#DC21

10.4K 889 52
                                    

Aya semakin panik mendengar Ali gagal menghubungi Baja. Raut wajahnya yang semula memancarkan kebahagiaan, kini berubah. Terlihat sekali wajahnya yang sangat cemas. Apalagi tamu undangan yang terus saja menanyakan keberadaan Baja.

'Kamu dimana sih? Apa kamu lari dari pesta pernikahan kita?'

Air mata Aya sudah menggunung di pelupuk matanya. Sekali ia memejamkan mata, pasti air mata itu lolos dari matanya. Namun lampu gedung tiba-tiba padam. Semua tamu langsung kaget dan berteriak.

Aya yang sudah tidak bisa berkata apa-apa lagi hanya menangis. Prilly yang berada di sampingnya menggenggam tangan Aya. Tak lama sebuah lampu menyorotnya dan juga menyorot seseorang yang berada di sebuah panggung.

Disana juga terlihat Ali yang sedang duduk di depan dengan gitar akustik yang dipegangnya. Lalu jari-jari Ali mulai memainkan gitar itu. Sentuhan jari Ali membuat suara merdu dari gitar yang dipetik nya. Semua orang mengalihkan perhatiannya ke arah panggung itu.

Aya tampak menutup mulutnya melihat Baja berdiri di atas sana. Ia menggenggam mikrofon. Jelas sekali ia akan bernyanyi.

"Selamat malam. Sebelumnya saya berterima kasih untuk semua yang sudah hadir di acara resepsi pernikahan saya dan Aya. Saya disini ingin memberikan hadiah untuk wanita yang teristimewa di hidup saya. Anaya Latifa."

Not sure if you know this
(Tidak yakin apakah kau tahu ini)
But when we first met
(Tapi saat pertama kita bertemu)
I got so nervous, I couldn't speak
(Aku begitu gugup, Aku tidak bisa berbicara)

Aya tersenyum sambil menahan tangisnya. Begitu juga tamu undangan yang terkesima melihat penampilan Baja dan Ali.

In that very moment
(Di saat itu)
I found the one and My life had found its
(Aku mendapat sesuatu dan hidupku mendapatkannya)
Missing piece
(Potongan yang hilang)

So as long as I live I love you
(Jadi selama aku hidup aku akan mencintaimu)
Will have and hold you
(Akan memilikimu dan menjagamu)
You look so beautiful in white
(Kau terlihat begitu cantik dengan gaun putih)

And from now 'til my very last breath
(Dan dari sekarang sampai nafas terakhirku)
This day I'll cherish
(Hari ini aku akan menyimpannya dalam hati)
You look so beautiful in white tonight
(Kau terlihat begitu cantik dengan gaun putih malam ini)

What we have is timeless
(Apakah kita akan abadi)
My love is endless
(Apakah Cintaku tak akan berujung)
And with this ring, I Say to the world
(Dan dengan cincin ini, aku katakan pada dunia)

You're my every reason
(Kaulah semua alasanku)
You're all that I believe in
(Kaulah segala yang kupercaya)
With all my heart, I Mean every world
(Dengan setulus hatiku, aku Tunjukkan pada setiap dunia)

And if a daughter's
(Dan jika anak perempuan kita)
what our future holds
(Dimasa depan nanti)
I hope she has your eyes
(Aku berharap dia memiliki mata sepertimu)
Finds love like you and I did, yeah
(Mencari cintanya seperti kau dan aku lakukan, ya)

But when she falls in love we'll let her go
(Tapi ketika dia jatuh cinta kita akan biarkan dia pergi)
I'll walk her down the ailse
(Aku akan menyusurinya dari lorong)
She'll look so beautiful in white
(Dia akan terlihat begitu cantik dengan gaun putih)

You look so beautiful in white
(Kau terlihat begitu cantik dengan gaun putih)
So as long as I live I love you
(Jadi selama aku hidup aku akan mencintaimu)
Will have and hold you
(Akan memilikimu dan menjagamu)
You look so beautiful in white
(Kau terlihat begitu cantik dengan gaun putih)

Denganmu Cinta (CCS sesi 2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang