Akhir-akhir ini kavi jarang pergi keclub, tapi sekarang ia ingin pergi keclub untuk menemui Rosa. karena Rosa sudah mengiyakan untuk bertunagan dengan kavi, kavi tau kalau Rosa itu sangat licik.
Sesampainya diclub......
Susana club seperti biasa selalu ramai, karena kavi tidak mau bertele-tele ia langsung mencari keberadaan Rosa. Tetapi kavi malah melihat Aldo dan Leon bukan Rosa yang iya cari saat ini.
Kavi berjalan mendekati Aldo yang sedang asik dengan perempuan kurang belayan, sedangkan Leon sedang joget dangdut entah Leon bego atau tolol udahh tau lagi diclub pasti musiknya disko malah ia joget dangdut.
"Aldo lu liat Rosa gak?" Tanya Kavi sedikit berteriak karena suara musik yang terdengar sangat keras
"Lu ngomong apa kav, gua gak denger?"
"Lu liat Rosa gak"
"Oh Leon dia lagi joget dangdut noh dideket meja bar" kata Aldo sambil menunjuk meja bar yang sudah ada Leon dengan joget ala Rhoma Irama.
"Gua nanya Rosa bukan Leon budeg" Kavi langsung meninggalkan Aldo yang mulai budeg, Kavi langsung berjalan kearah Leon
"Leon lu liat Rosa gak?"
" oh Rosa dia lagi dimeja bar noh sama si farhan kav, mau joget bareng sama dede gak?" Jawab Leon yang menunjuk meja bar disana ada seorang perempuan yang sedang memesan minuman kepada farhan, Leonpun mengajak Kavi untuk perjoget bersama dengannya.
"Oh yaudah makasih, Gak gua gak segila lu" Jawab Kavi sambil berjalan kearah meja yang sedang diduduki oleh seorang perempuan dan Kavi duduk disampingnya.
Rosapun menoleh saat seseorang duduk disampingnya,ternyata yang duduk disampinya adalah Kavi
"Eh ada calon tunangan gua, ada apaa ini tumben sampe ngamperin gua ke sini kalo mau ngomomg bisa dirumah sayang" kata Rosa sambil memeluk lengan Kavi
Kavi pun langsung merepaskan pelukan dari Rosa" Asal lu tau sampai kapan pun gua gak bakalan mau tunangan sama lu ngerti"
"Orangtua kita udah ngerestuin kita buat tunagan Sayang"
"Emangnya lu mau tunangan sama orang yang benci sama lu dan dia gak mau nerima diri lu sama sekali"
"JAGA OMONGAN LU SETAN!!" Teriak Rosa kewajah Kavi
"Gua cuma sayang sama Vita, bukan sama Cewek yang PENYAKITAN ngerti" Kavipun langsung meninggalkan Rosa yang sedang mengamuk karena disebut cewek penyakitan oleh dirinya.
"TUNGGU PERMAINAN GUA KAVI, LU BAKALAN NYESEL NINGGALIN GUA DAN VITA JUGA AKAN NYESEL KARENA NGAMBIL LU DARI GUA" Terik Rosa dengan sangat Keras kepada Kavi yang meninggalkan Rosa, sekarang Rosa menjadi pusat perhatian dari pengujung club yang sedang ramai-ramainya.
"GUA TUNGGU PERMAINAN LU, DAN SATU LAGI KALO LU NYAKITI VITA LU BAKALAN TAU AKIBATANYA"Jawab Kavi dengan mengacungkan jari tengahnya ke atas
Rosapun langsung ketawa seperti orang gila karena efek dari alkohol yang ia minum sampai 5 botol vodka.
Kavipun langsung meninggalkan club dengan cepat ia ingin segara pulang rasanya kepalanya sangat pening ia ingin segara mungkin sampai rumah, kavi menggentarai mobilnya dengan kecepatan diatas rata-rata. Kavi tidak mendengarkan sumpah serapah dari semua orang yang dijalanan karena Kavi sudah terbiasa dengan itu semua
💣💣💣💣
Sesampainya dirumah.....
Kavi baru saja memarkirkan mobilnya didalam garasi. Ia langsung memasuki rumah dan langsung ke kamarnya. Kavi ingin membuka pintu kamarnya, tetapi seseorang memanggilnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
KAVITA
Teen FictionKavi Putra Alamsyah Bad boy,sering ke clubing,sedikit ketus. emosian tapi engga pernah kasar dengan cwe menurut kavi kasar sama cwe itu banci. Wajah tampan tapi hati keibuan, yang terutama dari kavi yaitu setia dengan satu perempuan bukan dengan se...
