan kepalamu seperti itu. Nanti kepalamu akan pecah!" ucap salah seorang pemuda yang kini mendudukan dirinya di samping kiri Sooyoung. Spontan Sooyoung mengarahkan pandangannya ke sumber suara.

"Ah, sunbaenim..."

"Aku dengar kau habis sakit?" tanya pemuda jangkung itu sembari tersenyum manis ke arahnya.

"Iya, sunbae. Seminggu ini aku dirawat di rumah sakit."

"Kenapa kau tak bilang? Aku kan bisa menjengukmu." pria itu mulai mendekat ke arah Sooyoung, tangannya mulai bergerilya menyentuh permukaan pipi gadis itu, "wajahmu merah, apa kau baik-baik saja? Apa kau ingin aku membawamu ke ruang kesehatan?"

"A-anni," Sooyoung spontan memundurkan wajahnya, "tak perlu repot-repot. Aku baik-baik saja, Chanyeol sunbae. Ini- eh... ini cu- cuma efek aku berlari ke kelas tadi. Hehehe," jelas Sooyoung dengan sedikit awkward.

Untung saja pada saat itu Park sonsaengnim memasuki kelas, sehingga Sooyoung pada akhirnya merasa sedikit tertolong untuk mengatasi situasi yang ia hadapi itu.

"Oke, sekarang kita akan melakukan diskusi kelas seperti kesepakatan minggu lalu...."

---

A/N :
Yey! Akhirnya SungJoy bertemu!! Meskipun emang masih agak awkward sih, ya wajar aja, first meeting ini kok😊
Romantic Jae kali ini beraksi dengan jurus kabedon 3 stagenya (meskipun hanya sampe stage 1 tapi lumayan juga perkembangannya😜)
Gimana ya selanjutnya? Penasaran?
Silakan tinggalkan komentarnya yaaa chingudeul~

Fresh like an Apple • C O M P L E T ETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang