"Yoong, kau tak apa?" tanya Jin.
"Arrggh, sepertinya aku akan kehabisan darah, hyung"
"Joon, pastikan diluar sedang dalam keadaan aman"
"Aman, hyung. Ayo, kita bawa Yoongi hyung ke rumah sakit"
"Ayo Yoong, kau bisa berjalan?"
"Ah, rasanya sakit sekali"
"Setelah menembak kakimu apa yang dilakukan monster itu lagi?"
"Dia menusuk perut dan pahaku, fuck" kata Yoongi menahan sakit.
"Bertahanlah Yoong, bertahan"
Tak lama kemudian, datanglah sebuah mobil jeep milik Taehyung.
"Buruan, hyung"
Mereka pun akhirnya masuk ke dalam mobil tersebut.
~
"Bagaimana kabarmu? Sudah agak mendingan?" tanya Jin.
"Hn"
"Kata dokter kira-kira 3 minggu lagi kau baru bisa keluar dari rumah sakit"
"Sial, bagaimana dengan perusahaanku"
"Disaat keadaan seperti ini, kau masih memikirkan pekerjaan? Benar-benar work holic ini anak"
"Kenapa semalam kalian tidak langsung menyelamatkanku?"
"Bodoh. Bagaimana kami menyelamatkanmu kalau gadis itu ada di dekatmu"
"Gadis?"
"Iya, gadis yang bertubuh mungil. Kukira dia adalah mata-matanya Lee Kwang Soo"
Yoongi sejenak berpikir, kemudian . .
"Cari tahu tentang gadis itu"
"Hey, buat apa kau mencari gadis itu lagi. Sudahlah, lupakan"
"Bagaimana pun aku tahu diri"
"Baiklah baiklah kalau itu maumu"
~
"Hey, Yoongi"
"Kalian sudah mendapatkan informa-"
"Anak ini, perhatikan dulu kesehatanmu baru gadis itu"
"Sia-sia selama 2 minggu aku menunggu informasi kalian. Cepat keluar" usir Yoongi.
"Slow geng, jangan marah-marah" kata Jimin.
"Kalau kami beritahu informasinya, apa imba-"
"Ferrari hitamku imbalannya"
"Woah, lihat Yoongi hyung apa-apa uda kasih kita mobil"
"Cepat beritahu aku"
"Setelah 2 minggu, kami baru mendapatkan identitasnya"
"Wendy. Tinggal di apartemen Yongsal, dekat dimana kami menemukanmu. Mahasiswa D3 informatika"
•tbc•
Happy reading.
KAMU SEDANG MEMBACA
NEVER [Complete√]
Fanfiction"Tolong hargai keputusanku" - Wendy Son "Kita lihat siapa yang akan bertahan" - Min Yoongi ©®23.03.17 - 02.04.17™