Happiness Happens Here

8

"Cowok memang gampang sekali beralih. Cowok juga pandai mendekati dan pandai meninggalkan."

-NasyaPRahmadya

🍀🍀🍀

"Nah sono gih, benerkan bisa. Susah dibilangin nih anak." Ucap Raihan tak lama setelah mendengar pengumuman dari pusat suara.

Kepada semua siswa jika ingin mengikuti lomba silahkan mendaftarkan diri. Karena tidak ada batasan bagi siapa saja yang ingin mendaftarkan diri.

Nasya hanya tersenyum ke arah Raihan.
Padahal dari tadi itu anak batang idung nya aja gak keliatan, dan sekarang tiba-tiba datang dan maksa-maksa ikut lomba. Batin Nasya.

"Dih malah bengong, Sana gih cepet. Semangat." Sembari mendorong Nasya ke-arah tempat pendaftaran.

*Nasya Pov*

Gara-gara si bawel Raihan nih. Padahal siapa dia? Teman yang maksanya minta ampun.

Pemenangnya sudah ditangan Juri, aku kecewa ketika tak ada di Daftar juara Umum itu. Sudahlah.

Tak lama, Bu sarah mengumumkan ternyata ada juara Favorite dan itu Aku.

Lumayan lah ya, berkat paksaan itu menghasilkan Rezeki karena Hadiahnya yang lumayan.

🍀🍀🍀

"Woyyyy selamat."

Seseorang dari belakang mengagetkan Nasya.

"Raihan iiiiii." Geram Nasya.

"Sekali lagi selamat." Diiringi dengan tangan yang menuju ke puncak kepala Nasya dan mengacak-ngacak rambutnya.

"Selamat sih selamat, gak gini juga kali han." Ucap Nasya dengan nada memelas.

"Iya deh maaf, yu ke tempat outbond." Ajak Raihan.

"Dih duluan aja sana."

Semua Acara sudah selesai mereka pun pulang sekitar jam 7 malam setelah Isoma (Istirahat, Solat dan Makan) dan sampai sekolah sekitar jam 9 malam, semua orang menunggu jemputan.

Terakhir siswa hanya perlu mengumpulkan hasil penelitian berupa laporan dan diberi waktu selama 1 minggu untuk mengumpulkannya.

Sesampainya di rumah Nasya langsung merebahkan tubuhnya di Kasur nya itu, tanpa mandi hanya cuci muka saking lelahnya Nasya.

Ia mamandangi langit-langit kamarnya yang berwarna putih, ia membayangkan saat tadi ditempat itu.

Seketika bibir Nasya mengukirkan senyuman.

Entah itu kebetulan atau tidak, Raihan menghubungi Nasya lewat WA.

Raihan: Sya lo lagi apa?

NasyaPR: Lagi istirahat mau tidur, ngapain?

Raihan: Yahhhh kirain, yaudah tidur sana.

NasyaPR: gue duluan ya han, bye

Raihan: Good Night syaaaa

Lelaki ya emang, harus banget ngomong Good Night?

🍀🍀🍀

Keesokan harinya entah apa yang mendorong Nasya untuk pergi kesekolah.

Saat Nasya sampai di gerbang sekolah ia langsung bergegas ke kelas dan langsung menemui Nina. Mereka langsung bercanda tawa mengingat kejadian kemarin di tempat penelitian saat mereka berdua hampir saja jatuh, saat mereka hampir saja tak membayar jajanan mereka karena lupa dan saat mereka hampir saja tertinggal oleh kendaraan saat pulang.