"lo kenapa putus sama Al?"
DEG
Seketika pertanyaan yang dilontarkan oleh Lovely membuat Gita merasa dijungkirkan ke jurang yang sangat dalam. Dan nama yang disebutkan Lovely membuat napas Gita tercekat.
Apa lagi ini? Belum puas kah yang kemarin?
Gita menarik napas dan membuangnya kasar. "kenapa emangnya?"
"kenapa lo gak ngasih tau gue?" ucap Lovely kesal
"iya, kenapa emangnya? Lo mau jadian sama dia? Silahkan! gue bahagia malah" jawab Gita sengit.
Gadis itu tidak sedang dalam mood yang bagus, dia tidak mau membahas itu lagi. Dia capek menangis, dan dia tidak mau terus-terusan menjadi lemah karena memikirkan kejadian itu.
"ya kan gue pengen tau. Lo sahabat gue Git! Masa disaat sahabat gue ada masalah gue gak tau?"
"emang kalo lo udah tau, lo mau ngapain? Lo bisa bisa gak balikin lagi waktunya biar gue gak jadian atau gak putus sama Alfian?" kali ini Gita sudah sangat-sangat jengkel dengan sifat sok tau Lovely.
"ya gak bisa sih. Lagian kenapa lo jadi marah sama gue? Kan gue pengen tau doang"
"gayana ji! Pengen tau doang, apa pengen tau banget njing"
"yee, nyante aja kali"
"udah ahh, gue males ngomongin itu. Gue mau ke kantin lo mau ikut kagak?"
"hm yaudah deh, gue ikut"
"yookk"
Setelah sampai di kantin dan memesan makanan masing-masing, Lovely kembali bertanya "sebentar lo pokoknya harus ngasih tau gue alasannya!"
"hmm"
"ihh dijawab oneng!"
"bisa diam gak sih Lov? Gue lagi makan sialan lo!" Gita menatap Lovely nyalang, dan dibalas cengiran disertai wajah pucat Lovely karena takut akan di telan oleh Gita.
"iye deh maap. maap"
Setelah mereka berdua selesai makan, mereka berdua berjalan keluar kantin dan bertemu dengan Icha, Sukma, Dina, Tya.
"dari makan ya?"
"iya, nih baru kelar. Kalian udah makan?"
"udahlah, lo pikir kita bisa nahan lapar apa?"
"hahahaha"
"yaudah balik ke kelas yuk, udah mau bel nih"
"oke, yuk"
"iya deh yang osis, nurut ae"
"sialan lo"
Saat mereka berpisah, Sukma dan Tya sudah duluan karena kelas mereka jauh dari kelas Gita, Lovely, Icha dan Dina.
Setelah di depan kelas XI IPA B, Icha dan Lovely masuk dan tersisa Gita dan Dina menuju ke kelas XI IPA A di samping kelas XI IPA B.
Dan setelah sampai di depan kelas, Dina merangkul pundak Gita dan berbisik ditelinga Gita "lo udah gak nangis lagi kan?" Dan dibalas gelengan oleh Gita.
"nah gitu dong. Sahabat gue gak boleh nangis cuman karena cowok! Oke gue akan selalu ada kok buat lo sama yang lain juga"
"iya, makasih Din" gita tersenyum dan dibalas senyum menenangkan oleh Dini
"iya, sama-sama Git"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Stupid Feelings
Romance~BASED ON TRUESTORY~ Berawal dari salah satu sahabat mereka berdua yang dengan teganya memberitahukan semua rahasia Gita kepada Rico kalau ternyata diam-diam Gita menyukainya. Dan dari situlah semuanya terlihat lebih jelas bagi keduanya. Gita dan Ri...