"Heeeeh, mau kemana lo, hah?!"
Baju gue ditarik dari belakang, huffed.
"Paan, sih? Kyung cebol, lepasin ogeb!"
Gue nginjek kakinya Si Cebol dengan sekuat tenaga, makanya Si Cebol teriak sampe diliatin penghuni kantin.
"Jangan panggil gue ogeb, dasar ogeb!"
"Serah lu, dah." gue duduk kan ya, terus teriak kayak lagi di rawa. "Baaaaang, tijus atu ya."
Kyungsoo ikutan duduk disamping gue.
"Eh, Hyun, enggak mau ke kelas?"
Gue ngegeleng. "Ogah. Ketua kelasnya malesin sih."
"Kampreeeet," si bego, rambut gue ditarik.
"Sakit, tolol."
"Lu sih nyebelin." Kyungsoo berdiri, nyamperin ke konter kantin. "Bang, gutdey capucino satu ya, tambahin gula."
"Ayang, jangan tambahin gula, liatin gue aja." gue ketawa.
"Tai, lu. Jijik gue dengernya. Eh, ayang goreng, ayang bakar, yakan?"
"Jayus lu, Kyung." gue ngambil tijus. "Bang, dibayarin Kyungsoo cebol ya, dadah ayang bep."
"Si kampret, dua rebu gue melayang. Gue doain tu tijus jatoh."
-01-
Tai bat si Kyungsoo, rambut gue yang badai jadi rontok - Hyunsa
Ayang bep lehuga - Kyungsoo
KAMU SEDANG MEMBACA
Classmate | D.Kyungsoo ✔
FanfictionKetua kelasnya aja nyebelin apalagi warganya? Ngh, gue juga keitung dong? Ahelah, peduli amat ©130716