*Note: disarankan mendengarkan lagu Just a little bit of your heart - Ariana Grande sepanjang chapter ini, karena cerita dan lagunya akan berhubungan*
--------------
Hari ini, adalah hari yang mungkin akan menjadi hari yang menyenangkan untukku, karena hari ini tepat 5 bulan hari jadiku dengan Kak Marvin. Memang ya, rasanya itu beda punya pacar. Tapi, selama 5 bulan ini aku merasa bosan dengan Kak Marvin, akupun tidak tahu kenapa, orang bilang sih ini Cinta Monyet.
Hari ini juga, seluruh kelas 7 mendapat jadwal masuk siang, kelas bergantian dengan kelas 8, dan artinya, aku tidak bisa pulang bareng Kak Marvin.
Saat aku hendak masuk kedalam kelas, aku menabrak Kakak kelas yang menempati kelasku juga, namanya Kak Ferdi, anak dari salahsatu guru di SMPku, manis, putih, ganteng, berpostur tubuh seperti atlet.
"Aduhh, maaf kak maaf gak sengaja," Permintaan maafku kepadanya.
"Iya iya gapapa Nin," Jawabnya
"Loh? Kok kakak tau namaku?" Tanyaku dengan curiga
"Iyaa kamu kan pacarnya sahabat aku kan? Marvin," Jawabnya
"Iya kak hehe. Oh jadi kakak satu geng juga sama Kak Marvin? Keliatannya jarang ngumpul yaa kak" Lanjutku.
"Iyaa, males main aku hehe, oh ya, aku boleh minta line/bbm kamu? Buat sharing2 aja sih"
"Ohh iya kak..id lineku nindysani19 ya kak" jawabku
"Sip deh nanti kita sambung lewat line aja ya. Udah bel masuk juga.." Ia menutup percakapan siang itu.
Aku duduk disebelah Adela dan sesaat kemudian, Pak Bachrim memasuki ruangan untuk pelajaran pertama, yaitu Matematika.
"Ehh, yang tadi itu siapa Di?" Tanya Adela sembari membuka buku catatan Matematikanya.
"Itu, sahabatnya Kak Marvin, namanya Kak Ferdi." Jawabku
"Keliatannya dia playboy deh. Jangan sampe lo deket sama dia ya, nanti lo kecantol, bahaya haha" Ledek Adela.
"Iya engga lah Del, kan gue udah ada Kak Marvin."
***********
Aku sudah mengerjakan prku, makan malam, dan kemudian aku pergi ketempat tidur ku. Aku membuka hpku dan melihat semua pesan-pesan.
"Kak Ferdi?"
Aku melihat nama Ferdianda dichatroomku. Aku membuka chat itu dan kemudian membalasnya.
"Hai Nindy"
"Hai Kak, maaf ya baru balas, abis belajar" Jawabku.
"Iya Nin. Gak apa-apa kok." Jawabnya 3 menit kemudian
"Hehehe iya Kak, Kakak sahabatan sama Kak Marvin udah lama?"
"Yaaa, udah setahun sih dari kelas 7, kamu masih pacaran sama dia?" Tanya nya kepadaku.
"Ya masih dong kak, emang kenapa ya?" Jawabku dengan perasaan bingung.
"Iyaa.. soalnya aku denger kayanya kemarin Marvin bilang dia udah putus sama kamu, aku denger juga dia lagi deket sama mantannya yang sebelum kamu." Jawabnya
Aku terkejut. air mata menetes perlahan dari mataku. Aku tidak menyangka Kak Marvin se-tega itu kepadaku, aku yang sekuat mungkin mempertahankan hubungan ini, tapi dia se-enaknya melakukan ini kepadaku? Padahal.. hari ini juga hari jadi kita.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Last Hope
RomanceCinta tak berbalas memang sangat menyakitkan, sudah bertahun-tahun Nindy menunggu dan mencintai seseorang secara sepihak, jalan yang ditempuh Nindy sangat berat. Banyak rintangan yang ia lewati. kesenangan, kesedihan, dan Nindy terus berusaha sekuat...