Mantan Ketua Osis [SELESAI]

44

Akhirnya Wendy mencoba bangkit dan memanjat ke atas .walaupun itu sangat tidak mungkin karena tanah nya sangat lirin .

"AH SIAL !!!"tinggal dikit lagi sampai atas Wendy kembali terjatuh membuat dia kembali pada pohon yang menahan tubuhnya .

Wendy menangis saat melihat orang ramai di atas namun tidak ada satu pun yang melihat nya di sini .

"Tolong !!!"teriak Wendy saat melihat petugas polisi yang sedang berada di sana .

Namu sia-sia mereka tidak mendengar nya .membuat Wendy kembali menangis .

"Gua di sini "ucap nya lemah merasakan tubuhnya yang tak mampu lagi .

Wendy berharap mereka melihat nya dan membawa nya tapi itu tidak mungkin karena di atas sudah sepi .

Wendy terdiam merasakan air hujan yang semakin deras .

1 jam kemudian

Wendy mendengar suara mobil .Wendy tersenyum dan mencoba untuk menajat ke atas meminta bantuan pada orang yang ada di atas sana .

"Akh...hisk..siishkk..."Wendy menahan sakit di kepala nya berusaha untuk tetap bisa naik ke atas .

Wendy lihat seseorang yang di atas melihat ke arah nya Wendy seperti nya kenal dengan seseorang itu tapi siapa ? Wajah nya tidak kelihatan .

"Astaga "ujar orang itu langsung turun membantu Wendy .

"Wendy ?"orang itu membantu Wendy berdiri lalu menatap Wendy tak percaya .

Wendy tersenyum lemah saat melihat suga ada di depan nya saat ini .

"Wendy ?"seru suga membeku 

"Bang suga ?"ucap Wendy paruh menyadarkan suga yang terkejut .

"Ini lo kan dek ?,apa gua lagi mimpi atau sedang berhayal "

"Ini gua ka "

"Sataga !"

Hampir saja Wendy terjatuh ke bawa jika suga tak menangkap nya segera .pasti gadis itu akan jatuh ke dalam jurang .

"Wen ? Wendy ?"suga mencoba menyadarkan Wendy yang pingsan berada di dekapanya ini .

******

"Yaudah ga usah di ingat -ingat lagi ka yang penting kakak selamat"ucap yerim saat mendengar kan cerita Wendy .

Wendy menangis lagi karena ingat kejadian yang buruk bagi nya .dan irene pun langsung memeluk sahabat nya itu .

"Gua takut ka "

"Udah Wendy lo gappa ko ,lo udah ada di sini sama kita "

Ujar irene menenangkan Wendy .

Cerek....

Terdengar suara pintu di bukan dan muncul lah seorang suga di sana .

"Dek ,ada june di luar kamu mau ketemu ga ?"ucap suga saat berada di samping seulgi .

Wendy terdiam pikiran nya berputra kembali saat ia melihat jisoo memeluk june .

"Wen?"

Suara seulgi menyadarkan Wendy dari lamun nya .

"Yaudah ka "ucap Wendy .

Yang lain pun keluar kini hanya ada Wendy dan june .

"Dek"ucap june menatap Wendy yang saat ini duduk terdiam di kasur rawat nya .

Tangan Wendy ia pegang dan mengusap nya halus .tak ada satu kata pun yang keluar dari mulut Wendy saat ini .

Membuat june semakin merasakan sakit di hati nya .

"Maafin kakak ya "

"Kita udah ga ada hubungan apa-apa lagi ,Wendy udah maafin kakak ko ,kakak bacakan pesan Wendy kemarin .kalau kita udah putus .ini benar ga ada lagi balikkan Wendy udah yakin dengan keputusan Wendy . Wendy tau kakak masi sayang sama jisoo kan ? Dari awal kita memang udah ga cocok "

"Tapi.."

"Ga ada yang harus di jelasin lagi semua udah jelas .kita benar-benar udah berakhir .maaf ka tapi ini benar keputusan Wendy dan Wendy minta kakak ga usah dekat dengan Wendy lagi"

June membuang nafas nya kasar ,ingin berteriak saat ini juga bahwa yang Wendy lihat itu semua salah paham .

Tapi apa daya june melihat Wendy seperti ini aja tidak ingin membuat Wendy semakin sakit lagi karena nya .

"Baik kakak akan jauhi Wendy ,tapi ingat wen kakak sangat cinta sama kamu "

*****

Suga o.v.p

"Bang lo pulang aja biar nanti Wendy gua yang jaga "ucap gua ke mino yang saat ini duduk di samping gua .

Gua suruh dia pulang karena gua ga tega liat mino lelah banget ,ortu nya terpaksa harus pergi ke jepang karena perusahaan ayah Wendy dan mino sedang ada masalah jadi mau ga mau mereka  pergi setelah melihat Wendy baik-baik saja .

Dokter juga udah bilang kalau Wendy besok udah bisa pulang .ini kabar baik buat kita semua karena tidak ada luka dalam yang Wendy alami .

"Seharusnya lo sug ,lo ga kasihan sama dek lo sendiri di rumah ?"

"Si Jungkook mah udah biasa gua tinggal bang "

"Gua ga enak lah ,masa iya gua tinggalin lo di sini"

"Lebay lo ,lagian nanti lo gangguan gua sama Wendy ,gua kan pengen berdua sama ade lo "

"Hahaha yaudah,yaudah gua pulang tapi cuma mandi doang ga enak nih lengket "

"Lo ga balik lagi juga gappa"

"Sue lo "

"Hehehehh"

"Ok gua balik dulu ya sug,jaga adek gua baik-baik"

"Sippo bang"

Setelah kepergian mino gua langsung masuk ke kamar rawat Wendy .

Gua liat dia sedang melamun saat ini .

"Hy"