Selesai menerima piala atas keberhasilannya memenangkan lomba,erica ingin segera cepat pulang untuk memberi tahu mamanya.
Dia mengajak tante widianya untuk segera pulang. Betapa bangganya erica dengan pialanya itu.
Tapi saat dia akan keluar dari hotel,dia melihat anak laki-laki yang bertabrakan dengannya memandangnya sinis. Ada tatapan meremehkan dan menghina darinya.
Erica merasa terkejut dan sedih karena dia tak mengerti mengapa anak laki-laki itu tidak menyukainya. Erica tak menghiraukannya dan mengajak tante widia untuk pulang.
##
Rich masih kelihatan jengkel dengan gadis kecil itu. Gadis kecil itu membuatnya kehilangan mood baiknya. Untung saja krayon yang dibelikan papinya tidak rusak. Jika sampai rusak,dia akan sangat marah.
Sekarang gadis kecil itu malah menang lomba,rich sangat kesal. Dia mendatangi panitia lomba.
"pak,saya mau tanya" kata rich
"tanya apa nak rich"
"siapa nama gadis yang menang lomba tadi"
"oh itu,dia erica putri darmawan" kata si bapak sambil tersenyum.
Rich mengingat nama gadis itu dalam hatinya. Jika nanti bertemu lagi,dia tak akan membiarkan gadis itu mengacau lagi.
##
Erica berteriak memanggil mamanya ketika pulang dari lomba.
"mama..." katanya
Sandra keluar menyambut anaknya dan dia tersenyum melihat erica tertawa bahagia membawa piala kemenangannya.
"mama,erica berhasil" teriak erica
"iya sayang" sandra memeluk erica dan memberikan ciuman di kening erica. Wajah erica lebih banyak mengambil eric dan membuat sandra selalu merasa eric ada di sekitarnya.
"ma,uangnya untuk mama beli mixer ya"
Sandra hanya terpana dan tak tahu mau berkata apa lagi. Mengapa anaknya bisa berpikiran seperti ini.
"kenapa begitu sayang,uangnya di tabung saja ya. Mama bisa beli mixer nanti" sandra mengelus kepala anaknya.
"gak apa ma,erica persembahkan hadiah ini untuk mama" kata erica sambil memeluk mamanya.
Sandra menangis memeluk erica,bagaimana mungkin putri kecilnya bisa berpikiran seperti ini.
"eric,kau lihat anakmu,dia sudah semakin besar sekarang" sandra berbicara dalam hatinya. Dia sangat merindukan eric ada disampingnya.
"ayo ma diambil hadiahnya" paksa erica.
Sandra mengambil hadiah erica tapi dia tidak akan membeli mixer dengan uang ini. Dia akan menabungnya untuk erica sekolah.
##
Sore harinya,erica akan keluar rumah untuk bermain dengan teman-temannya. Ketika dia keluar rumah,dia melihat ada yang meletakkan sebuah kotak di depan pintu rumahnya.
Erica merasa bingung dan penasaran. Dia melihat kotak tersebut dengan teliti dan melihat nama pengirimnya. Disana dia mendapati sebuah nama yang sangat dikenalnya. Dia berteriak memanggil mamanya.
"mama"
"iya sayang,kenapa berteriak" kata sandra
"ma lihat,ini dari siapa" erica menunjuk kotak yang berada di depan pintu rumah mereka. Sandra melihat kotak tersebut dan terkejut mengetahui nama pengirimnya.
Ini adalah orang yang sama,yang selalu mengirimkan hadiah di moment berharga sandra dan erica seperti ulang tahun erica,kenaikan kelas erica dan ulang tahun sandra sendiri. Orang ini selalu menggunakan nama guardian angel.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love,fight and stay
RomanceErica Putri Darmawan adalah seorang gadis yang mandiri,ceria,sangat menyanyangi ibunya dan giat bekerja. Dia menjalani masa kecilnya tanpa seorang ayah. Ketika dia dewasa,dia bertemu seorang pria yang membuat perasaannya jungkir balik. Akankah dia b...