Only Wan Save Min

Chapter 4

"Uuuuuugh!!"

Dengan kesal, Seungwan melempar spons yang dipenuhi oleh busa sabun pada mobil raksasa di depannya. Kedua tangannya yang dibungkus sarung tangan karet itu mengepal kuat menahan amarah.

"Kalo tau gini mending nggak usah minta tanda tangan!!" omelnya.

Son Seungwan tidak pernah menyangka nasibnya akan berakhir seperti ini. Dengan lengan kemeja putih yang tergulung hingga siku, mengenakan sarung tangan karet warna magenta, dan wajah kusut, cewek itu harus mencuci mobil raksasa berwarna putih yang kotornya minta ampun.

"Sumpah ya..." Seungwan mengambil spons yang ia lempar tadi. Mencelupkannya ke bak berisi sabun dan melemparkannya kembali ke bagian depan mobil. "Ini orang terbuat dari apa sih?! Dasar nggak punya perasaan! Ugh!!"

Dengan kesal, Seungwan menggosokkan spons tersebut ke badan mobil Jeep putih yang sepertinya baru keluar dari hutan itu. Sial betul nasib Seungwan hari ini.

Bagaimana tidak? Setelah mendapatkan tanda tangan dari Min Yoongi, bukannya dapat menjalani ospek dengan tenang, kini cewek itu justru berubah jadi babu. Ia pikir, dengan mendapatkan tanda tangan Min Yoongi yang menurut desas-desusnya merupakan senior paling kejam di HYYH, ia akan terbebas dari segala gangguan senior-senior yang lain. Rumor itu memang benar. Seungwan memang tidak mendapat tugas-tugas konyol dari mentor lain, tetapi ternyata ia justru tercebur ke dalam kubangan yang menelannya ke dalam sarang iblis. Gadis itu kini mendapat label bukan peserta ospek biasa, melainkan 'Maba-nya Yoongi'.

Sungguh, tak dapat diragukan lagi bahwa Son Seungwan terus mengutuk cowok itu dan ingin rasanya ia memberontak bahwa dirinya bukanlah 'Babu-nya Min Yoongi'. Namun sayang sekali, semua itu hanya khayalan Seungwan saja. Nyalinya terlalu ciut untuk berurusan lebih panjang dan semakin dalam menyelam dalam kubangan lumpur panas lapindo milik Min Yoongi.

"Terima aja, Seungwan... Terima aja. Sehabis ini, lo bakal idup tenang," gumamnya lirih mencoba meredakan emosinya yang meledak-ledak hingga ubun-ubun.

Seraya menyemprotkan air dari selang, untuk membuang rasa kesalnya Son Seungwan pun bernyanyi. Membiarkan dirinya rileks dan bersugesti tugas ini akan cepat selesai dan berlalu.

"Lalalaaaa...."

Sret!!

"Lo kalo nyuci yang bener!!"

Seungwan kaget setengah mampus. Matanya melotot. Cewek itu sampai terbatuk-batuk. Kontan ia menoleh pada orang yang merebut selang dari tangannya tersebut.

Min Yoongi berdiri menjulang di sampingnya. Menyiram Jeep Wrangler putihnya secara menyeluruh hingga sisa-sisa sabun yang menempel pada badan mobil itu luruh.

"Udah dicuci yang bener kok! Tuh! Buktinya bersih kan?!" ketusnya.

"Kalo lo nyuci yang bener, lo nggak bakalan ngebasahin baju gue!!"

What?! Baju?? Kapan?!

Seungwan pun melirik cowok itu. Ia meringis melihat baju Min Yoongi yang ternyata memang sudah kuyup. Bodoh.

Dengan nyali menciut, Seungwan bergumam, "Salah sendiri berdiri di situ."

Benar, siapa suruh berdiri di dekatnya? Salahnya sendiri menyuruh Seungwan mencuci mobil yang ukurannya hampir seperti truk itu! Apalagi ban dengan ukuran yang... Seungwan tak dapat mengungkapkannya dengan kata-kata. Mobil Min Yoongi terlalu gahar. Tak sesuai dengan tubuhnya yang kurus, namun jika ditelisik lebih jauh memang agak mirip dengan sifat cowok itu.

"Ya udah, lanjutin. Nggak bakalan selesai kalo lo ngeliatin gue terus."

"Idih! Pede gile!"

Seungwan mendesis mendengar kepercayaan diri Min Yoongi. Siapa juga yang sedang memperhatikannya? Huh!!