(END) Apa Salahku Kepadamu?

Hold You Forever

Mark POV

"Mark Oppaaa...."

aku melihat raut muka jessica yang sepertinya senang sekali.

"Oppa aku punya kabar baik. aku terpilih jadi mahasiswa pertukaran di Inggris ah tapi aku akan berpisah dengan oppa"

"berapa lama Jess"

sebenarnya aku keberatan karena aku akan berhubungan jarak jauh denganya tapi melihatnya bahagia dan impian belajar di inggris aku jadi tidak tega untuk melarangnya.

"kira kira setahun tapi kenapa oppa sekarang lebih berisi dan terlihat ..... cantik"

"mwoya? Oppa ini namja mana mungkin cantik. Oppa akhir akhir ini emang makannya agak banyak nih ehe."

aku tak mungkin memceritakan yang sebenarnya jika aku sering mual dan muntah jika aku tak makan karena aku takut jessica khawatir padaku.

"oppa aku ada sebuah permintaan untuk oppa?"

"permintaan apa? sebisa oppa akan oppa kabulkan"

"Bisakah selama aku di Inggris oppa menginap di rumah bersama Jackson oppa"

DEG

permintaan apa itu. tinggal bersama namja itu? Jessica tak tahu apa yang oppanya lakukan padaku. hampir setiap hari dia datang untuk menyentuhku hingga tak tahu lagi udah berapa kali dia memperkosaku. sekarang aku hanya bisa pasrah dia melakukan apapun padaku karena semakin ku berontak semakin dia semangat untuk melakukanya.

flashback

aku hanya mendesah keras saat dia menggenjotku untuk keberapa kali di gudang kampusku. iya namja itu seperti tau aku dimana saja sepertinya tidak ada lagi tempat yang aman bagiku untuk bersembunyi darinya.

"Jackson hiks hentikan aku capek badanku sakit semua hiks"

jackson langsung menghentikan kegiatanya itu kebiasaan sehabis menyentuhku adalah mengelap semua badanku mengobatiku holeku dan memakaikan pakaianku tidak lupa dia menyisir rambutku seperti seorang gadis. aku tak paham apa tujuannya melakukan itu padaku.

"sepertinya kau sudah lelah ya cantik. jangan menangis ya nanti cantiknya hilang"

selalu kata kata itu yang dia ucapkan. dia tak pernah memandangku sebagai lelaki.

Baginya aku ini adalah Gadis cantiknya.

"Kau bahkan lebih cantik dari Jessica sayang. sepertinya Tuhan salah memberimu gender padamu."

"aku laki laki jackson sampai kapanpun lelaki jadi hentikan omong kosongmu itu Wang"

"jika aku membuatmu hamil maukah kau menjadi Gadisku selamanya"

"Apakah uang berkas2 kerjaanmu dan meeting membuatmu menjadi gila seperti ini. AKU LAKI LAKI TIDAK AKAN HAMIL KAU MEMPERKOSAKU RIBUAN KALI AKU TAKKAN HAMIL. lagipula aku ini kekasih jessica bukan laki laki gila macam kau!!!!"

"Jessica harus menikah dengan lelaki bukan gadis seperti kau sayang."

rasanya aku mau memukul namja itu tapi tenagaku sudah habis. Jackson bisa menyentuhku lebih dari 5 kali bahkan dia pernah menggarapku semalaman. dia dapat tenaga darimana hingga kuat seperti itu.

"dengan junior seimut ini mana mungkin kau bisa membahagiakan adikku, Wang Yi En. bisa bisa adikku dikira lesbian selama berpacaran denganmu"

"Cukup Jackson, cukup kau menghina diriku seperti ini. aku lelaki sepertimu bukan perempuan seperti kau bilang hiks"

baru aku bilang aku lelaki tapi aku selalu menangis seperti perempuan dan itu membuatku semakin lemah di hadapannya.