Mermaid

Mermaid 14

Hai – hai,,, setelah di baca ulang banyak sekali typo jadi dengan semangat 45 aku perbaiki biar kalian lebih nyaman,,,hehe

Tapi jika masih ada sedikit typo harap maklum aja yah,,,

#cekcekidot

***

Andrew berlari dengan sedikit terburu – buru informasi yang ia dapat kan dari karo sangat membuat nya panic hingga harus cepat memberitahu kan ini kepada Nicolas dan Jake, hingga suara pintu terbuka cukup keras tapi seakan tidak mengganggu seseorang yang kini tengah tertidur.

"ya ampuun,,,, Nic. Apa yang kau lakukan di siang bolong seperti ini.. bangun hai,, calon Alfa pemalas!!,, ini bukan saat nya hibernasi..." ucap Andrew lantang dengan sedikit bermondar – mandir, tidak ada di mana – mana? Kemana wanita itu. ..

Nicolas masih menutup mata nya nyaman, dia hanya begumam dan kembali tidur hingga membuat Andrew kembali kesal,"astagaaa,, sekarang aku benar – benar berdosa.

Sekarang aku tahu kenapa ibu ku selalu kesal membangun kan ku dan berkata 'ibu akan cepat tua jika harus terus membangun kan mu seperti ini Drew', "ucap Andrew dengan menirukan suara sang ibu yang terbiasa mengomel jika membangun kan nya.

Semakin kesal dengan Nicolas yang tidak menggubris membuat Andrew menaiki kasur dan menyibak kan selimut, hingga sesaat membuat mata Andrew membelalak tak percaya,

" nicolas ,apa yang kau lakukan dengan wanita itu ,,Hah,,,!!!??" ucap nya sedikit histeris.

Nicolas masih bergumam tidak jelas hingga Andrew memaksakan Nicolas untuk duduk dengan bantuan tangan nya, perlahan Nicolas membuka mata nya perlahan karena cara Andrew yang terus berteriak dan mensiaga kan tubuh nya secara tiba – tiba.

"apa Drew, aku lelah, aku ingin tidur lagi". Ucap nya dengan memandang sayu, membuat Andrew berfikir berkelana kemana – mana.

Saat Nicolas ingin membaringkan kembali tubuh nya secepat itu pula Andrew mencegah nya,

" tidak secapat itu jagoan, sudah berapa lama kau melakukan ini, dan apakah wanita itu amat sangat agresif hingga membuat mu seperti ini?" dengan refleks Andrew meraba tanda yang berada di sekitar tubuh Nicolas, memastikan apakah itu asli atau hanya ulah serangga.

Dan bertepatan itu pula pintu terbuka dengan keras kembali, membuat Nicolas dan Andrew mengalihkan pandangan nya kepada seorang yang memasuki ruangan dengan tampang sumpek, Jake.

"Andrew , apa yang kau lakukan?? ,,"ucap nya sedikit meninggi dengan apa yang di lihat nya, hari nya sangat buruk, mood nya tidak stabil dan sekarang melihat tingkah kedua teman nya yang akan saling menerkam satu sama lain.

Entah Andrew harus berapa kali menegaskan dan merasa jengah dengan tuduhan yang tidak masuk akal, " berhenti lah berfikar yang tidak – tidak terhadap ku, aku hanya sedang memeriksa nya saja." Ucap nya malas.

"seperti nya aku tidak melihat seperti itu." Ucap Jake dengan memecingkan mata nya melihat kearah tangan Andrew yang masih nyaman bertengger di tubuh Nicolas .

" shiit,,,," umpat nya dalam hati, pantas Jake melihat nya seperti itu. kedua tangan Andrew masih berada di dada Nicolas yang kini setengah telanjang jangan salah kan Gen Srigala yang sering melatih otot – otot mereka hingga memiliki tubuh yang sangat bagus, tapi posisi tangan Andrew lah yang sangat tidak enak di pandang.

Masih terletak di dada tapi tepat nya pada Nipel Nicolas yang terlihat sangat ,,,imut!!! Hentikan pikiran konyol mu. Geram nya tertahan ketika wajah Andrew lagi – lagi bersikap bodoh sehingga Jake selalu salah paham.