THEY (BxB)

#14

#GEOPOV

Aku bergegas mandi, malam ini aku dapat shift untuk piket malam lagi. Setelah dan bersiap siap pergi, aku menyempatkan  mengirim pesan ke Angga menanyakan apakah dia akan kerumah sakit untuk menjaga temannya malam ini atau tidak. Seharian ini otakku dipenuhi sama kejantanan Angga terus, ingin rasanya menyantap kejantanan itu lagi. Sesampainya di rumah sakit, Angga belum juga membalas pesan ku. Sedikit kecewa kurasakan, tapi yasudahlah pikirku. Aku sudah standby duduk manis di meja perawat, kebetulan tugasku untuk selalu standby di gedung ruangan kamar VIP. Kulirik jam sudah menunjukkan pukul 5 sore. Hapeku berbunyi menandakan ada pesan masuk, aku berharap Angga lah yang membalas pesanku, ku lihat hape ku dan ternyata benar, sebuah pesan dari Angga.

"From: Angga

Kenapa memangnya? Kangen kontol saya ya? HAHAHAHA"

Aku tersipu membaca pesan dari Angga.

"To: Angga

Iya kak, pengen minum sperma kak Angga lagi, pengen disodok sodok sama kontol kuda kak Angga lagi"

Balasku sesuai dengan kata hatiku, karna memang itu yang aku inginkan saat ini.

"From: Angga

HAHAHAHA dasar banci homo! Otaknya cuma kontol"

Aku tak masalah jika kak Angga yang mengatai ku seperti itu.

"To: Angga

Biarin wleeee :p sumpah kak, aku mau isap kontol kak Angga lagi, kakak datang ya"

Aku cekikikan sendiri membalas pesan kak Angga

"From: Angga

Setan kamu! Hahaha, hari ini bukan tugas saya untuk jaga Vale, gantian kakak saya yang jaga"

Kak Angga punya kakak? Lebih hot dari kak Angga tidak ya? Kalau lebih hot, boleh lah aku cobain juga. Pikiran lu mulai kotor.

"To: Angga

Kakaknya kak Angga mau tidak kalau saya isap kontolnya? Trus bakalan mau sodok sosok lobang pantat saya tidak?"

Bahasaku terlalu vulgar.

"From: Angga

Saya sudah cerita tentang kamu ke Andre,otak dia sama kayak saya, yang penting puas, maklum otak kuli HAHAHA dia kayaknya penasaran, jadi selamat menikmati kontol kakak saya ya dek HAHAHAHA
Oh iya, tugas kamu buat dia puas, buat dia menyerah sama permainan kamu, jika kamu berhasil buat Andre menyerah, kamu bisa mencicipi kontol kami berdua setiap hari, kamu tidak perlu ngekos, tinggal saja dirumah kami jadi budak sex kami berdua, mumpung istri Andre lagi pulang kampung, kembali kesini nanti pas bulan desember. Ok ?"

Balasan kak Angga begitu panjang, tapi membuat hatiku berdebar debar membaca kata per kata pesan kak Angga. Itu impian ku selama ini,  menjadi budak sex pria normal seperti mereka, di tambah Kak Andre sudah mempunyai istri? Itu juga angan anganku untuk bercinta dengan pria yang sudah beristri. Tunggu saja kak Andre, akan ku buat kau menyerah dengan permainanku, demi tercapainya impianku.

"To: Angga

Ok siap kak Angga, siap kan saja kontol kakak untuk aku setiap harinya"

Aku tak sabar menunggu hari dimana impianku terwujud.

"From: Angga