menyebalkan..

2K 212 0
                                    

*Bagian (y/n)

Hari ini aku bersama manager-ku datang ke gedung intertaiment untuk menemui Dino.

"Uh~ pengapnya" keluhku saat aku berhasil memasuki gedung
"di luar gedung di penuhi wartawan, mungkin karena ada Dino" pikirku

Aku dan manager-ku pun langsung berjalan dan segera memasuki ruangan tempat Dino beristirahat.

Aku membuka pintu ruangannya dan melihat ada seorang pria sedang berdiri "Dino?" sapaku sambil berjalan memasuki ruangannya.

Dengan cepat Dino melihat ke arahku dan berjalan mendekatiku, tiba tiba dia memelukku.

"Di..dino??" kagetku saat Dino sedang memelukku.
"Ahaha sudah lama tidak bertemu.." jawab Dino sambil mengeratkan pelukannya.

"Dino, kau tau kan kalau (y/n) sudah punya pacar??" tanya managerku tiba tiba, membuat dino langsung melepas pelukannya.

"Aku sudah tau kok, karena pria itu kan, haters-mu jadi banyak?" tanya Dino ke arahku.
"Ya~ begitulah" jawabku sambil tersenyum

"Menyebalkan, kenapa tidak kau hentikan saja hubungan kalian?" kata Dino dengan nada kesal
"Ke..kenapa?" tanyaku bingung

"Ternyata kau semakin pintar ya Dino.." sambungku sambil tertawa pelan untuk mengalihkan pembicaraan.

"Hari ini aku belum mulai bekerja, bagaimana kalau nanti siang kita makan bersama?" tanya Dino ke arahku sambil tersenyum.

"Hm.. Oke" jawabku dengan senang hati

"Bagus! Oya aku mau menemui senior Yoongyeol dulu, dia ada di mana?" Tanya Dino ke arah manager-ku

"Oh dia.. Tadi pagi dia pergi ke stasiun televisi untuk jadi host, bagaimana cara kau menemuinya? di luar gedung ada banyak wartawan" jawab manager-ku.

"Itu masalah gampang.. sampai ketemu lagi siang nanti ya (y/n)" balas Dino dan langsung keluar dari ruangan.

Saat Dino sudah benar benar pergi aku berjalan mendekati managerku dan bertanya. "Apa Dino tidak tahu soal kontrak-ku ini?" tanyaku.

"Akan lebih baik jika dia tidak tahu, dia bisa jadi sangat merepotkan kalau dia tau kau dan Jun hanya berpura pura pacaran" jawab Managerku panjang lebar.

Skip!!

*Bagian Jun

"Wah.. Penampilanmu sangat bagus Jun" kata staf saat aku berjalan ke backstage.

"Terima kasih" jawabku sambil tersenyum dan langsung berjalan memasuki ruang ganti baju.

"Setelah ini kau harus melakukan sesi pemotretan untuk majalah bulan depan" kata managerku sambil berdiri di sampingku.

"Baiklah" jawabku singkat sambil merapikan pakaianku.
Dan tidak lama aku mendengar ada para staf wanita yang sedang membicarakan Dino.

"Wah.. Itu Dino?" "aku dengar kemarin dia baru pulang ke korea" "dia tampan sekali" "aku tidak sabar menunggu comeback nya" kata para staf wanita di belakangku.

"Kalian berisik sekali, kembali bekerja~" kataku dengan nada ramah ke arah para staf sambil tersenyum.

"I..iya" jawab salah satu staf wanita dan mereka langsung bubar kembali bekerja.

"Menyebalkan! Apa bagusnya pria itu?" batinku kesal sambil menatap tajam ke arah pria yang sering di sebut dengan nama Dino itu.

Tidak lama Dino membalas tatapanku dan berjalan ke arahku.
"Apa kabar senior?" sapanya ke arahku
"Senior? Kau bicara denganku?" tanyaku datar dengan terus menatapnya.

"Tentu saja, siapa lagi kalau bukan kau" jawab Dino sambil tersenyum
"Oh.. Sedang apa kau di sini?" tanyaku ketus.

Tanpa menjawab Dino hanya menatapku dengan tatapan kesal.
"Dia ingin menemuiku" kata seorang wanita yaitu Yoongyeol.
"Oh.." balasku dengan nada tidak peduli.

"Dino.. Ayo kita keluar dari sini" ajak Yoongyeol.
"Iya senior, Oya.. Aku dengar kau berpacaran dengan (y/n)? Kalau aku fikir fikir kalian tidak cocok sama sekali" kata Dino mengejekku

Reflek aku manatapnya tajam "apa?!" tanyaku dengan nada kesal.

"Pria sepertimu hanya cocok dengan wanita murah, bukan wanita seperti (y/n)" jawab Dino ketus bahkan raut wajahnya berubah 180° yang tadinya ramah menjadi menyebalkan.

"Dan 1 lagi, hari ini aku ingin meminjam (y/n) untuk makan siang bersamaku, bahkan (y/n) sudah menyetujuinya, jadi jangan pernah menghalanginya untuk pergi bersamaku" sambung Dino, sambil tersenyum sinis ke arahku.

"Meminjam? Kau pikir dia barang?! Dengar ya.. Aku tidak akan pernah memberikan apa yang sudah menjadi milikku" balasku ketus sambil menatapnya tajam

"Kalian berdua ini kenapa?! Kenapa kalian memperebutkan (y/n)?! Menyebalkan!" tanya Yoongyeol dengan nada kesal dan langsung berjalan keluar dari ruanganku.

Tapi aku tidak peduli dan tetap menatap Dino tajam.

"Kita lihat saja nanti siapa yang akan (y/n) pilih.. Kau harus tau senior, kalau aku tidak pernah kalah soal wanita" jawab Dino sambil tersenyum dan langsung berjalan keluar mengikuti Yoongyeol.

"Dasar bocah! Apa?? Tidak pernah kalah? Apa yang dia pelajari di luar negeri?" batinku kesal, rasanya aku ingin sekali menghajarnya.

"Manager! Aku ingin pergi menemui (y/n), setelah itu baru pergi ke lokasi pemotretan" kataku ke arah managerku dengan nada kesal dan langsung mengambil kunci mobilku.

BERSAMBUNG...

--------------------------^^
Maaf ya.. Telat banget update-nya..
Saya juga gak enak sebenernya bikin kalian menunggu :'(
Tapi terima kasih karena sudah setia menunggu hehe :') terima kasih!!
Dan tunggu kelanjutannya ya..

Fake Love Story of an Artist (Jun)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang