keputusan

1.5K 149 4
                                    

*Bagian (Y/n)

"Lama sekali lift ini terbuka!" keluhku.

Tidak lama, "Ting!" Suara lift di depanku terbuka, tapi saat lift itu terbuka "Jun?!!" kagetku karena ada Jun yang saat itu juga langsung menatapku.

"Cepat masuk!" kata Jun tiba tiba sambil menarik tanganku.

Jun terlihat seperti terburu buru dan dia juga langsung menyuruhku masuk ke dalam mobil berwarna putih tanpa basa basi.

Saat Jun juga masuk ke dalam mobil, aku langsung menatapnya bingung.
"Apa mau-mu Jun?!" tanyaku.
"Pakai ini" kata Jun sambil memasangkan topi di kepalaku, dan dia juga langsung memakai topi.

"Menyamar??" pikirku.

Dan tidak lama kemudian, Jun mengendarai mobilnya entah kemana dia akan membawaku.
"Drett" tiba tiba handphone-ku bergetar.
"Manager-ku menelfon?" gumamku.

"Hello?? M..manager?" kataku saat mengangkat telfon darinya.
"Kau di mana?! Aku mencarimu! Di sini juga ada managernya Jun.. Sepertinya Jun kabur dari perusahaannya, apa kau bersama Jun?" tanya Managerku.

"Sebelumnya maaf karena membuatmu khawatir.. Aku sedang menuju rumah dan aku tidak bertemu Jun" jawabku berbohong sambil melirik ke arah Jun.
"Oh oke.. Aku mengerti" balas manager-ku.

"Syukurlah dia tidak curiga~" batinku lega.

Beberapa menit kemudian Jun memberhentikan mobilnya di taman yang sangat luas.
"Tadi kau berbohong?" tanya Jun tiba tiba.
"Iya.. Aku terpaksa" jawabku pelan.

"S.coups.. Kau punya hubungan apa dengannya?" tanya Jun tiba tiba tanpa melihat ke arahku.

"Entahlah.. Itu tidak ada hubungannya denganmu, dan dengan susah payah kau menculikku hanya untuk menanyakan hal itu?" jawabku kebingungan.

"Aku.. Hanya ingin bertemu denganmu dan aku tidak bermaksud menculikmu" balas Jun.

"Aku punya 1 pertanyaan" kataku ke arah Jun.
"Apa?" tanya Jun sambil menatapku.
"Bisa kah kau datang ke acara pertemuan para artis dan model 2 hari lagi?" tanyaku.
"Kenapa? Di sana banyak wartawan.. Untuk apa kau ke sana? Lagipula jadwal panggungku sangat padat" kata Jun.

"Benar.. Akan lebih bagus kalau kau tidak datang, dan lebih baik sekarang kau kembalikan mobil ini kepada Hoshi" jawabku sambil melepas topi dari kepalaku.
"Kau tau ini mobil Hoshi??" tanya Jun.
"Tentu saja tau.. Oya.. Aku bisa pulang sendiri" jawabku sambil tersenyum.
"Tunggu..-" sebelum Jun bicara dengan cepat aku keluar dari mobil dan meninggalkan Jun.

"Sampai jumpa Jun.." gumamku pelan.
"Aku tidak bisa berlama lama bicara dengan Jun, karena akan semakin sulit bagiku melepaskannya dan aku sudah memutuskan untuk menerima scandal baru dengan s.coups" pikirku.

Skip!!

-keesokan harinya

-keesokan harinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Fake Love Story of an Artist (Jun)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang