Bab 59 : GONE.

2.3K 314 33
                                    

Aku berdiri, ya aku sedang berdiri di hadapan gundukan tanah.

Tidak percaya.

Itu yang kurasakan sekarang, melihat nama yang tertera di batu nisan.

'MIN YOONGI'

Kurasakan tetesan hangat air mata mengalir deras, Taehyung mengantarkanku ke rumah sakit tempat Suri dirawat.

Taehyung mendapatkan info tersebut pun melalui data pencaharian di Seoul.

Sunggu aku masih tidak percaya, Yoongi Oppa yang selalu ada disampingku kini menghilang selamanya.

Bahkan ia tidak menitipkan pesan untukku, terakhir kali aku mendengar suaranya ketika ia menyatakan suka padaku.

Sungguh ini menyakitkan, aku merasa bodoh dan sesak.

Dia rela mendonorkan jantungnya untuk Suri, aku juga sempat tak percaya, apa jantungnya muat pada tubuh Suri?

Namun yang dokter katakan, 'Kamu tahukan teknologi jaman sekarang seperti apa? Semua bisa dilakukan dengan mesin."

Ucap sang dokter, jadi jantung Yoongi di perkecil agar jantungnya pas di tubuh Suri.

Aku menagis tanpa henti dipelukkan Taehyung yang juga hadir di pemakaman Yoongi.

Taehyung pun juga tampak tak percaya akan hal ini, Tiba-tiba seorang anak kecil manis menghampiriku dan Taehyung.

"Hallo eonni, ini surat untukmu." Ucapnya memberikan surat padaku lalu aku segera mengambilnya.

Saat ku baca tidak ada satu pun goresan tinta disana melainkan kertas putih polos yang belum ternodai oleh tinta.

"Ini ibarat Yoongi yang putih dan polos, rela melakukan hal apapun demi Suri, dan ini kau.."

Ntah pulpen dari mana, tiba-tiba sudah tergores di atas kertas tersebut.
Bukan hanya warna hitam tapi ada warna lainnya.

"Ini kau, kau yang sebagai tintanya. Kau yang membuat hari Yoongi menjadi bahagia kembali, gomawo telah menemani anak ku."

Dugh..

Arghhh...

Ku buka mataku dan menatap Jin ssaem yang tengah memegang buku tebal ditangan kanannya.

Syukurlah hanya mimpi.
Tuhan, semoga ini tidak terjadi.

"Ayo belajar lagi, nilaimu masih dibawah rata-rata." Ucap Jin membuatku berdecak kesal.

LIETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang