17

3K 298 5
                                    

'brak'

"Sial" teriak Yoongi sambil menghancurkan meja kerjanya.

"Kenapa God, kenapa Eunji harus kembali ke kehidupanku lagi?"

'toktoktok'

"Hyung, buka pintunya" kata Jimin.

"Persetan dengan Eunji, persetan"

"Yoong" panggil Jin.

"Arrrggghh, enyahlah kau Eunji"

"Hyung"

"Aku mencintai Wendy, aku hanya mencintai Wendy, apa kau tahu Eunji, aku hanya mencintai Wendy"

"Dobrak pintunya" kata Jin.

"123, dobrak"

"Maafkan aku Eunji, maafkan aku. Aku hanya mencintai Wendy. Aku mencintai adikmu" tangis Yoongi.

"123, dobrak"

"Sekali lagi, 123" akhirnya pintu kerjanya Yoongi terbuka.

Jin, Namjoo, Jimin terkejut melihat ruangan Yoongi yang hancur.

"Yoongi, sadarlah" Jin menepuk pipinya Yoongi.

"Buat apa kalian ke sini?"

"Hyung, tanganmu"

"Ayo kita ke rumah sakit"

"Kalian tak usah pedulikan aku, pergilah"

"Yoong, jangan begini"

"Apa yang harus kulakukan hyung, apa? Kenapa harus Wendy, kenapa Wendy harus jadi adiknya Eunji, kenapa?" teriak Yoongi.

Mereka diam mendengar perkataan Yoongi.

"Yoong"

"Apa kau tahu, aku sangat mencintai Wendy tak ada gadis lain dihatiku selain Wendy"

"Kami tahu hyung, kami tahu" kata Namjoon.

Tiba-tiba Yoongi jatuh pingsan dan tak sadarkan diri.

"Yoong"

"Panggil ambulance"





~



"Sam, kok diam aja?" tanya Wendy.

"Eh, gak kok noona"

"Besok kamu sekolah kan? Tidur sana"

"Tapi kan aku yang jaga noona malam ini"

"Iya, noona tahu. Kamu kan besok sekolah sayang, jadi kamu harus istirahat yang cukup" kata Wendy.

"Baiklah kalau itu mau noona" Sam pun akhirnya pergi tidur.

Tak sengaja perasaan Wendy merasa gelisah.

"Kok perasaanku gak enak ya? Ada apa?"

Sosok Yoongi pun terlintas di benak Wendy.

"Tuan Yoongi"






•tbc•




Uda agak terpecahkan teka-tekinya?
Happy reading.

NEVER [Complete√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang